Makassar,DNID.co.id – Transparansi dan keterbukaan informasi yang selama ini dijalankan Badan Pengawas Pemilihan Umum (Bawaslu) Kabupaten Bone akhirnya mendapat pengakuan nasional.
Lembaga ini berhasil meraih Predikat Informatif dalam ajang Anugerah Keterbukaan Informasi Publik Bawaslu Kabupaten/Kota Tahun 2025.
Penghargaan tersebut diserahkan pada acara Rapat Koordinasi Nasional (Rakornas) Bidang Data dan Informasi Bawaslu yang digelar di Claro Hotel Makassar, 16–18 September 2025, dan diterima langsung oleh Koordinator Divisi Data dan Informasi Bawaslu Bone, Nur Alim.

Bawaslu Bone menjadi satu-satunya Bawaslu Kabupaten/Kota di Provinsi Sulawesi Selatan yang meraih penghargaan bergengsi ini.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
Proses penilaian dilakukan secara ketat melalui tahap pengisian Self Assessment Question (SAQ) serta wawancara dalam Monitoring dan Evaluasi Keterbukaan Informasi Publik Bawaslu.
Bagi Bawaslu Bone, prestasi ini bukan hanya sekadar simbol piagam penghargaan, melainkan bukti nyata kerja keras dalam membangun kepercayaan publik lewat prinsip transparansi, akuntabilitas, serta akses informasi yang mudah dijangkau masyarakat.
Koordinator Divisi Data dan Informasi Bawaslu Bone, Nur Alim, menyampaikan bahwa pencapaian ini adalah hasil usaha bersama seluruh jajaran.
“Rasanya perjuangan kami selama ini tidak sia-sia. Kami ingin masyarakat merasa dekat dengan Bawaslu, bisa mengakses informasi kapan pun, dan percaya bahwa pengawasan pemilu berjalan terbuka. Predikat ini bukan akhir, melainkan amanah untuk terus dijaga,” ucapnya penuh syukur.
Di tengah derasnya arus digital, keterbukaan informasi menjadi salah satu pondasi menjaga kredibilitas lembaga pengawas pemilu.
Karena itu, capaian Bawaslu Bone ini diharapkan dapat menjadi contoh baik bagi daerah lain dalam memperkuat layanan informasi publik yang mudah, cepat, dan akurat.
Dengan penghargaan ini, Bawaslu Bone menegaskan diri bukan hanya sebagai pengawas pemilu yang tegas, tetapi juga sebagai sahabat masyarakat yang siap membuka diri demi mewujudkan demokrasi yang sehat, transparan, dan berintegritas.