Breaking News

Salah Satu Dusun Dipekalongan Terpisah Dari Daratan Karena Abrasi Yang Kian Parah

Rabu, 27 Januari 2021

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Bikin Website Murah

BeritaQ.com Pekalongan – Salah satu dusun di Kabupaten Pekalongan kini terpisah dari daratan karena abrasi parah dari pantai utara. Dusun tersebut diketahui bernama dusun Kampit, atau yang biasa masyarakat kenal dengan sebutan dusun Semonet.

Dusun Semonet yang berada di Desa Semut Kecamatan Wonokerto ini dulunya menyatu dengan daratan. Namun seiring berjalanya waktu terjadi abrasi sehingga wilayah tersebut terpisah dengan daratan.

Dusun Semonet sendiri memiliki Luas sekitar 12 hektare yang dihuni oleh 260 jiwa namun semenjak abrasi parah dan gelombang tinggi sering datang kini warga dusun Kampit hanya tersisa 60kk, sedangkan untuk warga yang lain lebih memilih untuk pindah tempat karena memang akses jalan hanya bisa dilalui menggunakan perahu.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

SR (40) salah satu warga yang tidak mau disebutkan namanya menuturkan bahwa, dulu sebelum abrasi banyak warga dukuh Semonet bekerja sebagai petani melati dan budidaya tambak. Setelah terkena abrasi lahan melati dan tambak pun habis terkikis air laut. Saat ini satu satunya akses yang bisa kami lewati hanya melalui perahu dari TPI Wonokerto. 27/01/2021

Sedangkan Sholati (37) warga dusun Semonet yang meninggalkan rumahnya mengaku harus mengungsi lantaran takut dengan abrasi yang kian parah dan gelombang pasang laut yang sering datang.

“Saya sejak dulu lahir disini tetapi karena melihat kondisi yang kian parah kami sekeluarga memutuskan meninggalkan rumah dan memilih mengungsi ketempat lain.” Terang Sholati.

Sementara itu, Kepala Desa Semonet, Sugiono mengatakan bahwa warga Semonet akan direlokasi.

Berita Terkait

Strategi BERAMAL Berorientasi Pada Hasil Dalam Mengelola Investasi Daerah 
MULIA Unggul Selisih 16,8 Persen di Atas Rival, Prof Burhanuddin Muhtadi: Swing Voter Selalu Terbagi Proporsional
Kemenangan di Target 75 Persen, Ribuan Relawan Sangmaneta All Out Menangkan SMART Nomor 3
Berpolitik Santun dengan Edukatif, Sekjen DPP PMTI: Ingatkan Warga Jaga Persatuan Kesatuan Hindari Politik Uang Jelang Pilkada
Survei Indikator, MULIA Unggul Jauh, Prof Burhanuddin: Kami Siap Diaudit dan Adu Data
Perkuat Kapasitas Pengawasan PTPS,Panwaslu Kecamatan Tompobulu Rapat Koordinasi.
Tingkatkan Kapasitas Pengawasan,Panwaslu Sabbang Selatan Rapat Teknis Bersama PTPS
Kampanye Akbar OBAMA Kuningkan Lapangan Bakti Rantepao
Berita ini 0 kali dibaca

Berita Terkait

Sabtu, 23 November 2024 - 08:16 WIB

Strategi BERAMAL Berorientasi Pada Hasil Dalam Mengelola Investasi Daerah 

Sabtu, 23 November 2024 - 00:20 WIB

MULIA Unggul Selisih 16,8 Persen di Atas Rival, Prof Burhanuddin Muhtadi: Swing Voter Selalu Terbagi Proporsional

Jumat, 22 November 2024 - 21:47 WIB

Kemenangan di Target 75 Persen, Ribuan Relawan Sangmaneta All Out Menangkan SMART Nomor 3

Jumat, 22 November 2024 - 21:41 WIB

Berpolitik Santun dengan Edukatif, Sekjen DPP PMTI: Ingatkan Warga Jaga Persatuan Kesatuan Hindari Politik Uang Jelang Pilkada

Kamis, 21 November 2024 - 21:14 WIB

Survei Indikator, MULIA Unggul Jauh, Prof Burhanuddin: Kami Siap Diaudit dan Adu Data

Kamis, 21 November 2024 - 20:30 WIB

Perkuat Kapasitas Pengawasan PTPS,Panwaslu Kecamatan Tompobulu Rapat Koordinasi.

Kamis, 21 November 2024 - 19:35 WIB

Tingkatkan Kapasitas Pengawasan,Panwaslu Sabbang Selatan Rapat Teknis Bersama PTPS

Kamis, 21 November 2024 - 19:25 WIB

Kampanye Akbar OBAMA Kuningkan Lapangan Bakti Rantepao

Berita Terbaru

Kriminal Hukum

Ego Diamankan Ditresnarkoba Polda Babel Terkait Kepemilikan Barang Haram

Sabtu, 23 Nov 2024 - 11:37 WIB

Ekonomi Bisnis

Yuri Inisiasi Pengembangan Sektor Industri Primer di Bangka Belitung

Sabtu, 23 Nov 2024 - 08:58 WIB