Breaking News

Radio Player

Loading...

Aksi unjuk rasa Aliansi Mahasiswa Pemerhati Rakyat Sulsel, tuntut eks kantor PT. ISN pabrik Makatex dikosongkan

Kamis, 27 Januari 2022

URL berhasil dicopy

URL berhasil dicopy

Jenderal Lapangan bung Andi saat menyampaikan orasinya

Jenderal Lapangan bung Andi saat menyampaikan orasinya

YBeritaQ. Com, Makassar – Aliansi Mahasiswa Pemerhati Rakyat Sulawesi Selatan Melakukan aksi unjuk rasa di depan eks kantor PT. Industri Sandang Nusantara (ISN) atau yang biasa dikenal pabrik Patun makatex di Jalan Daeng Tata Raya – Tamalate Kota Makassar, Rabu (26/1/2022).

Aksi yang dilakukan oleh gabungan organisasi Himpunan Mahasiswa Islam (HMI), Ikatan Mahasiswa Muhammadiyah (IMM), GMPK SULSEL, KPPM, AMM dan HMP untuk meminta pemerintah provinsi Sulawesi Selatan dan Aparat penegak hukum untuk mengusut adanya penguasaan lahan secara ilegal di Kota Makassar.

Selain itu, Bung Andi Ap selaku jendral Lapangan menyampaikan dugaan adanya mafia – mafia tanah yang berkeliaran di lingkup pemerintah Sulawesi Selatan.

ads

“Kami tentunya memiliki dugaan yang kuat adanya keterlibatan oknum pemerintah dalam pemanfaatan lahan secara ilegal ini. Apalagi ada yang mengaku sebagai perpanjangan tangan dan penanggung jawab dari perusahaan Anak BUMN yang sudah belasan tahun tidak beroperasi (dibubarkan) , ” Papar Andi dalam orasinya.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

Lebih lanjut, Andi Ap juga mengungkapkan bahwa lahan bekas pabrik Patun makatex tersebut dioperasikan berdasarkan hak pakai yang dikeluarkan oleh Gubernur Sulawesi Selatan Tahun 1973 dan sudah tidak berlaku.

“Pabrik Patun makatex tersebut kan sudah dibubarkan, dan ijin hak pakainya pun sudah tidak berlaku. Jadi tidak ada dasar bagi oknum yang mengatasnamakan penanggung jawab pabrik Patun makatex untuk mengelola lahan ini, apalagi sampai disewakan kepada orang lain secara ilegal, ” Sambungnya.

Aksi yang berlangsung di depan eks pabrik Patun makatex tersebut sempat terjadi ketegangan antara massa aksi dengan masyarakat penyewa lahan sehingga menyebabkan kemacetan arus lalu lintas. Setelah menyampaikan aksi unjuk rasa di jalan Daeng tata raya, peserta aksi unjuk rasa melanjutkan aksinya di depan kantor gubernur Sulawesi Selatan.

Mahasiswa dan masyarakat penyewa lahan ilegal terlibat saling dorong

Di kantor gubernur Sulawesi Selatan, massa aksi diterima oleh kesbangpolda dan biro aset pemerintah provinsi Sulawesi Selatan.

Setelah menyampaikan aspirasi dan pernyataan sikapnya dihadapan pemerintah provinsi Sulawesi Selatan,Aliansi Mahasiswa pemerhati Rakyat Sulawesi Selatan kemudian membubarkan diri secara tertib

Mahasiswa saat melakukan aksi unjuk rasa di depan kantor Gubernur SulSel

“Kami secara tegas meminta kepada gubernur Sulawesi Selatan dan aparat penegak hukum agar serius menyikapi tuntutan kami. Apabila pemprov dan Aparat penegak hukum lamban dan tidak serius dalam kasus ini, maka kami dari Aliansi akan kembali melakukan Aksi ini dan mengawal sampai oknum mafia tanah di lahan eks makatex angkat kaki dan diambil alih oleh pemilik lahan yang sah, yakni Handu Binti Djubuhang, ” Tutup Jenderal Lapangan GMPR Sulsel, Bung Andi Ap.

Berita Terkait

Kominfo Makassar Gelar Sosialisasi SPLP untuk Integrasi Layanan Publik
Viral Dugaan Pelat Bodong Milik Pejabat Polrestabes Makassar, Aktivis Minta Propam Usut Tuntas
Kapolres Jeneponto Atensi Kasi Propam Selidiki Dugaan Oknum Polisi Dapat Jatah Solar Subsidi di SPBU
Tiga Pemuda Bone Diciduk Dini Hari, Polisi Bongkar Jaringan Sabu Antar-Kelurahan
Pelarian Berakhir di Kolaka,Residivis Curanmor Dihadiahi Timah Panas Polisi
2.441 Posbankum di Sulsel telah Terbentuk, Akses Hukum bagi Masyarakat
Akademisi Unhas Apresiasi Kebijakan Pendidikan dan Kesehatan Pulau Makassar
Wakil Wali Kota Makassar,Apresiasi Peresmian Masjid dan Lapangan Tenis Pengadilan Negeri Makassar
Berita ini 3 kali dibaca

Berita Terkait

Kamis, 9 Oktober 2025 - 23:49 WITA

Kominfo Makassar Gelar Sosialisasi SPLP untuk Integrasi Layanan Publik

Kamis, 9 Oktober 2025 - 21:26 WITA

Viral Dugaan Pelat Bodong Milik Pejabat Polrestabes Makassar, Aktivis Minta Propam Usut Tuntas

Kamis, 9 Oktober 2025 - 11:29 WITA

Tiga Pemuda Bone Diciduk Dini Hari, Polisi Bongkar Jaringan Sabu Antar-Kelurahan

Kamis, 9 Oktober 2025 - 09:00 WITA

Pelarian Berakhir di Kolaka,Residivis Curanmor Dihadiahi Timah Panas Polisi

Kamis, 9 Oktober 2025 - 07:22 WITA

2.441 Posbankum di Sulsel telah Terbentuk, Akses Hukum bagi Masyarakat

Kamis, 9 Oktober 2025 - 04:48 WITA

Akademisi Unhas Apresiasi Kebijakan Pendidikan dan Kesehatan Pulau Makassar

Kamis, 9 Oktober 2025 - 04:21 WITA

Wakil Wali Kota Makassar,Apresiasi Peresmian Masjid dan Lapangan Tenis Pengadilan Negeri Makassar

Rabu, 8 Oktober 2025 - 21:45 WITA

Ketua DPRD Bone Bungkam Soal Pelantikan Hj Faidah, Bupati Tegaskan Evaluasi Enam Bulan

Berita Terbaru