Berita Harian, DNID.co.id, Makassar – Wakil Ketua Komite 2 DPD RI, Andi Waris Halid, SS.MM, prihatin atas banjir di Kota Makassar yang terus menerus terjadi setiap tahun pada musim penghujan, hal ini disampaikan Waris Halid, saat melihat langsung kondisi Banjir di kota Makassar, yang terjadi sejak Sabtu, 14 Desember hingga minggu malam, 15 Desember 2024.
Senator Asal Sulsel tersebut, memantau langsung kondisi banjir di kota Makassar, di beberapa titik di Kecamatan Tamalanrea jalan AP Pettarani , hingga di Jalan Alauddin.
Saat ditemui redaksi DNID.co.id, Minggu (15/12/2024) di seputaran Jalan Alauddin Kota Makassar, Andi Waris Halid mengatakan kalau banjir selalu terjadi dan berulang ulang setiap Tahun, tentu ada yang salah dengan pembangunan dan perencaan kota ini. ” kalau banjir ini selalu terjadi dan berulang terus menerus, tentu ada yang salah” demikian ungkap Andi Waris, selanjut nya, Dia mengatakan ,” mungkin saja ada bangunan yang tidak punya Amdal, atau perencanaan yang tidak bagus, sehingga terus berulang seperti ini” ungkap Waris Halid, Anggota DPR RI Perwakilan Sulawesi Selatan dengan peraih suara terbannyak di Sulsel.
Andi Waris Halid juga secara khusus menyoroti kondisi Jalan AP Pettarani, utama nya sekitar kantor Bulog dan Kampus UNM, yang tergenang air hingga batas lutut Orang dewasa, ” setau saya dulu Jalan AP pettarani itu jalan bebas genangan, tapi kini selalu tergenang sejak adanya pembangunan jalan Layang, tapi sejak adanya jalan Layang , Jalan Pettarani utamanya bagian Utara jadi sering terendam, apa tidak ada sistem serapan air saat pembangunan Jalan Layang itu ya?” kata Andi Waris, dengan nada tanya.
Seperti diberitakan sebelumnya, Banjir yang melanda kota Makassar yang terjadi pada minggu (15/12/2024) dengan intensitas tinggi membuat belasan kecamatan di Kota Makassar, Sulawesi Selatan (Sulsel) terendam banjir. Sebanyak 528 warga pun terpaksa mengungsi ke beberapa pos pengungsian dan masjid, lantaran rumah mereka terendam air yang rata-ratanya ketinggiannya mencapai 50 sentimeter.
Berdasarkan data dari Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Makassar, per hari ini, Senin (16/12/2024), banjir telah merendam sebanyak 11 kecamatan di Kota Makassar.
Belasan kecamatan itu adalah Kecamatan Manggala, Panakkukang, Biringkanaya, Tamalanrea, Tallo, Makassar, Ujung Pandang, Wajo, Ujung Tanah, Rappocini, dan Mamajang. ( MTH)
Penulis : Mursalim Thahir
Editor : Abdi M Said
Sumber Berita : Redaksi Sulawesi Selatan