Breaking News

Meski Akan Menindak Tegas Oknum Pelaku Peredaran Uang palsu, Mahasiswa UINAM Tetap Pertanyakan Kinerja Rektor Hamdan

Kamis, 19 Desember 2024

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Rektor UIN Alauddin Makassar, Prof Hamdan Juhannis, turut hadir dalam konferensi pers terkait dugaan produksi uang palsu yang melibatkan Kepala Perpustakaan dan pegawai UIN Alauddin, Mapolres Gowa, Kamis (19/12/2024).

Ditemani oleh jajaran Wakil Rektor dan Kepala Biro UIN Alauddin, Prof Hamdan mengaku geram atas tindakan yang dilakukan anak buah.

“Saya malu, saya terdampar. Setengah mati kami membangun reputasi kampus dengan sekejap dihancurkan,” geramnya.

Prof Hamdan selaku rektor akan menindak tegas pelaku yang telah mencoreng nama baik UIN Alauddin Makassar dengan memberhentikan secara tidak hormat.

Menanggapi pernyataan tegas Prof Hamdan dalam konferensi pers yang berlangsung di Mapolres Gowa, mahasiswa UIN Alauddin Makassar tetap mempertanyakan tanggung jawab Prof Hamdan atas produksi uang palsu di lingkungan kampus.

Hal tersebut disampaikan oleh Ketua Umum Senat Mahasiswa (Sema) Fakultas Ekonomi dan Bisnis Islam (FEBI) UIN Alauddin Makassar, Muh Dani. Menurutnya, Prof Hamdan selaku rektor harusnya bertanggung jawab penuh atas segala kejadian yang terjadi di lingkungan kampus.

“Saya justru mempertanyakan kinerja rektor dalam fungsi kontrol di lingkungan kampus. Rektor mestinya bertanggung jawab penuh atas semua kejadian yang terjadi di bawah kepemimpinannya,” ujarnya.

Lebih lanjut, Muh Dani menyoroti penambahan personil keamanan kampus yang seharusnya mampu mencegah kejadian yang tidak diinginkan.

“Penambahan personil keamanan yang telah dilaksanakan dalam waktu belakangan ini mestinya mampu mengamankan dan mencegah kejadian seperti ini, namun dalam faktanya penambahan personil ini tidak berpengaruh terhadap pengamanan,”tuturnya.

Penulis : Renaldy Pratama

Editor : Redaksi Sulawesi Selatan

Sumber Berita : Redaksi

Berita Terkait

Polsek Tamalanrea Intensifkan Razia peredaran Miras Menjelang Nataru
Unit Turjawali 633 Polrestabes Makassar Amankan Pemuda Membawa Busur Panah Menjelang Nataru
Patroli Kamtibmas Brimob Polda Sulsel Bersama Personel BKO Guna Menjaga Ketertiban Kota Makassar
Ditolak PN Koba, Pihak Tersangka Curat Tanjung Berikat Siap Buka Kasus di Sidang Pokok
Akhir Tahun, Polrestabes Makassar, Gencar Sosialisasikan Bahaya Narkoba
Cegah Penyalahgunaan Senpi, Wakapolda Sulsel Lakukan Pemeriksaan Jajaran Personel
Kompolnas Apresiasi Propam Polri Atasi Proses Dugaan Pemerasan
Tanggapan Masyarakat Sekitar Kampus Terkait Sindikat Uang Palsu di UIN Makassar
Berita ini 217 kali dibaca

Berita Terkait

Jumat, 27 Desember 2024 - 18:11 WIB

Polsek Tamalanrea Intensifkan Razia peredaran Miras Menjelang Nataru

Rabu, 25 Desember 2024 - 16:38 WIB

Unit Turjawali 633 Polrestabes Makassar Amankan Pemuda Membawa Busur Panah Menjelang Nataru

Rabu, 25 Desember 2024 - 13:54 WIB

Patroli Kamtibmas Brimob Polda Sulsel Bersama Personel BKO Guna Menjaga Ketertiban Kota Makassar

Rabu, 25 Desember 2024 - 06:11 WIB

Ditolak PN Koba, Pihak Tersangka Curat Tanjung Berikat Siap Buka Kasus di Sidang Pokok

Selasa, 24 Desember 2024 - 21:01 WIB

Akhir Tahun, Polrestabes Makassar, Gencar Sosialisasikan Bahaya Narkoba

Senin, 23 Desember 2024 - 23:28 WIB

Cegah Penyalahgunaan Senpi, Wakapolda Sulsel Lakukan Pemeriksaan Jajaran Personel

Senin, 23 Desember 2024 - 23:06 WIB

Kompolnas Apresiasi Propam Polri Atasi Proses Dugaan Pemerasan

Senin, 23 Desember 2024 - 17:46 WIB

Tanggapan Masyarakat Sekitar Kampus Terkait Sindikat Uang Palsu di UIN Makassar

Berita Terbaru

Olahraga

Timnas Indonesia: Kejar Mimpi ke Piala Dunia 2024

Jumat, 27 Des 2024 - 19:00 WIB

Kriminal Hukum

Polsek Tamalanrea Intensifkan Razia peredaran Miras Menjelang Nataru

Jumat, 27 Des 2024 - 18:11 WIB

Peristiwa

Konferensi Pers Akhir Tahun 2024 Digelar Polres Bangka Tengah 

Jumat, 27 Des 2024 - 17:53 WIB