Breaking News

Radio Player

Loading...

Parah…,Alat Peraga Kampanye Calon Kepala Daerah di Makassar,Marak Terpaku di Pohon.

Senin, 2 September 2024

URL berhasil dicopy

URL berhasil dicopy

Dnid.co.id,Makassar- Menjelang Pilkada Serentak 2024,Poster hingga spanduk bakal calon kepala daerah bertebaran serampangan,menghiasi sejumlah ruas jalan,Khususnya di Kota Makassar,Sulawesi Selatan.

Sayangnya Alat Peraga Kampanye (APK) itu dipasang semrawut, Nampak dipaku di pohon di sejumlah pedestrian atau trotoar di Kota Makassar.

Padahal sesuai dengan PKPU No.15 tahun 2013 yang merupakan perubahan dari PKPU No.1 Tahun 2011 dengan jelas disebutkan bahwa APK tidak boleh dipasang di tempat ibadah,RS, tempat pelayana kesehatan ,gedung pemerintah, lembaga pendidikan,sekolah,jalan protokol, fasilitas publik serta taman dan pepohonan. Ditambah lagi aturan perwali makassar No.69 tahun 2016 yang melakukan penebangan ,pemindahan ,pengrusakan pohon yang melukai dan menyebabkan pohon mati.

ads

Namun pelaksanaan dari regulasi tersebut,tidak berjalan semestinya. Dari pantauan media Dnid.co.id di lapangan, masih banyak diantara calon kepala daerah yang tetap saja memasang tanda gambar mereka di pohon baik dengan cara di ikat kawat maupun di paku di pohon,padahal itu mengganggu keberlansungan pertumbuhan pohon.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

Seperti yang terlihat di antaranya di jalan al markas inspeksi kanal kelurahan lembo kec. tallo,jalan bandang kec.bontoala,jalan metro tanjung bunga Kec. Tamalate,dan sejumlah ruas jalan lainnya di Kota Makassar.

Pemandangan tersebut,bukanlah sebuah fenomena yang tiba-tiba terjadi,melainkan hal yang klasik terus berulang,setiap pesta demokrasi akan digelar. Oleh karena itu dibutuhkan kesadaran dan kepedulian para pihak terhadap lingkungan.Tidak hanya pemerintah, penyelenggara pemilu,masyarakat,termasuk calon kepala daerah yang akan bertarung, karena ancaman lingkungan depan mata,tanpa menunggu waktu untuk segera menertibkan APK di pohon, karena selain melanggar,juga menggangu estetika.Pohon tidak hanya sebagai sumber oksigen,namun juga termasuk ornamen kota.

(zhiera)

Penulis : Zhiera

Editor : Redaksi Sulawesi selatan

Berita Terkait

Jendral TNI Tandyo Budi Revita Letakan Batu Pertama Pembangunan Koperasi Merah Putih 
Ketua Umum PP Pemuda Hidayatullah Sebut Gugatan Mentan ke Tempo Sebagai Uji Akuntabilitas Publik
KAJ Sulsel Nilai Gugatan Amran Sulaiman ke TEMPO Ancaman Serius terhadap Kemerdekaan Pers
Dalam Rangka HUT ke-27 Korem 052/Wijayakrama Kodim 0502/Ju Gelar Anjangsana dan Do’a Bersama
Dua Kandidat Calon Ketua RT 10 Kebon Bawang Penuhi Syarat Pemilihan
Warga Keluhkan Samsat Makassar 1: Layanan Ribet, Tanpa Nomor Antrean dan Fasilitas Minim
Polres Metro Jakarta Barat Pastikan Kesiapan Sarana dan Prasarana Hadapi Potensi Bencana di Wilayahnya
Program Bedah Rumah Tangsel Makin Gencar, Pilar: Lingkungan Sehat Dimulai dari Rumah 
Berita ini 70 kali dibaca

Berita Terkait

Jumat, 7 November 2025 - 21:02 WITA

Jendral TNI Tandyo Budi Revita Letakan Batu Pertama Pembangunan Koperasi Merah Putih 

Kamis, 6 November 2025 - 19:54 WITA

Ketua Umum PP Pemuda Hidayatullah Sebut Gugatan Mentan ke Tempo Sebagai Uji Akuntabilitas Publik

Selasa, 4 November 2025 - 19:57 WITA

KAJ Sulsel Nilai Gugatan Amran Sulaiman ke TEMPO Ancaman Serius terhadap Kemerdekaan Pers

Selasa, 4 November 2025 - 13:41 WITA

Dalam Rangka HUT ke-27 Korem 052/Wijayakrama Kodim 0502/Ju Gelar Anjangsana dan Do’a Bersama

Sabtu, 1 November 2025 - 23:41 WITA

Dua Kandidat Calon Ketua RT 10 Kebon Bawang Penuhi Syarat Pemilihan

Sabtu, 1 November 2025 - 14:27 WITA

Warga Keluhkan Samsat Makassar 1: Layanan Ribet, Tanpa Nomor Antrean dan Fasilitas Minim

Kamis, 30 Oktober 2025 - 18:42 WITA

Polres Metro Jakarta Barat Pastikan Kesiapan Sarana dan Prasarana Hadapi Potensi Bencana di Wilayahnya

Kamis, 30 Oktober 2025 - 09:47 WITA

Program Bedah Rumah Tangsel Makin Gencar, Pilar: Lingkungan Sehat Dimulai dari Rumah 

Berita Terbaru