Breaking News

Radio Player

Loading...

Diduga Selingkuh, Dua Oknum Dewan Jeneponto-Takalar Bakal Dilaporkan ke Polisi dan Partai

Sabtu, 25 Oktober 2025

URL berhasil dicopy

URL berhasil dicopy

Dnid.co.id-Jeneponto- Kasus dugaan Perselingkuhan yang menyeret dua oknum anggota DPRD dari Kabupaten Jeneponto dan Takalar, masing-masing berinisial MB dan SR, tampaknya tidak akan berhenti di ranah gosip. Mantan suami SR, HRM, memastikan akan menempuh jalur hukum dan etik partai atas dugaan nikah siri serta kehamilan yang disebut terjadi saat SR masih berstatus istrinya.

“Dugaan perselingkuhan itu (SR) masih berstatus sebagai istri resmi. Belum ada kata-kata cerai. Saya kan masih tinggal di rumah sampai melahirkan Pak. Saya masih di rumah itu Pak,” ujar HRM kepada awak media.

HRM menegaskan, ia telah menyiapkan berbagai langkah hukum, mulai dari gugatan perdata hingga pelaporan pidana.

ads

“Sementara saya sudah menyiapkan pengacara, mulai penuntutan harta dan lain-lainnya (pidana) nanti, saya sudah menyiapkan pengacara Pak. Cuman saya sementara masih sibuk urus usaha minyak ini Pak,” jelasnya.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

Tak hanya itu, HRM juga berencana mengadukan kasus ini ke partai dan bahkan siap menjalani tes DNA untuk membuktikan dugaan tersebut.

“Termasuk aduan ke partai. Saya lihat di media inikan, itu si MB dan SR mau menuntut apa? Justru saya menunggu dia menuntut. Disitulah kita kesempatan semua yang masalah kita bicarakan disitu, iyakan! Di tes DNA dan segala macam untuk membuktikan, dipanggillah MB untuk tes DNA. Saya siap Pak,” tegas HRM.

Soal bukti, HRM mengaku sudah mengantongi beberapa saksi dan dokumen pendukung.

“Awalnya kan begini Pak, itu kalau masalah saksi nanti ada saksi yang saya siapkan karena ada orang saya, yang sering ikuti dia. Ada saksinya nanti,” kata HRM.

Menurutnya, kecurigaan muncul dari dua hal: perubahan fisik SR yang diduga hamil, serta pengakuan langsung dari SR sendiri.

“Yang saya tahu masalah perselingkuhannya Pak, awalnya yang saya curiga, waktu dia kirim foto-fotonya yang perutnya itu alasannya sakit. Cuman saya bilang sakit benaran gak ini? Ternyata hamil itu loh. Itu satu. Setelah itu, dia sendiri yang menyampaikan ke saya bahwa saya sudah nikah siri. Itu saja (cukup), kenapa sekarang itu di media (SR membantah). Dia (SR) sendiri yang menyampaikan itu waktu di rumah di Takalar. Kalau tidak salah habis magrib. Setelah sudah lahiran. Kalau tidak salah, sekitar bulan 5 atau bulan 6 Pak,” terang HRM.

Kendati MB dan SR telah membantah isu ini, HRM tetap bersikukuh bahwa keduanya telah menikah siri dan memiliki seorang anak laki-laki dari hubungan itu.

“Dia (SR) mengakui bahwa ‘saya sudah nikah siri’ Pak. Dia mengakui. Gitu loh,” ungkapnya lagi.

Ia juga menegaskan bahwa peristiwa itu terjadi ketika SR masih berstatus istrinya yang sah.

“Dugaan perselingkuhan itu masih berstatus sebagai istri resmi. Belum ada kata-kata cerai. Saya kan masih tinggal di rumah sampai melahirkan Pak. Saya masih di rumah itu Pak,” tutup HRM.

Kasus ini pun menjadi sorotan publik, mengingat dua figur yang disebut-sebut terlibat adalah wakil rakyat yang seharusnya memberi teladan moral bagi masyarakat.

Terlebih, MB diketahui menjabat sebagai salah satu unsur pimpinan DPRD Jeneponto.

Terpisah, Ketua DPRD Jeneponto Didis Suryadi mengaku prihatin atas isu yang menyeret rekan sejawatnya tersebut.

“Pertama-tama itu kabar antara percaya atau tidak, saya syok, karena beliau ini orang baik sekali, saya kaget,” ujar Didis kepada awak media beberapa waktu lalu.

Ia menambahkan, kasus ini menjadi ujian bagi citra lembaga DPRD di berbagai tingkatan yang kini tengah berupaya memperbaiki kepercayaan publik.

“Kalau berpotensi mencoreng nama baik lembaga, yah saya rasa sekarang semua lembaga DPRD mulai dari tingkat Daerah Provinsi sampai RI, itukan lagi memperbaiki citranya, semua pekerjaan kita sama ini. Dan ini juga menjadi PR besar ini lembaga memperbaiki citra kami,” katanya.

Didis pun mengimbau agar seluruh anggota dewan lebih berhati-hati dalam menjaga perilaku dan etika di ruang publik.

“Pertama, selain anggota DPRD, tentunya untuk masyarakat secara umum, terkhusus untuk anggota DPRD, karena kita adalah publik figur, tentunya bisa menjaga sikap, menjaga etika,” tutupnya.

Penulis : Dito

Editor : Kinze

Sumber Berita : Wawancara

Berita Terkait

Bobol Jendela Rumah, Pencuri Emas 47 Gram di Bantaeng Akhirnya Diringkus Tim Resmob
Polda Metro Jaya Bekuk Pengedar Ganja di Tambora
Kejati Sulsel Kembali Menetapkan dan Tahan Tersangka Korupsi Kredit Fiktif Bank BUMN di Bulukumba Kerugian Negara Hampir Rp 39 Miliar
Warga Pondok Jaya Sepatan Harapkan Pemkab Tangerang Segera Perbaiki Jalan Berlubang di Sepatan 
Usai Viral Kasus Pelat Bodong, Mobil Wakil Bupati Hanya Ditegur Tertulis oleh Satlantas Polres Bulukumba
Mobil Wakil Bupati Diduga Gunakan Pelat Bodong, Aktivis: Ini Contoh Buruk Bagi Publik!
Dirlantas Polda Sulsel Turun Tangan Soal Mobil Diduga Milik Wakil Bupati Bulukumba Berpelat “Bodong”
Polres Tanah Karo Gelar Rekonstruksi Kasus Pembunuhan Melky Perangin-angin
Berita ini 38 kali dibaca

Berita Terkait

Sabtu, 25 Oktober 2025 - 20:58 WITA

Bobol Jendela Rumah, Pencuri Emas 47 Gram di Bantaeng Akhirnya Diringkus Tim Resmob

Sabtu, 25 Oktober 2025 - 19:57 WITA

Polda Metro Jaya Bekuk Pengedar Ganja di Tambora

Sabtu, 25 Oktober 2025 - 19:30 WITA

Diduga Selingkuh, Dua Oknum Dewan Jeneponto-Takalar Bakal Dilaporkan ke Polisi dan Partai

Sabtu, 25 Oktober 2025 - 18:38 WITA

Kejati Sulsel Kembali Menetapkan dan Tahan Tersangka Korupsi Kredit Fiktif Bank BUMN di Bulukumba Kerugian Negara Hampir Rp 39 Miliar

Sabtu, 25 Oktober 2025 - 14:42 WITA

Warga Pondok Jaya Sepatan Harapkan Pemkab Tangerang Segera Perbaiki Jalan Berlubang di Sepatan 

Jumat, 24 Oktober 2025 - 19:19 WITA

Usai Viral Kasus Pelat Bodong, Mobil Wakil Bupati Hanya Ditegur Tertulis oleh Satlantas Polres Bulukumba

Jumat, 24 Oktober 2025 - 18:05 WITA

Mobil Wakil Bupati Diduga Gunakan Pelat Bodong, Aktivis: Ini Contoh Buruk Bagi Publik!

Kamis, 23 Oktober 2025 - 22:31 WITA

Dirlantas Polda Sulsel Turun Tangan Soal Mobil Diduga Milik Wakil Bupati Bulukumba Berpelat “Bodong”

Berita Terbaru

Kriminal Hukum

Polda Metro Jaya Bekuk Pengedar Ganja di Tambora

Sabtu, 25 Okt 2025 - 19:57 WITA