Breaking News

Radio Player

Loading...

Relawan PPKM Doulu Minta Ketegasan Penegak Hukum

Kamis, 14 Oktober 2021

URL berhasil dicopy

URL berhasil dicopy

Ket foto: kondisi korban saat berada di rsu kabanjahe.(doc)

Ket foto: kondisi korban saat berada di rsu kabanjahe.(doc)

 

Tanah Karo BeritaQ.com -Pasca kerusuhan dengan melakukan penganiayaan dan kekerasan di wilayah daerah tujuan wisata (DTW) terhadap seorang warga yang notabene adalah Relawan Pos PPKM Covid-19 Desa Doulu Kecamatan Berastagi Kabupaten Karo pada hari Minggu lalu (10 Oktober 2021) di Desa yang tengah diproses pihak petugas perihal kasus tersebut, kini korban terkapar di Rumah Sakit Umum Daerah Kabupaten Karo (RSUD) Kabanjahe.

“Akibat ulah sekelompok masyarakat Desa Doulu melakukan tindakan yang diduga telah menyandera Prima (32) setelah dijemput paksa sedang bagi-bagi masker bersama Relawan Pos PPKM Covid-19 di Simpang Doulu, Kecamatan Berastagi, merupakan pelanggaran berat sehingga Korban (Prima) sampai sekarang masih terbaring di Rumah Sakit Umum Kabanjahe,” kata Bram Bangun selaku Ketua Relawan PPKM di Simpang Doulu tersebut.

ads

Lantas, kata Bram ini lagi,” aksi yang dilakukan secara membabi buta oleh sekelompok warga terhadap Korban yang jadi ‘bulan – bulanan’ sekelompok oknum itu, awalnya Korban dijemput oknum ke Pos PPKM dan membawanya ke Desa Doulu tepat nya di kantor Desa,di situ lah Korban di pukuli dan mendapat tekanan dari sekelompok warga Desa, bahkan sudah di tangani oleh pihak BPD pun tetap masih di tendangi (sepak) sampai di arak di sepanjang jalan Desa,” terang Bram.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

Disampaikan Bram kembali,” disini saya minta kepada bapak Polisi selaku penegak hukum tolong di tangkap dan proses lah Pelaku kriminal ini..! supaya ada efek jera bagi para Pelaku, apalagi daerah kita ini tujuan wisata yang selama ini menjadi andalan ekonomi warga Doulu,” katanya sembari menjelaskan bahwa Korban (Prima) adalah sebagai anak angkatnya, Kamis siang (14/10.2021) via seluler.

Pantauan awak media di Ruang Bedah RSU Kabanjahe Kamis (14/10.2021) sekira pukul 13.00 WIB tampak kondisi Korban sangat lemah, siapa pun yang datang, Korban seperti ketakutan dan trauma, dan di Kaki Tangannya terlihat ada luka luka ringan,serta wajahnya sedikit lebam dengan ditemani jarum gantung (infuse) di tangan kirinya.(Ius)

Simpan Gambar:

Berita Terkait

Biddokkes Polda Sulsel Berikan Layanan Pemeriksaan Kesehatan di Pos Pam Operasi Lilin 2025
Groundbreaking Paket 3 MYC, Gubernur Sulsel Benahi 254 Km Jalan di Sidrap
Polda Metro Jaya Kerahkan 1.600 Personel Amankan Perayaan Natal 2025
Ketua Bidang PTKP HMI Badko Sulsel Dorong DPRD segera Gelar RDP Terkait Tata Kelola PT GMTD
Di Tangan Andi Asman, 4.411 Honorer Bone Raih Kepastian
PW SEMMI NTB Soroti Dugaan Pelanggaran Keimigrasian TKA China di Proyek Smelter PT. AMMANT Mineral Sumbawa.!!
Bersama Forkopimda, Kapolres Bantaeng Pantau Gereja Pada Malam Natal
UMK Makassar 2026 Resmi Rp4,14 Juta, Lebih Tinggi dari UMP Sulsel
Berita ini 1 kali dibaca

Berita Terkait

Jumat, 26 Desember 2025 - 18:26 WITA

Biddokkes Polda Sulsel Berikan Layanan Pemeriksaan Kesehatan di Pos Pam Operasi Lilin 2025

Kamis, 25 Desember 2025 - 14:22 WITA

Polda Metro Jaya Kerahkan 1.600 Personel Amankan Perayaan Natal 2025

Kamis, 25 Desember 2025 - 13:02 WITA

Ketua Bidang PTKP HMI Badko Sulsel Dorong DPRD segera Gelar RDP Terkait Tata Kelola PT GMTD

Kamis, 25 Desember 2025 - 11:02 WITA

Di Tangan Andi Asman, 4.411 Honorer Bone Raih Kepastian

Kamis, 25 Desember 2025 - 00:12 WITA

PW SEMMI NTB Soroti Dugaan Pelanggaran Keimigrasian TKA China di Proyek Smelter PT. AMMANT Mineral Sumbawa.!!

Rabu, 24 Desember 2025 - 23:45 WITA

Bersama Forkopimda, Kapolres Bantaeng Pantau Gereja Pada Malam Natal

Rabu, 24 Desember 2025 - 19:39 WITA

UMK Makassar 2026 Resmi Rp4,14 Juta, Lebih Tinggi dari UMP Sulsel

Rabu, 24 Desember 2025 - 16:12 WITA

Rumah Produktif Hati Damai Perkuat Ekonomi dan Ketahanan Pangan Warga Gowa

Berita Terbaru