Breaking News

Radio Player

Loading...

Bawaslu Menyapa, Kakanwil Kembali Ingatkan Larangan Tempat Ibadah Untuk Kampanye

Sabtu, 18 Mei 2024

URL berhasil dicopy

URL berhasil dicopy

dnid.co.id, Makassar – Kemenag Sulsel Bersama Badan Pengawas Pemilihan Umum (Bawaslu) Sulawesi Selatan menggelar kegiatan bertajuk “Bawaslu Menyapa Tokoh Masyarakat dan Tokoh Agama”, di Hotel All Nite & Day, Jalan Lanto Daeng Pasewang, Makassar. Acara ini dibuka dengan sambutan dari Koordinator Divisi Pencegahan dan Partisipasi Masyarakat (Parmas) Bawaslu Sulsel, H. Saiful Jihad.

Dalam laporannya, H. Saiful Jihad menyampaikan bahwa, Sulawesi Selatan masih mencatat tingkat netralitas tertinggi dalam pemilihan umum.

“Sulsel masih tertinggi netralitas dalam pemilihan umum,” ujarnya. Namun, ia juga menyoroti adanya 62 proses pelanggaran netralitas dan pelanggaran pidana lainnya seperti praktik politik uang dalam pemilu.

ads

Acara ini turut dihadiri oleh Kepala Kantor Wilayah Kementerian Agama Sulawesi Selatan, H. Muh. Tonang, dalam sambutannya, ia mengingatkan kembali tentang surat edaran dari Menteri Agama yang melarang penggunaan rumah ibadah sebagai tempat kampanye.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

“Sebelumnya, Menteri Agama sudah mengeluarkan surat edaran untuk pelarangan penggunaan rumah ibadah sebagai tempat kampanye,” tegasnya.

Lebih lanjut, H. Muh. Tonang menyampaikan bahwa pihaknya bersama para tokoh agama dan pemerintah Sulawesi Selatan telah berkomitmen untuk mengkampanyekan pemilu damai, yang ditandai dengan penandatanganan Memorandum of Understanding (MOU).

“Kami juga di sulawesi selatan sudah membuat komitmen bersama para tokoh agama dan pemerintah sulawesi selatan untuk kampayekan pemilu damai dan itu ditandai dengan penandatanganan MOU,” katanya.

Selain itu, Ia menekankan bahwa agama dianggap sebagai dogma yang tidak bisa diutak-atik, namun tokoh agama memiliki peran penting sebagai teladan bagi umat untuk menjaga netralitas.

“Agama dianggap sebagai dogma dan tidak bisa diotak-atik,” ujarnya. “Tokoh agama memiliki peran penting sebagai teladan bagi seluruh umatnya untuk menjaga netralitas.”

“Kami sangat yakin tokoh agama di sulawesi selatan bisa menjaga kerukunan dan kedamaian dengan sangat baik dalam menjaga issue-issue keagamaan,” tutupnya. (andy)

Simpan Gambar:

Editor : Redaksi Sulawesi Selatan

Sumber Berita : Humas Bawaslu

Berita Terkait

Menyongsong Tahun Baru 2026, Polres Poso Gelar Doa Bersama Lintas Agama
Momentum Dzikir dan Doa Bersama,Bupati Ajak Relawan Hati Damai Wujudkan Gowa yang Lebih Maju
IPM Makassar 2025 Tertinggi di Sulsel, Tembus Peringkat 7 Nasional
Gubernur Sulsel Salurkan Bantuan Rp1 Miliar Lebih dan Kirim Tim Kemanusiaan ke Aceh Timur
Prevalensi Stunting Terendah di Sulsel, Gowa Raih Dua Penghargaan
Penerapan Digitalisasi SIMRS di La Palaloi Akan Diterapkan di RSUD Camba
Dua Ruas Jalan Strategis Rampung, Bupati Enrekang Sampaikan Apresiasi kepada Gubernur Sulsel
Biddokkes Polda Sulsel Berikan Layanan Pemeriksaan Kesehatan di Pos Pam Operasi Lilin 2025
Berita ini 36 kali dibaca

Berita Terkait

Sabtu, 27 Desember 2025 - 19:27 WITA

Menyongsong Tahun Baru 2026, Polres Poso Gelar Doa Bersama Lintas Agama

Sabtu, 27 Desember 2025 - 18:40 WITA

Momentum Dzikir dan Doa Bersama,Bupati Ajak Relawan Hati Damai Wujudkan Gowa yang Lebih Maju

Jumat, 26 Desember 2025 - 22:25 WITA

Gubernur Sulsel Salurkan Bantuan Rp1 Miliar Lebih dan Kirim Tim Kemanusiaan ke Aceh Timur

Jumat, 26 Desember 2025 - 19:58 WITA

Prevalensi Stunting Terendah di Sulsel, Gowa Raih Dua Penghargaan

Jumat, 26 Desember 2025 - 19:49 WITA

Penerapan Digitalisasi SIMRS di La Palaloi Akan Diterapkan di RSUD Camba

Jumat, 26 Desember 2025 - 19:35 WITA

Dua Ruas Jalan Strategis Rampung, Bupati Enrekang Sampaikan Apresiasi kepada Gubernur Sulsel

Jumat, 26 Desember 2025 - 18:26 WITA

Biddokkes Polda Sulsel Berikan Layanan Pemeriksaan Kesehatan di Pos Pam Operasi Lilin 2025

Jumat, 26 Desember 2025 - 14:35 WITA

Groundbreaking Paket 3 MYC, Gubernur Sulsel Benahi 254 Km Jalan di Sidrap

Berita Terbaru