Komite CUSS TP Saluampak Lukas Anden mengungkapkan bahwa program bimtek bagi para pande baik pertanian dan peternakan merupakan kesempatan yang sangat berharga.
Hal ini disampaikan Lukas Komite CUSS TP Saluampak bahwa,” mitigasi dan adaptasi pertanian dalam menghadapi perubahan iklim (climate change) yakni, rendengan (musim hujan) dan gadu (musim kemarau) sangat penting dilakukan guna meminimalkan dampak buruk terhadap pertanian akibat perubahan iklim, sehingga bisa mengambil langkah-langkah strategis dan tepat. Adapun dampak perubahan iklim terhadap sektor pertanian bisa berupa meningkatnya serangan organisme pengganggu tanaman, meluasnya areal yang memiliki salinitas tinggi dan meningkatnya temperatur sehingga fisiologis tanaman terganggu,” terangnya.
Dengan memahami efek perubahan iklim ini diharapkan para pande pertanian memngambil langkah-langkah yang tepat sehingga efek buruk climate change bisa diantisipasi.
Lanjutnya, bimtek ini bertujuan guna meningkatkan pengetahuan dan keterampilan teknis para pande dalam menjalankanntugasnya secara sukarela, sebagi ujung tombak CUSS dikelompok binaan.
Para pande dalam memberikan keterampilan dan kemampuan terhadap anggota. Tidak hanya itu, pemberdayaan juga merupakan suatu langkah baik dalam mendorong keterampilan dan potensi yang dimiliki setiap anggota.
Untuk diketahui bahwa, upaya tersebut dimaksudkan guna membangun anggota dengan cara mendorong, memotivasi, dan membangkitkan kesadaran mereka, serta mengembangkan potensi yang dimiliki oleh para pande 35 orang di CUSS.
Halaman Berita ini : 1 2 3 Baca Halaman Selanjutnya
Editor : Redaksi Sulawesi Selatan