Gowa, BeritaQ.com – Tidak terlepas dari pemberitaan sebelumnya, saat Dinas Sosial Kab. Gowa memberikan respon cepat dalam menyikapi adanya laporan dari salah satu keluarga Risal warga Desa Rappolemba, Kec. Tompobulu yang di rawat di RS. Akademis, Makassar yang tidak mendapatkan penaganan serius akibat kartu KIS yang sudah tidak aktif.
Setelah mendapatkan info tersebut, pihak Dinsos kemudian dengan cepat menemui pasien untuk melihat kondisi sekaligus untuk mengecek data pasien, agar bisa diproses untuk mendapatkan bantuan dari pemerintah Kab. Gowa.
Hal itu sangat diapresiasi oleh keluarga pasien, meskipun nyawa pasien sudah tidak bisa tertolong lagi, setelah 3 hari mendapatkan perawatan di Rumah sakit tersebut.
Tidak terlepas setelah pasien meninggal dunia, Dinsos masih mengupayakan sebaik mungkin agar biaya perawatan dan pengobatan warganya itu agar cepat dibayarkan.
Hal ini diungkap oleh Kepala Dinas Sosial Kab. Gowa, Drs. Firdaus, M.Si, setelah ditemui oleh salah satu keluarga Risal di salah ruangan di Gedung Dinsos, Rabu ( 24/08/2022).
” Kami masih mengupayakan pengajuanta ini agar sesegera mungkin terealisasi “, ungkap Kepala Dinas Sosial.
Eks Sekretaris Dinas Sosial ini juga menjelaskan bahwa ada faktor keterlambatan dari proses pengajuan ini, akibat dari adanya miss komunikasi dari pemerintah setempat dengan pihak kami.
” Jadi kamarin itu ada mis komunikasi antara dinas sosial dengan pemerintah Desa dan Kecamatan tempat pasien tinggal, namun itu sudah aman, dan kami sudah siapkan juga berkas ini untuk kami ajukan ke Bapak Bupati “, terangnya.
Tidak berhenti disitu, Kepala Dinas juga memberikan bentuk kepedulian terhadap almarhum Risal dengan memberikan santunan belasungkawa kepada keluarga untuk ditujukan kepada anak-anak almarhum melalui Baznas Kab. Gowa.
Santunan itu diterima lansung oleh keluarga korban dan diberikan lansung oleh Ketua Baznas Kab. Gowa, H. Abbas Alauddin, didampingi Kepala Dinas Sosial Kab. Gowa.
” Hal ini kami berikan bukan cuma-cuma tanpa melihat data almarhum, setelah kami mendapatkan info tentang kondisinya, banyak aspeklah yang kami lihat, hingga kami mengusulkan itu “, jelas Firdaus.
” Kami di Dinas Sosial pak, sudah banyak menemukan hal ini, dan inilah tugas kami, letika kami mendapatkan informasi tentang masyarakat yang ingin mendapatkan bantuan sosial, kami pasti merepon dengan cepat, apalagi menyangkut soal nyawa, itu adalah hal utama bagi kami pak ” lanjut mantan Sekretaris Dinas Sosial tersebut saat memberikan pengertian kepada keluarga alamrhum Risal
Tutup Firdaus, menegaskan bahwa yang paling utama bagi kami bagaimana tugas kami ini bisa kami laksanakan dengan baik, dapat menyelamatkan, memberikan kepedulian, manyalurkan kesosialan itu ke masyarakat Kab. Gowa ini.