Breaking News

Kotak Kosong Simbol Perlawanan Untuk Perubahan Dalam Demokrasi

Minggu, 1 September 2024

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Bikin Website Murah

Oleh Tomy Permana

Pendahuluan: Memahami Fenomena Kotak Kosong

Pangkalpinang DNID.co.id – Dalam demokrasi, setiap pilihan yang diambil oleh rakyat memiliki makna dan dampak yang signifikan. Salah satu pilihan yang sering kali kurang mendapatkan perhatian adalah kotak kosong.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

Meskipun terlihat sederhana, kotak kosong bukan sekadar alternatif dalam surat suara; ini adalah cerminan ketidakpuasan, bentuk protes, dan sinyal untuk perubahan.

Dalam konteks pemilihan kepala daerah (pilkada) Kota Pangkalpinang, kotak kosong muncul sebagai pilihan bagi mereka yang merasa kandidat yang ada tidak cukup layak untuk memimpin.

Artikel ini akan membahas secara mendalam arti dan implikasi memilih kotak kosong, serta mengapa ini bisa menjadi langkah penting dalam memperbaiki kualitas demokrasi kita.

Kotak Kosong: Lebih dari Sekadar Pilihan Alternatif

Kotak kosong seringkali diabaikan sebagai pilihan yang tidak penting. Padahal, memilih kotak kosong adalah pernyataan politik yang kuat.

Ketika pemilih memutuskan untuk tidak mendukung kandidat yang ada, mereka sebenarnya sedang mengekspresikan ketidakpercayaan terhadap sistem yang ada.

Hal ini bisa disebabkan oleh berbagai faktor, seperti ketidakpuasan terhadap rekam jejak kandidat, ketiadaan pilihan yang benar-benar representatif, atau bahkan penolakan terhadap oligarki politik yang semakin mendominasi.

Dalam konteks pilkada, terutama di kota-kota yang lebih kecil seperti Pangkalpinang, kotak kosong memiliki peran penting sebagai barometer kepuasan publik.

Penulis : Tomy Permana

Editor : Redaksi Babel

Sumber Berita : Opini Tomy Permana/KBO Babel

Berita Terkait

Ironi Politik Uang dan Kedunguan Pemilih.
Prof Sutan Imbau Pajak Jangan Memberatkan Rakyat Miskin, Buat Makan Sehari-hari saja Sangat Sulit.
Penyelewengan Demokrasi
Cara Mencegah Politik Uang Dalam Pilkada
Memahami Situasi Politik di Pangkalpinang: Perspektif Relawan Kotak Kosong
Pernyataan Dato’ Sri Dr H Ramli Sutanegara Memilih Kotak Kosong Sebagai Tindakan Yang Sia-sia Adalah Sebuah Pandangan Yang Sempit
Gerakan Moral Mendukung Kotak Kosong Adalah Bentuk Perjuangan Rakyat Merubah Rencana Hegemoni Oligarki Calon Penguasa dan Para Elit Partai Politik
Erzaldi: Sosok Kuat di Panggung Politik Babel 2024
Berita ini 57 kali dibaca

Berita Terkait

Rabu, 20 November 2024 - 05:25 WIB

Ironi Politik Uang dan Kedunguan Pemilih.

Senin, 18 November 2024 - 21:37 WIB

Prof Sutan Imbau Pajak Jangan Memberatkan Rakyat Miskin, Buat Makan Sehari-hari saja Sangat Sulit.

Sabtu, 16 November 2024 - 19:32 WIB

Penyelewengan Demokrasi

Kamis, 14 November 2024 - 12:36 WIB

Cara Mencegah Politik Uang Dalam Pilkada

Rabu, 30 Oktober 2024 - 10:58 WIB

Memahami Situasi Politik di Pangkalpinang: Perspektif Relawan Kotak Kosong

Jumat, 18 Oktober 2024 - 07:39 WIB

Pernyataan Dato’ Sri Dr H Ramli Sutanegara Memilih Kotak Kosong Sebagai Tindakan Yang Sia-sia Adalah Sebuah Pandangan Yang Sempit

Jumat, 11 Oktober 2024 - 08:24 WIB

Gerakan Moral Mendukung Kotak Kosong Adalah Bentuk Perjuangan Rakyat Merubah Rencana Hegemoni Oligarki Calon Penguasa dan Para Elit Partai Politik

Sabtu, 5 Oktober 2024 - 14:51 WIB

Erzaldi: Sosok Kuat di Panggung Politik Babel 2024

Berita Terbaru

Serba-Serbi

Bupati Gowa Sebut Pendidikan Kunci Peningkatan SDM Unggul

Kamis, 21 Nov 2024 - 21:23 WIB