Dnid. Daily News Indonesia Minggu 15 Oktober 2023 Kesengsaraan rakyat Palestina adalah kesengsaraan yang dipaksakan, sementara penjajah akan terus melakukan kejahatanya. Kita mengutuk, melihatnya saja atau membantu yang lemah
Rejim Zionis telah melakukan dengan mengebom Kota Gaza. Pengeboman tersebut sejauh ini telah menelak korban lebih dari ribuan nyawa warga Palestina yang tidak berdosa termasuk kanak-kanak dan wanita meninggal dunia akibat Bom Rudal
Banyak bangunan, rumah dan perkantoran ikut hancur musnah akibat pengeboman oleh jet militer ‘Israel’ yang disediakan Amerika Serikat (AS).
Mengenai Terhadap sejarah.akikat yang paling penting yang perlu disadari oleh mereka adalah ‘Israel’ sebenarnya adalah sebuah negara ilegal.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
Seperti yang diterangkan oleh seorang pakar sejarah berbangsa Yahudi dari ‘Israel’ sendiri yang bernama Prof Ilan Pappe dalam bukunya yang masyhur The Ethnic Cleansing of Palestina
Bahwa kehadiran ‘Israel’ pada tahun 1948 adalah hasil dari kumpulan Zionis yang telah datang dari Eropa ke bumi Palestina awal abad ke-20 dan seterusnya dengan melakukan tindakan pembersihan etnis (ethnic cleansing) yang melibatkan tindak pidana pembunuhan massal (massacre) dan pengusiran warga Palestina dari kampung halamannya (expulsion).
Akibat dari tindakan tersebut lebih dari 750 ribu penduduk Palestina telah menjadi pelarian dan tidak dibolehkan pulang ke tanah air mereka sendiri hingga sekarang, walaupun Perserikatan Bangsa-bangsa Bersatu (PBB) telah meloloskan Resolusi 194 pada tahun 1948.
Tidak cukup dengan itu, kelompok kriminal Zionis ini terus melakukan sampai saat ini, namun teror dimulainya pada tahun 1967 telah merampas Tepi Barat dan Yerusalem Timur (Baitul Maqdis bagian Timur), termasuk termasuk Masjid Al Aqsha.
Namun serangan Israel sampai saat ini melakukan tindakan kriminalisasi terhadap banyak nya ribuan korban nyawa yang meninggal tak berdosa mulai remaja, orang tua, anak belita, dan warga Gaza Palestina korban teror, akibat serangan bom rudal Israel,
Pejuang Gerakan Perlawanan Islam (Hamas), melakukan serangan berani terhadap ‘Israel’ dan berhasil membunuh ratusan tentara ‘Israel’ Mereka juga telah berhasil menghancurkan aset-aset penjajah termasuk pengkalan militer dan kantor polisi. Tutup Kutipan Hidayatullah





























