Bone, DNID.co.id – Tak ingin terus menunggu aksi pemerintah, warga Lingkungan Dare’e, Kelurahan Cellu, Kecamatan Tanete Riattang Timur memilih bergerak sendiri, Sabtu (28/06/2025).
Mereka melakukan perbaikan jalan poros Cellu–Bajoe secara swadaya, menyikapi kondisi jalan yang sudah lama rusak dan kerap menyebabkan kecelakaan, terutama di malam hari.
Jalan poros ini merupakan jalur pintas yang menghubungkan wilayah Cellu dengan Bajoe dan Barebbo. Selain menjadi rute favorit masyarakat, jalan ini juga merupakan akses penting menuju kawasan industri Bone.

ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
Sayangnya, kerusakan parah di beberapa titik membuat pengguna jalan harus ekstra hati-hati, bahkan tak jarang menimbulkan kecelakaan lalu lintas.
“Ini bentuk kepedulian kami terhadap lingkungan. Karena jalan ini penting bagi banyak orang, apalagi kendaraan besar dan pengendara motor tiap hari lewat sini,” ujar salah satu warga yang ikut bergotong royong.
Dengan alat seadanya, warga memperbaiki bagian-bagian jalan yang rusak sebagai langkah darurat agar pengendara bisa melintas dengan lebih aman. Meski demikian, mereka tetap berharap ada tindakan nyata dari Pemerintah Kabupaten Bone.
“Kami butuh perhatian dari pemerintah. Jangan sampai harus menunggu korban lagi baru diperbaiki,” imbuh warga lainnya.
Menanggapi hal tersebut, Camat Tanete Riattang Timur, Dr. Andi Muhammad Iqbal Walino, SE., AKp., M.Si., CFRM menyampaikan apresiasi atas aksi warga serta mendorong perhatian serius dari pemerintah daerah.
“Kami sangat mengapresiasi inisiatif masyarakat Lingkungan Dare’e yang telah melakukan perbaikan jalan secara swadaya. Ini menunjukkan kepedulian dan kesadaran kolektif yang luar biasa terhadap lingkungan dan keselamatan bersama, ” Sebutnya.
Meski demikian, Camat Andi Iqbal juga berharap agar perbaikan permanen dapat segera dilakukan oleh pihak terkait, mengingat pentingnya jalan ini sebagai akses utama masyarakat serta jalur kawasan industri Bone.
” Saya mengimbau seluruh elemen masyarakat untuk terus menjaga semangat gotong royong ini, sembari kami dari pihak kecamatan mendorong agar pemerintah daerah segera memberi perhatian dan tindak lanjut terhadap kondisi infrastruktur yang mendesak seperti ini,” tegas Dr. Iqbal.
Aksi swadaya ini menjadi cerminan kepedulian warga terhadap keselamatan bersama, namun sekaligus menjadi pesan kuat agar infrastruktur dasar mendapat perhatian lebih dari pemerintah daerah.
Penulis : Ricky
Editor : Admin
Sumber Berita : Redaksi Sulsel