MELAWI DNID KALBAR- Majelis Adat Budaya Melayu (MABM) Melawi, Provinsi Kalimantan Barat menggelar Festival Seni dan Budaya Melayu ke-2 tahun 2024.
Dalam pembukaan yang dilaksanakan di Terminal Bus Antar Kota Sidomulyo, Kecamatan Nanga Pinoh, pada Selasa (13/04/2024), oleh Bupati Melawi, H. Dadi Sunarya Usfa Yursa.
Festival ini bertujuan untuk memperkuat identitas budaya Melayu berlangsung selama tiga hari, dimulai dari tanggal 13 hingga 16 Agustus 2024.
Bupati Melawi, H. Dadi Sunarya Usfa Yursa dalam sambutannya, festival seni dan budaya Melayu ini dapat menjadi agenda tahunan dan menjadi salah satu destinasi budaya di Melawi.
“Mari kita jaga dan lestarikan warisan budaya Melayu kita agar tetap hidup dari generasi ke generasi, sehingga tetap teguh sampai ke anak cucu dan generasi selanjutnya,” ajaknya.
Di Melawi, kata Bupati, baru dua organisasi etnis yang menyelenggarakan event tahunan pelestarian budaya yakni Majelis Adat Budaya Tionghoa (MABT) dan Dewan Adat Dayak (DAD).
Dadi menuturkan, bahwa Pemerintah Daerah senantiasa memberikan dukungan terhadap pelestarian dan pengembangan budaya leluhur, salah satunya melalui festival.
Momentum ini juga dirangkai dengan pelantikan Dewan Pengurus Cabang (DPC) MABM Tingkat Kecamatan Masa Bhakti 2022-2027 oleh Ketua MABM Melawi, Ritaudin.
Pelantikan Dewan Pengurus Cabang (DPC) MABM Tingkat Kecamatan Masa Bhakti 2022-2027 oleh Ketua MABM Melawi, Ritaudin.
Selama festival berlangsung, ada dua kategori budaya Melayu yang dilombakan yakni Tangkai Lagu Melayu Putra Putri dan Tangkai Motif Melayu.
Halaman Berita ini : 1 2 Baca Halaman Selanjutnya
Penulis : Arion
Editor : Olo m
Sumber Berita : Rls