Breaking News

Radio Player

Loading...

Kemensos Jalin Kolaborasi dan Sinergi untuk Sukseskan Pelaksanaan Program Rehabilitasi Sosial

Senin, 15 Januari 2024

URL berhasil dicopy

URL berhasil dicopy

 

Surabaya,DNIDBanten.co.id-Pelaksanaan program rehabilitasi sosial, Kementerian Sosial tidak bekerja sendirian melainkan menjalin kolaborasi dan sinergitas dengan elemen masyarakaat, salah satunya Majelis Pembinaan Kesejahteraan Sosial (MPKS) PP Muhammadiyah.

Dari kerja sama yang dijalin tersebut, berbagai program di Kementerian Sosial yang didiskusikan dan dinilai sudah berhasil dengan berbagai capaian yang signifikan sehingga masyarakat bisa merasakan kehadiran negara.

ads

“Terdapat 5 Sentra di Jawa Tengah dimana pendamping siap merespon kasus, termasuk mengawasi berbagai program Kementerian Sosial, ” ujar Sekretaris Ditjen Rehabilitasi Sosial, Salahuddin Yahya pada pertemuan dengan MPKS di Aula Mas Mansyur, Pimpinan Wilayah Muhammadiyah (PWM) Surabaya, Sabtu (13/1/2024).

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

Program Kemensos meliputi rehabilitasi sosial, pemberdayaan sosial, serta perlindungan sosial. Di lingkup rehabilitasi sosial dengan esensi tugas meliputi: proses pemulihan dan pegembangan seseorang yang mengalamii disfungsi sosial; serta tujuan, agar mampu melaksanakan fungsi sosialnya secara wajar.

“Ada 5 klustering di Ditjen Rehabilitasi sosial, yaitu anak (15 kluster), Lanjut Usia tunggal & miskin, Penyandang Disabilitas (4 Kluster), Orang dengan HIV-AIDS (ODHA) serta NAPZA, serta Narkotika, Psikotropika dan obat terlarang,” katanya.

Untuk anak terdapat program Yatim, piatu dan Yatim Piatu (YAPI) sudah digulirkan sebelumnya dan tahun 2024 diteruskan. Di mana pandemi Covid-19 membawa dampak terhadap masalah sosial, sehingga YAPI menjadi salah satu solusi dari pemerintah.

“Arahan menteri sosial agar pelaksanaan intervensi YAPI diprioritaskan melalui Lembaga Kesejahteraan Sosial Anak (LKSA), sehingga pengurusan bisa dikolektif dan MPKS bisa berperan menyukseskan program tersebut melalui panti-panti yang tersebar di seluruh tanah air, ” kata Salahuddin.

Untuk pelayanan masalah sosial termasuk anak, ada kesamaan dengan semangat pendirian Muhammadiyah. Namun ada perbedaan di mana jika pemerintah sudah ada anggarannya dan potensi masyarakat belum ada dan kondisi itu menjadikan kekuatan menjaring anggaran di berbagai potensi di masyarakat.

“Dari dua kondisi itu, MPKS bisa membantu pemerintah seperti dalam penanganan YAPI melalui lembaga-lembaga sosial, sehingga berbagai program pemeritnah bisa dirasakan betul manfaatnya oleh semua lapisan masyarakat, ” ungkap Salahuddin.

Praktik baik di Kota Surabaya dan oleh Menteri Sosial dibawa ke tingkat nasional. Bahkan, dibahas dengan Bappenas dan Direktorat Jenderal Anggaran (DJA). Selanjutnya, program itu jika diadopsi 540 kab/kota semakin mempercepat penanganan terhadap Pemerlu Pelayanan Kesejahteraan Sosial (PPKS).

“Mengadopsi praktik baik itu, sosial masuk urusan wajib dan menjadikan anak yatim, piatu dan yatim piatu (YAPI) dan yang lainnya bisa terkoneksi dengan sentra-sentra dipastikan kesuksesan program akan dirasakan para penerima manfaat, ” katanya.

Bantuan Asistensi Rehabilitasi Sosial (ATENSI) menjadi solusi lain terhadap masalah sosial di Ditjen Rehabilitasi Sosial. Selain bantuan permakanan bagi lansia tunggal dan penyandang disabilitas dan YAPI baik reguler maupun non reguler.

“Pada intinya rehabilitasil sosial merupakan proses refungsionalisasi dan pengembangan untuk memungkinkan seseorang mampu melaksanakan fungsi sosialnya secara wajar dalam kehidupan masyarakat, ” Pungkas Salahuddin.

Penulis : Kementerian Sosial

Berita Terkait

Pemkot Tangsel dan GOW Luncurkan Sekolah Ibu, Program Pendidikan Alternatif untuk Warga Putus Sekolah
BK DPRD Jeneponto Bergerak Usai Wakil Ketua Dilaporkan Dugaan Nikah Siri dan Menghamili Istri Orang
Kolaborasi Pemkot Tangsel dan Baznas Perkuat Penanganan Stunting, Bantuan Menyasar 280 Keluarga
Jelang Pemilihan RT/RW di Makassar, Sekda Tekankan Pentingnya Stabilitas Keamanan dan Netralitas Camat Lurah
Didit Tegaskan Perda IPR Mempermudah Masyarakat Sambil Menjaga Kepastian Hukum Daerah
Putar Roda Jemput Aspirasi, Bupati JKA Wujudkan Janji Lewat Aksi Nyata
Program Lingkungan Hidup Kodim 0502/JU: Bersatu dengan Alam untuk Indonesia Hijau
Gelar Uji keterbukaan publik, KI Pusat Tekankan Kementerian dan Instansi Terkait Gamlang Sampaikan Informasi Untuk Masyarakat 
Berita ini 16 kali dibaca

Berita Terkait

Kamis, 27 November 2025 - 17:09 WITA

Pemkot Tangsel dan GOW Luncurkan Sekolah Ibu, Program Pendidikan Alternatif untuk Warga Putus Sekolah

Kamis, 27 November 2025 - 13:45 WITA

BK DPRD Jeneponto Bergerak Usai Wakil Ketua Dilaporkan Dugaan Nikah Siri dan Menghamili Istri Orang

Rabu, 26 November 2025 - 16:16 WITA

Kolaborasi Pemkot Tangsel dan Baznas Perkuat Penanganan Stunting, Bantuan Menyasar 280 Keluarga

Senin, 24 November 2025 - 20:12 WITA

Jelang Pemilihan RT/RW di Makassar, Sekda Tekankan Pentingnya Stabilitas Keamanan dan Netralitas Camat Lurah

Sabtu, 22 November 2025 - 23:55 WITA

Didit Tegaskan Perda IPR Mempermudah Masyarakat Sambil Menjaga Kepastian Hukum Daerah

Sabtu, 22 November 2025 - 20:32 WITA

Putar Roda Jemput Aspirasi, Bupati JKA Wujudkan Janji Lewat Aksi Nyata

Jumat, 21 November 2025 - 16:59 WITA

Program Lingkungan Hidup Kodim 0502/JU: Bersatu dengan Alam untuk Indonesia Hijau

Kamis, 20 November 2025 - 12:59 WITA

Gelar Uji keterbukaan publik, KI Pusat Tekankan Kementerian dan Instansi Terkait Gamlang Sampaikan Informasi Untuk Masyarakat 

Berita Terbaru

Kriminal Hukum

Balita Nyaris Dibuang ke Kanal Berhasil Diselamatkan Polisi

Jumat, 28 Nov 2025 - 18:43 WITA

Kriminal Hukum

Amran Sulaiman Copot Pegawai Kementan yang Palak Petani Ratusan Juta

Jumat, 28 Nov 2025 - 16:01 WITA

Kriminal Hukum

Perjudian Menggurita di Toraja Utara, Kinerja Aparat Dipertanyakan

Jumat, 28 Nov 2025 - 06:10 WITA