Breaking News

Radio Player

Loading...

Mahasiswa Dan Pemuda Langgudu Selatan Gelar Pertemuan Bahas Masalah Infrastruktur

Senin, 31 Maret 2025

URL berhasil dicopy

URL berhasil dicopy

Bima, DNID.co.id – Mahasiswa dan Pemuda Langgudu Selatan menggelar pertemuan akbar di Pasar Umum Desa Karampi Kecamatan Langgudu, dengan tujuan untuk membahas Infrastruktur dan suprastruktur yang menjadi hak dan kebutuhan dasar masyarakat di wilayah Langgudu Selatan pada hari sabtu (29/03/2025).

Pertemuan ini dihadiri oleh berbagai elemen masyarakat, termasuk mahasiswa, tokoh pemuda, dan tokoh masyarakat setempat.

Forum ini bertujuan untuk menyatukan berbagai perspektif guna menghasilkan pemikiran yang komprehensif dan solusi yang terintegrasi dalam upaya memperjuangkan perbaikan infrastruktur di wilayah langgudu selatan.

ads

Berbagai elemen yang hadir menjadi penggerak penting untuk mengedepankan asas-asas perjuangan untuk memperjuangkan pembangunan yang merata dan berkelanjutan.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

Salah satu isu sentral yang dibahas dalam pertemuan ini adalah infrastruktur Jalan-jalan lintas Monta-Langgudu Selatan merupakan jalan yang menghubungkan Kecamatan Monta dengan beberapa Desa di Langgudu bagian Selatan Laut teluk Waworada.

Beberapa Desa yang ada di pesisir Langgudu Selatan Antara lain Desa Tamandaka, Desa Pusu, Desa Waduruka, Desa Karampi dan Desa Sarae Ruma.

Pembukaan jalan raya ini telah dilakukan sejak tahun 2013 silam, namun sampai saat ini keberadaan jalan ini tidak pernah diperhatikan kembali oleh Pemerintah Daerah Kabupaten Bima, seolah seolah-olah beberapa Desa yang berada dibagian langgudu selatan bukanlah bagian dari Kabupaten Bima.

Hampir 12 tahun belum diaspal dan berada dalam kondisi rusak parah, dan ini menjadi faktor utama penghambat aktivitas ekonomi,sosial dan politik masyarakat setempat.

Kondisi ini memengaruhi efisiensi transportasi, mempersulit distribusi barang dan jasa, serta meningkatkan risiko kecelakaan. Oleh karena itu, jalan tersebut memiliki peran vital dalam menunjang kesejahteraan dan kualitas hidup warga, yang memerlukan perhatian serius dari pemerintah kabupaten Bima.

Para peserta pertemuan berharap bahwa perbaikan infrastruktur jalan ini harus menjadi prioritas utama bagi Pemerintah Kabupaten Bima.

Meskipun telah ada berbagai upaya dari masyarakat, termasuk mahasiswa dan tokoh masyarakat, hasil yang dicapai belum juga sesuai dengan kebutuhan dan keinginan masyarakat. Untuk itu, diharapkan adanya sinergi antara pemerintah, masyarakat, dan berbagai pemangku kepentingan dalam menyelesaikan masalah infrastruktur yang ada.

Fikrin salah seorang narasumber dalam pertemuan tersebut, menyampaikan pentingnya pemahaman bersama mengenai kesenjangan infrastruktur yang terjadi, terutama terkait dengan jalan yang belum diaspal. Ia menegaskan bahwa masalah infrastruktur bukan hanya isu fisik, tetapi juga berdampak luas terhadap aspek sosial, ekonomi, dan lingkungan.

“Penting bagi semua pihak untuk meningkatkan pemahaman mengenai urgensi perbaikan infrastruktur, khususnya jalan, sebagai elemen vital yang mempengaruhi kualitas hidup masyarakat secara keseluruhan,” ujarnya.

“Dengan berakhirnya pertemuan ini, diharapkan suara masyarakat dapat semakin kuat dalam memperjuangkan perbaikan infrastruktur di Langgudu Selatan, serta mengharapkan kebijakan pemerintah yang lebih responsif dan pro-rakyat. Diharapkan, kedepannya ada langkah konkret dari pemerintah dalam menanggapi tuntutan ini demi tercapainya pembangunan yang inklusif dan berkelanjutan” ,Tutupnya.

Penulis : Juhrin

Editor : Redaksi Sulawesi Selatan

Berita Terkait

Polda Metro Jaya Kerahkan 1.600 Personel Amankan Perayaan Natal 2025
Ketua Bidang PTKP HMI Badko Sulsel Dorong DPRD segera Gelar RDP Terkait Tata Kelola PT GMTD
Di Tangan Andi Asman, 4.411 Honorer Bone Raih Kepastian
PW SEMMI NTB Soroti Dugaan Pelanggaran Keimigrasian TKA China di Proyek Smelter PT. AMMANT Mineral Sumbawa.!!
Bersama Forkopimda, Kapolres Bantaeng Pantau Gereja Pada Malam Natal
UMK Makassar 2026 Resmi Rp4,14 Juta, Lebih Tinggi dari UMP Sulsel
Rumah Produktif Hati Damai Perkuat Ekonomi dan Ketahanan Pangan Warga Gowa
Pemkab Maros Berkontribusi Tanamkan Nilai-Nilai Bela Negara Melalui Kebijakan Pembangunan
Berita ini 31 kali dibaca

Berita Terkait

Kamis, 25 Desember 2025 - 14:22 WITA

Polda Metro Jaya Kerahkan 1.600 Personel Amankan Perayaan Natal 2025

Kamis, 25 Desember 2025 - 13:02 WITA

Ketua Bidang PTKP HMI Badko Sulsel Dorong DPRD segera Gelar RDP Terkait Tata Kelola PT GMTD

Kamis, 25 Desember 2025 - 11:02 WITA

Di Tangan Andi Asman, 4.411 Honorer Bone Raih Kepastian

Kamis, 25 Desember 2025 - 00:12 WITA

PW SEMMI NTB Soroti Dugaan Pelanggaran Keimigrasian TKA China di Proyek Smelter PT. AMMANT Mineral Sumbawa.!!

Rabu, 24 Desember 2025 - 23:45 WITA

Bersama Forkopimda, Kapolres Bantaeng Pantau Gereja Pada Malam Natal

Rabu, 24 Desember 2025 - 19:39 WITA

UMK Makassar 2026 Resmi Rp4,14 Juta, Lebih Tinggi dari UMP Sulsel

Rabu, 24 Desember 2025 - 16:12 WITA

Rumah Produktif Hati Damai Perkuat Ekonomi dan Ketahanan Pangan Warga Gowa

Rabu, 24 Desember 2025 - 16:03 WITA

Pemkab Maros Berkontribusi Tanamkan Nilai-Nilai Bela Negara Melalui Kebijakan Pembangunan

Berita Terbaru

Kriminal Hukum

Curi Motor di Bulukumba, Polisi Ringkus Pelaku di Maros

Kamis, 25 Des 2025 - 23:57 WITA