Breaking News

Radio Player

Loading...

Proses Mediasi Perang Suku, Respon Satgas Yonif 721/Mks Bersama ForkopimdaTurung Tangan

Minggu, 16 Juni 2024

URL berhasil dicopy

URL berhasil dicopy

dnid.co.id, Papua – Satgas Pamtas Kewilayahan Yonif 721/Mks turut hadir dalam membantu Pemda Lanny Jaya dan Jayawijaya dalam proses mediasi perang suku dari masyarakat Lanny Jaya dengan Masyarakat Jayawijaya di Desa Walesi, Distrik Asolokobal, Kab. Jayawijaya, Papua Pegunungan, Jumat (14/06/24).

Turut hadir dalam proses mediasi ini Pj Bupati Lanny Jaya bersama Pejabat Pemda Lanny Jaya, Kapolres Lanny Jaya, Kapolres Jayawijaya, Dandim Lanny Jaya, Dansatgas Yonif 721/Mks.

Dalam kegiatan ini, Dansatgas Yonif 721/Mks Beserta Forkopimda Lanny Jaya turun langsung ke Kampung Walesi yang berada di Kabupaten Jayawijaya untuk memberikan pemahaman kepada masyarakat yang berselisih.

ads

Dalam keterangannya, Komandan Satgas Yonif 721/Mks Letkol Inf Heri Kuswanto, S.I.P., menyampaikan bahwa dalam acara tersebut pihaknya menerjunkan sejumlah prajurit dari Pos Kotis Tiom yang bersinergi dengan Polres dan Kodim Lanny Jaya dalam membantu proses mediasi tersebut.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

“Perselisihan ini terjadi sudah berjalan empat hari dan kurang lebih 1000 masyarakat yang terlibat dalam perselisan karena adanya kesalahpahaman antara masyarakat Lanny Jaya dengan Masyarakat Wamena, Hal inipun menjadi perhatian masyarakat, Pemerintah, termasuk aparat keamanan TNI dan Polri,” jelas Dansatgas.

“Kami berharap dengan dengan adanya kesepakatan damai ini, akan dapat menciptakan situasi yang lebih kondusif dan masyarakat dapat menahan diri agar perselisihan ini tidak semakin larut” ujarnya.

Pj Bupati Lanny Jaya Alpius Yigibalom menyampaikan agar masyarakat dapat mengendalikan diri agar perang ini tidak semakin meluas.

“Kita mengambil kebijakan dengan bijaksana agar tidak ada lagi korban jiwa dan harus kita selesaikan dengan tertib, mari bersama-sama kita hilangkan budaya yang negatif seperti perang suku ini,” jelas Alpius.

Alpius juga menambahkan bahwa seluruh orang Lanny Jaya yang ada disini merupakan keluarga yang terkena dampak sehingga kita perlu diskusi dengan baik agar masalah dapat selesai.

Simpan Gambar:

Editor : Redaksi Sulawesi Selatan

Berita Terkait

Biddokkes Polda Sulsel Berikan Layanan Pemeriksaan Kesehatan di Pos Pam Operasi Lilin 2025
Groundbreaking Paket 3 MYC, Gubernur Sulsel Benahi 254 Km Jalan di Sidrap
Polda Metro Jaya Kerahkan 1.600 Personel Amankan Perayaan Natal 2025
Ketua Bidang PTKP HMI Badko Sulsel Dorong DPRD segera Gelar RDP Terkait Tata Kelola PT GMTD
Di Tangan Andi Asman, 4.411 Honorer Bone Raih Kepastian
PW SEMMI NTB Soroti Dugaan Pelanggaran Keimigrasian TKA China di Proyek Smelter PT. AMMANT Mineral Sumbawa.!!
Bersama Forkopimda, Kapolres Bantaeng Pantau Gereja Pada Malam Natal
UMK Makassar 2026 Resmi Rp4,14 Juta, Lebih Tinggi dari UMP Sulsel
Berita ini 3 kali dibaca

Berita Terkait

Jumat, 26 Desember 2025 - 18:26 WITA

Biddokkes Polda Sulsel Berikan Layanan Pemeriksaan Kesehatan di Pos Pam Operasi Lilin 2025

Kamis, 25 Desember 2025 - 14:22 WITA

Polda Metro Jaya Kerahkan 1.600 Personel Amankan Perayaan Natal 2025

Kamis, 25 Desember 2025 - 13:02 WITA

Ketua Bidang PTKP HMI Badko Sulsel Dorong DPRD segera Gelar RDP Terkait Tata Kelola PT GMTD

Kamis, 25 Desember 2025 - 11:02 WITA

Di Tangan Andi Asman, 4.411 Honorer Bone Raih Kepastian

Kamis, 25 Desember 2025 - 00:12 WITA

PW SEMMI NTB Soroti Dugaan Pelanggaran Keimigrasian TKA China di Proyek Smelter PT. AMMANT Mineral Sumbawa.!!

Rabu, 24 Desember 2025 - 23:45 WITA

Bersama Forkopimda, Kapolres Bantaeng Pantau Gereja Pada Malam Natal

Rabu, 24 Desember 2025 - 19:39 WITA

UMK Makassar 2026 Resmi Rp4,14 Juta, Lebih Tinggi dari UMP Sulsel

Rabu, 24 Desember 2025 - 16:12 WITA

Rumah Produktif Hati Damai Perkuat Ekonomi dan Ketahanan Pangan Warga Gowa

Berita Terbaru