Breaking News

Satbrimob Polda Sulbar Dan Polsek Malunda, Bahu Membahu Bikin Posko Pengungsian Korban Gempa

Jumat, 15 Januari 2021

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Bikin Website Murah

Mamuju Sulbar, BeritaQ.com
Usai gempa bumi Majene yang pertama Magnitudo 5,9, Kamis sore (14/1/2021), Polres Majene langsung membuat posko pengungsian darurat di Desa Sulai tepatnya di SMK Kota Tinggi.
Saat kejadian gempa sore itu, warga sempat panik dan berlarian ke luar rumah. Beberapa di antaranya memilih mencari tempat yang lebih tinggi.

IMG 20210115 WA0084Di wilayah Majene, daerah yang paling merasakan dampak gempa adalah Kecamatan Malunda. Menurut pantauan di lokasi, banyak rumah roboh, karena gempa bumi juga memicu tanah longsor.

IMG 20210115 WA0085Melihat kondisi itu, Satuan Brimob Polda Sulbar bersama Polsek Malunda membuat posko pengungsian sementara, sebagai tempat istirahat para warga yang terdampak gempa bumi. Namun malang tak dapat ditolak, Jumat dini hari (15/1/2021), saat sebagian besar warga tengah terlelap, gempa bumi susulan dengan magnitudo lebih besar melanda kawasan itu lagi.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

IMG 20210115 WA0088BMKG menyebut, gempa susulan berkekuatan Magnitudo 6,2.
Saat gempa susulan terjadi, petugas yang berjaga di sekitar posko pengungsian darurat mencoba menenangkan warga yang panik. Warga pun dievakuasi ke tempa yang lebih aman.

Andi seorang warga di Perumahan Legenda Mamuju mengatakan, gempa dengan megnitudo itu memaksanya untuk membangunkan sanak keluarganya yang tengah terlelap untuk keluar dari bangunan rumah. Karena guncangan gempa membuat seisi rumahnya berhamburan.

IMG 20210115 WA0082“Saya merasakan guncangan yang cukup keras, perabotan rumah seperti lemari berjatuhan. Secepatnya kami (sekeluarga) keluar dari rumah dan menuju tempat yang lebih aman,” kata Andi.

Seharian ini, bantuan makanan dan pakaian sudah disalurkan ke posko pengungsian korban gempa dan Brimob Sulbar bersama TNI serta warga bahu – membahu mengevakuasi korban.

Informasi terkini di lapangan, saat ini tercatat setidaknya 34 orang meninggal dunia dan ratusan luka – luka. Sementara ribuan warga masih mengungsi.(Andy.S/Red)

Berita Terkait

Masa Tenang Pilkada Dimulai, Erzaldi Ingatkan Pentingnya Hak Pilih Warga Babel
Langkah – langkah Strategis Erzaldi Untuk Tata Kelola Pendidikan Yang Lebih ebih Baik
Yuri : Memperkuat Kemandirian Ekonomi Daerah Melalui Pembentukan Holding Company di Babel
Indeks Kepuasan Masyarakat di Sulsel Terus Meningkat, Dapat Nilai 88,24.
Rapat Koordinasi Pengawas Madrasah Tekankan Penguatan Peran Dalam Meningkatkan Mutu Pendidikan Madrasah.
Ego Diamankan Ditresnarkoba Polda Babel Terkait Kepemilikan Barang Haram
Yuri Inisiasi Pengembangan Sektor Industri Primer di Bangka Belitung
Strategi BERAMAL Berorientasi Pada Hasil Dalam Mengelola Investasi Daerah 
Berita ini 1 kali dibaca

Berita Terkait

Minggu, 24 November 2024 - 10:51 WIB

Masa Tenang Pilkada Dimulai, Erzaldi Ingatkan Pentingnya Hak Pilih Warga Babel

Minggu, 24 November 2024 - 09:56 WIB

Langkah – langkah Strategis Erzaldi Untuk Tata Kelola Pendidikan Yang Lebih ebih Baik

Minggu, 24 November 2024 - 09:29 WIB

Yuri : Memperkuat Kemandirian Ekonomi Daerah Melalui Pembentukan Holding Company di Babel

Sabtu, 23 November 2024 - 23:02 WIB

Indeks Kepuasan Masyarakat di Sulsel Terus Meningkat, Dapat Nilai 88,24.

Sabtu, 23 November 2024 - 22:50 WIB

Rapat Koordinasi Pengawas Madrasah Tekankan Penguatan Peran Dalam Meningkatkan Mutu Pendidikan Madrasah.

Sabtu, 23 November 2024 - 11:37 WIB

Ego Diamankan Ditresnarkoba Polda Babel Terkait Kepemilikan Barang Haram

Sabtu, 23 November 2024 - 08:58 WIB

Yuri Inisiasi Pengembangan Sektor Industri Primer di Bangka Belitung

Sabtu, 23 November 2024 - 08:16 WIB

Strategi BERAMAL Berorientasi Pada Hasil Dalam Mengelola Investasi Daerah 

Berita Terbaru

Sosial Politik

Apel Siaga Masa Tenang, Bawaslu Lutra Tegas Jangan Batasi Hak Masyarakat

Minggu, 24 Nov 2024 - 17:36 WIB