Ditanya soal apakah calon Wakil Presiden yang akan mendampinginya nanti berasal dari warga NU, Ganjar mengatakan bahwa hal itu bisa saja terjadi.
“Dari mana-mana benar, dari NU benar,” ucapnya singkat.
Selama kunjungannya, Ganjar Pranowo disambut hangat oleh pengurus ponpes dan santri. Bahkan ada puluhan santri yang antusias meminta bersua foto dengan pria yang masih menjabat sebagai Gubernur Jawa Tengah itu.
Sementara Uskup Agung Malang, Mgr Henricus Pidyarto Gunawan mengatakan,” Selamat datang di Malang, Pak Ganjar. Kami sangat senang, gembira bahwa Anda bersedia berkunjung kesini untuk bertemu dengan kami,” ucap Mgr. Henricus.
Selama pertemuan tersebut, Ganjar dan Mgr. Henricus Uskup Agung Malang berdiskusi berbagai isu Kebangsaan, tetapi sorotan utamz tertuju pada topik toleransi, persaudaraan dan perdamaian.
” Kami sangat bahagia dengan kunjungan Pak Ganjar. Ini adalah pertemuan persaudaraan, dan kami menyambutnya dengan senang hati. Kami telah berbicara banyak, terutams pentingnya persaudaraan,” ungkap Uskup Agung Malang.
Ganjar juga diajak Uskup Agung Malang untuk berkeliling melihat-lihat gereja yang ada di lingkungan Keuskupan Agung Malang.
Menurut Bacapres Ganjar Pranowo, saat bertemu Uskup Agung Malang bersama para Pastor dan tokoh Katolik, banyak hal yang diperbincangkan. Salahsatunya mengenai nilai-nilai kebangsaan yang harus tetap dijaga menjelang Pemilu 14 Februari 2024.
“Kita bicara tentang nilai-nilai kebangsaan, nilai-nilai kemanusiaan. Apalagi menjelang pemilu, suka ada ceritera-ceritera yang tidak mengenakkan, maka kita mesti menjaga bersama-sama,” sebut Ganjar Pranowo.
Halaman Berita ini : 1 2 3 Baca Halaman Selanjutnya