Saat ini, Benny Rhamdani diberi amanah oleh Presiden Republik Indonesia, Ir. H. Joko Widodo, sebagai Kepala Badan Pelindungan Pekerja Migran Indonesia (BP2MI). Benny dikenal karena memerangi sindikat penempatan ilegal PMI. Sikapnya tak kompromi terhadap calo, sindikat, rentenir, dan para pengusaha bajingan yang kerap melakukan praktek perdagangan manusia (TPPO). Sebagai putra Bolaang Mongondow, Benny Rhamdani pernah menjadi Anggota DPRD Provinsi Sulawesi dari Partai PDI Perjuangan. Selama 3 periode (1999-2004, 2004-2009, dan 2009-2014) dan duduk sebagai Wakil Ketua Komisi. Sekarang Benny dipercayakan Ketua Umum Parta Hanura, Oesman Sapta Orang sebagai Wakil Ketua Umum DPP Partai Hanura (2015-2024). Sebelumnya ia pernah menduduki posisi Ketua Bidang Organisasi DPP Partai Hanura (2016-2020).
Dan karyanya telah menginspirasi banyak orang. Benny telah diakui karena keberpihakan terhadap kesetaraan, dasar hidup PMI dipenuhinya. Benny Rhamdani tak mau para pejuang devisa dihinakan, dijajah para sindikat. Menurutnya negara harus hadir mengintervensi penempatan pekerja migran Indonesia. Mengatur ulang, memperbaiki tata kelola penempatan PMI agar lebih berpihak kepada PMI dan keluarganya, seperti saat ini.
Benny Rhamdani berpijak pada nilai-nilai moral, yang tidak semuanya dimiliki pemimpin Kementerian Lembaga lainnya di republik Indonesia ini. Banyak hal yang telah diperbaiki sejak Benny Rhamdani menjadi Kepala BP2MI, ia membuat transformasi besar di BP2MI. Hingga Presiden Jokowi hadir dalam acara-acara pelepasan PMI yang dilakukannya.
Halaman Berita ini : 1 2 3 4 5 Baca Halaman Selanjutnya