Breaking News

Radio Player

Loading...

Ketua Dewan Nasional Palestina: Dukungan Israel, AS Bertujuan untuk Usir Warga Palestina dari Tanahnya

Senin, 28 Oktober 2024

URL berhasil dicopy

URL berhasil dicopy

Jakarta-Dnid.co.id-Kepala Dewan Nasional Palestina Rawhi Fattuh pada Jumat mengatakan bahwa serangan Israel yang sedang berlangsung di Gaza utara adalah “perang yang bertujuan untuk mengusir warga setempat dari tanah mereka.”

Dalam sebuah pernyataan, Fattuh menekankan bahwa “Israel sedang melancarkan serangan ke Jalur Gaza dengan mengepung dan mengebom daerah permukiman dengan menggunakan bom barel dalam prilaku genosida.”

Fattuh menggambarkan operasi Israel sebagai “kebejatan moral dan kebrutalan yang melampaui pemahaman manusia.”

ads

“Kejahatan-kejahatan ini adalah bukti nyata penindasan dan dominasi entitas pendudukan, yang didukung oleh Barat dan AS, memanfaatkan kebungkaman internasional yang telah mengabaikan prinsip-prinsip dan nilai-nilai kemanusiaannya sendiri,” imbuh dia.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

Pejabat Palestina itu menyerukan kepada masyarakat internasional untuk bertindak secara independen dan segera menyelamatkan lebih dari 400.000 warga negara yang “menghadapi pembantaian dan kebrutalan,” dan menghentikan perang yang menargetkan “keberadaan dan identitas nasional rakyat Palestina.”

Serangan darat dan pemboman tentara Israel terus berlanjut di Gaza utara, saat pasukan tersebut berupaya melakukan pemindahan paksa warga Palestina.

Israel terus melancarkan serangan dahsyat terhadap Gaza sejak serangan tahun lalu oleh kelompok perlawanan Palestina, Hamas, meskipun ada resolusi Dewan Keamanan PBB yang menuntut gencatan senjata segera.

Lebih dari 42.800 orang telah tewas sejak itu, sebagian besar wanita dan anak-anak, dan lebih dari 100.500 lainnya terluka, menurut otoritas kesehatan setempat.

Israel menghadapi kasus genosida di Mahkamah Internasional atas tindakannya di Gaza.

Simpan Gambar:

Penulis : Andi AP

Editor : M Akbar

Sumber Berita : Redaksi

Berita Terkait

Aktivitas Galian Batu C Diduga Tanpa Izin di Margoyoso Masih Berlangsung
Pasca Harmoni Rumbia Disorot, KPH Kelara dan Dispar Jeneponto Tegaskan Komitmen Pariwisata Ramah Hutan
DRACO dan Revolusi Perjalanan Cislunar dengan Tenaga Nuklir
PLTN: Teknologi yang Sudah Move On, Tapi Publiknya Masih Baper
Bocah 9 Tahun Jadi Korban Kekerasan Anak, Predator Ditangkap Polisi
Rakernas PJS Menghasilkan Tiga Pedoman Organisasi Strategis
Aksi Pencurian Senyap di Jantung Kota Terbongkar Sebelum Pelaku Kabur Menyeberang Pulau
Kanada Bangun PLTN Modular, Indonesia Siap Menyusul?
Berita ini 37 kali dibaca

Berita Terkait

Rabu, 31 Desember 2025 - 23:17 WITA

Aktivitas Galian Batu C Diduga Tanpa Izin di Margoyoso Masih Berlangsung

Rabu, 31 Desember 2025 - 21:29 WITA

Pasca Harmoni Rumbia Disorot, KPH Kelara dan Dispar Jeneponto Tegaskan Komitmen Pariwisata Ramah Hutan

Rabu, 31 Desember 2025 - 13:51 WITA

DRACO dan Revolusi Perjalanan Cislunar dengan Tenaga Nuklir

Rabu, 31 Desember 2025 - 13:48 WITA

PLTN: Teknologi yang Sudah Move On, Tapi Publiknya Masih Baper

Selasa, 30 Desember 2025 - 09:26 WITA

Bocah 9 Tahun Jadi Korban Kekerasan Anak, Predator Ditangkap Polisi

Selasa, 30 Desember 2025 - 00:47 WITA

Rakernas PJS Menghasilkan Tiga Pedoman Organisasi Strategis

Senin, 29 Desember 2025 - 22:52 WITA

Aksi Pencurian Senyap di Jantung Kota Terbongkar Sebelum Pelaku Kabur Menyeberang Pulau

Senin, 29 Desember 2025 - 18:27 WITA

Kanada Bangun PLTN Modular, Indonesia Siap Menyusul?

Berita Terbaru