DNID – Bulukumba Seorang Warga Dusun Bonto Rita. Desa Bontobulaeng. kec Bonto Tiro. kab Bulukumba merasa kecewa usai pengajuan permohonan permintaan pengawalan Patwal diduga tidak di layani Sat-Lantas Polres bulukumba
“Saya dengan Keluarga pihak pengantin pria Inisial R (31).asal Bulukumba merasa sangat kecewa pelayanan Lantas Polres Bulukumba dirinya tidak di layani permintaan pengawalan untuk keluarganya ini hari. Kata R. “(Minggu.3 Desember 2023)
Padahal R Sudah lakukan permohonan permintaan patwal, ke kasat lantas melalui Whatsap pribadinya” Saptu Kemarin (2/12)

R juga mengaku, sudah ada respon kasat lantas melalui Whatsap itupun beliau balas, lalu saya diarahkan menghubungi KBO Lantas BLK.kata R
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
Namun R sendiri langsung menghubungi Lantas KBO dari arahan kasat lantas, tetapi sayang tak ada respon dan tidak membalas chat, malah main blokir saya. Ungkap R
Seharunya Polisi Sat-Lantas polres Bulukumba mempertimbangkan adanya permohonan masyarakat tersebut.
Kenapa saya ingin permohonan pengawalan karna Kami dan keluarga banyak rombongan pengantar pengantin karena takut ada kena macet kasihan, itu tujuan kami di kawal perjalanan ke kabupaten Gowa Kec.Tompobulu.Ucapnya
” R juga menambahkan akan menyampaikan hal ini langsung ke Dirlantas Polda Sulsel, atas pelayanan sat-lantas polres Bulukumba tak melayani masyarakat8 sepenuh hati Jelas R saat di konfirmasi.
Tanggapan Humas Polres Bulukumba
Mohon ijin Rekan2 menyampaikan sebagai masukan atau saran rekan2
Sebaiknya kalau ada kepentingan atau keperluan Pengawalan rekan2, seharusnya ijin buat surat permohonan Pengawalan yg ditujukan ke Pak Kasat Lantas
Atau Bapak Kapolres, 2 hari sebelum pelaksanaan & diantar langsung, agar Pak. Kasat lantas atau Pak. Kapolres bisa membuat surat Sprint ( Perintah tugas ) terhadap anggotanya yg diperintahkan untuk membantu rekan2 melakukan Pengawalan apalagi diluar Kabupaten, Bukan main telfon Rekan.
Itu ada mekanismenya atau aturannya rekan-rekan demikian dan Terimah kasih Tutup Humas Polres Bulukumba