DNID, SULAWESI SELATAN – Kelompok peternakan di Tempat Pelayanan (TP) Saluampak Credit Union Sauan Sibarrung (CUSS) untuk membangun dan memotivasi peternak babi rumahan, tidak lepas dari potensi sumber daya alam (SDA) dan sumber daya manusia (SDM) pengelolanya. Kemajuan sektor peternak babi di CUSS harus memerlukan SDM unggul dibidangnya.
Untuk mengatasi persoalan tersebut, tim pemberdayaan, komite dan Pande Peternakan tahun 2024 ini mdlaksanakan monitoring dan pendampingan kelompok ternak babi Siangkaran yang diteritori Dusun Pangalli Desa Dandang Kecamatan Sabbang Selatan Kabupaten Luwu Utara (Lutra), Sulawesi Selatan (Sulsel), baru-baru ini.
Hal tersebut disampaikan Komite TP Saluampak Lukas Anden didampingi staf pdmberdayaan kelompok Markus Kalemben pada media ini, Sabtu 16 Maret 2024.
” Kegiatan pendampingan kelompok ternak babi ini bertujuan untuk melakukan pembinaan kepada kelompok ternak babi Siangkaran dalam membangun usaha kolektif dengan kelompok binaan. Selain itu, juga untuk menumbuhkan wirausaha pelaku di bidang peternakan,” sebut Lukas Anden Komite CUSS di TP Saluampak.
Kegiatan pendampingan ini dihadiri semua anggota kelompok 9 (sembilan) orang.
Komite TP Saluampak Lukas dan staf pemberdayaan kelompok Markud menyampaikan bahwa, kehadiran pande tenaga-tenaga handal yang berbekal ilmu, teknologi, kreativitas serta wawasan agribisnis diharapkan bisa membantu peternak. Para pande atau sangayoka ini juga bisa bersinergi dalam pengembangan usaha bersama kelompok peternak dan pertanian, perikanan dalam memberikan solusi dalam meningkatkan kinerja produksi nantinya.
Halaman Berita ini : 1 2 Baca Halaman Selanjutnya