Sintang,BeritaQ.com
Pjs Bupati Sintang Florentius Anum Bersama sejumlah kepala organisasi perangkat daerah monitoring persiapan Pilkada kabupaten Sintang di masa pandemi Covid-19 agar sesuai dengan SOP Protokol Kesehatan.
Kali ini Pjs. Bupati mengunjungi kecamatan kayan hilir dalam rangka monitoring kesiapan menjelang pilkada serentak 9 Desember 2020 ini
Kunjungan Pjs Bupati Sintang ini disambut langsung dengan jajaran pemerintah kecamatan Kayan Hilir Forkopimcam, Panwas kecamatan, Panitia Pemilihan kecamatan, para Kepala Desa, di gedung serbaguna kecamatan, Senin (16/11)

Dalam arahannya Florentius Anum menegaskan bahwa Pilkada Serentak yang dilaksananakan pada 9 Desember 2020 mendatang itu dilakukan dengan tetap menerapkan protokol kesehatan,”harus kita sukseskan dengan cara demokratis, tentu kita harus melihat sejauh mana kesiapan kita dalam melaksanakan agenda nasional ini.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
“Selaku Pjs Bupati selalu memonitor dan turun langsung ke kecamatan kecamatan untuk melihat kesiapan kawan- kawan di lapangan bagaimana kesiapan kita melaksanakan pilkada tahun 2020 ini supaya berjalan aman, tertib, dan lancar,”ujarnya
Florentinus Anum juga menyampaikan, kunci dari pelaksanaan pilkada sangat di tentukan kinerja kecamatan dan desa,bagaimana kerja kita di kecamatan dan desa dalam mengsuksekan pemilu ini,kabupaten tidak mengetahui secara detail, sarana dan prasarana serta kamtibmas di kecamatan dan desa.
“Jangan sampai kita sebagai penyelenggara tidak siap dan tidak mampu melaksanakan tugas dan fungsi kita dengan baik dalam mensukseskan agenda nasional ini ungkapnya
Mendengar hal itu, camat Kayan Hilir, Napiah menlaporkan, bahwa kecamatan Kayan Hilir ini sudah sangat siap melaksanakan pilkada tahun 2020 ini. Mulai dari jumlah penduduk 31,127 jiwa, jumlah pemilih mencapai 20,381 pemilih dan sebanyak 94 TPS,”paparnya
Dijelaskannya kembali, sebanyak 1,112 orang petugas PPS dan Pam KPPS, serta selalu berkoordinasi untuk kesiapan pelaksanaan pemilu tahun 2020 ini. Kayan Hilir sebanyak 43 desa, bahkan, sudah kita petakan semua terkait penyaluran logistik pemilu.
“Adapun desa yang agak jauh dan harus mengunakan jalur sungai, juga sudah kita siapkan untuk mengantar logistik pemilu supaya tepat waktu dalam penyalurannya” jelasnya.
Napiah juga menyampaikan, di kecamatan Kayan Hilir ini masih di hadapkan beberapa kandala dari 43 desa hanya 10 desa yang bisa mendapat akses signal ini yang harus kita antisipasi dalam pelaksanan pemilu sebab kita harus tau kondisi di lapangan pada saat hari pemilihan nanti supaya jika terjadi masalah cepat kita tanggulangi,”pintanya (rls)