✖

MEDIA NETWORK

Breaking News
IconDaily News Indonesia - Polda Sulsel Gelar “Minggu Kasih”, Jalin Sinergi dengan Masyarakat di Makassar
IconDaily News Indonesia - Wartawan Tanggamus Akan Laporkan Akun Penghina Profesi Jurnalis ke APH
IconDaily News Indonesia - Siswi SMP Ranu Harapan Iftitah Izzatunnisa Ukir Prestasi Gemilang di Hasanuddin Open Archery Championship Vol. 2
IconDaily News Indonesia - Kader Posyandu Kawasan Madaya Sinjai, LKC Dompet Dhuafa Sulsel: Panen Perdana Sayur Bahan PMT Lokal
IconDaily News Indonesia - Jumat Curhat Rutin Kapolda Sulsel Pererat Kemitraan dengan Masyarakat Biringkanaya
IconDaily News Indonesia - Harga Beras Stabil! Polres Luwu Bersama Tim Satgas Pangan Turun ke Pasar untuk Pengawasan
IconDaily News Indonesia - Siswi SMP Ranu Harapan  Iftitah Izzatunnisa Ukir Prestasi Gemilang di Hasanuddin Open Archery Championship Vol. 2
IconDaily News Indonesia - Drama Kanal Makassar : Pria Bertato Coba Kabur Bawa Sabu Endingnya Ditangkap Polisi
IconDaily News Indonesia - Pengurus Baru Mesjid Agung Syekh Yusuf Dikukuhkan, Siap jadi Motor Penggerak Keagamaan di Gowa
IconDaily News Indonesia - Dekranasda Kota Makassar Gelar Capacity Building bagi Perajin dalam Makassar Craft Expo 2025

Radio Player

Loading...

Topik #ylbhi

Kriminal Hukum

TAUD Nilai Kasus Delpedro Bentuk Kriminalisasi Aktivis HAM

Kriminal Hukum | Sabtu, 6 September 2025 - 22:32 WITA

Sabtu, 6 September 2025 - 22:32 WITA

Berita Harian, dnid.co.id – Tim Advokasi Untuk Demokrasi (TAUD) menilai penggeledahan yang dilakukan penyidik Polda Metro Jaya terhadap Direktur Lokataru Foundation, Delpedro Marhaen, sebagai