Breaking News

Radio Player

Loading...

Dari 9 Negara, Gadis Asal Bali Meriahkan Gala Dinner dan Art Perfomance ASEAN High-Level Forum

Selasa, 17 Oktober 2023

URL berhasil dicopy

URL berhasil dicopy

 

Makassar,DNIDBanten.co.id-Ke-13 delegasi Dari 9 Negara ASEAN, 1 Negara Observer dari Timor Leste, serta 3 Negara ASEAN Partners yaitu US, UK dan Australia, disuguhkan rangkaian musik tradisional Indonesia.

Bukan sembarang musik tradisional untuk memeriahkan Gala Dinner dan Art Perfomance ASEAN High-Level Forum (AHLF) di bawah langit cerah Port Rotterdam, Kota Makassar yang sarat dengan pesan alam yang disampaikan menembus ke segenap arah cakrawala bumi Nusantara, Rabu (11/10/23)

ads

Di antara bintang ‘terang’ malam itu, ada penampilan gamelan khas Bali dengan penabuh cantik berumur 19-an tahun. Berbalut baju merah dipadu selendang keemasan dan rok panjang serasi dan terkesan anggun.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

Gadis asal Bali itu tidak bisa melihat dengan mata, melaikan merasakan dengan hati hingga bisa melihat keindahan semesta yang yang turut mendukung penampilan di acara perhelatan internasional itu.

Ia seorang penyandang disabilitas netra, yang merasakan pahit-getir perjalan hidup yang telah dilalui hingga bisa tampil di acara bergengsi ini.

“Keterbatasan adalah kekuatan aku untuk maju, berlatih dan menempa kemampuan dengan memainkan alat musik tradisional gamelan jublak dan bernyanyi, ” ucap Yessi—panggilan akrab Nikomang Yessi Anjani Putri itu.

Yessi mengaku nervous saat memamerkan kemampuan memainkan musik gamelan Jublak. Tapi ia yakin dengan segala kemampuan yang telah diasah bisa menyuguhkan tampilan yang memesona bagi para delegasi AHLF dan hadirin.

“Jujur aku bisa meraskan ada kebanggan bisa hadir di acara AHLF ini, karena tahun lalu tidak bisa ikut, kendati cuaca di Kota Makassar lebih panas daripada di Bali, ” ucapnya.

Kendati ia lebih memilih alat musik, tapi hobi nyanyi tidak bisa dikatakan _kaleng-kaleng_ juga dengan terbukti sukses menyabet sejumlah penghargaaan hingga pernah menjadi juara di tingkat Provinsi Bali.

“Pernah ikut lomba nyanyi dan juara 1 tingkat Provinsi Bali. Tapi masih ada keinginan yang belum terwujud yaitu nyobain jadi anggota drum perempuan di sekolah, ” ucapnya.

Persiapan untuk bisa tampil di acara HLF di Makassar, ia mengaku berlatih secara khusus hampir setiap hari memainkan alat musik tradisional gemelan jublak selama 1-2 jam. “Kuncinya adalah terus berlatih kurang dari 1 bulan dan tidak banyak waktu jadi hanya butuh 1-2 jam setiap hari itu sudah cukup,” katanya.

Dari semua yang telah diraih, Yessi memiliki keinginan yang belum terlaksana, yaitu mau jalan-jalan ke Yogyakarta dan ingin terus mengasah kemampuan di bidang musik tradisional di Kota Budaya itu.

“Iya, aku pengen jalan-jalan ke Pantai Parangtritis Yogyakarta. Walaupun di Bali juga ada pantai tapi asyik juga bisa ke Pantai Parangtritis, dan di Yogya juga ingin terus mengasah kemampuan musik tradisional gamelan jublak, ” harapnya.

Namun, di balik kesuskesannya ada sosok pendamping yaitu Retno yang sabar dan telaten mendampingi dan melatih Yessi bermain alat musik hingga memotivasi agar tampil dan percaya diri di tengah keterbatasan.

“Melatih mereka tidak telalu sulit, cukup mempraktikan suatu suara seperti bunyi…cek…cek….cek….tidak perlu diajarin note dan tanda musik, cukup pendengaran saja, tidak seperti orang normal, ” ungkap Retno.

Retno membuka rahasia, penampilan musik tradisional yang memukau di Gala Dinner itu cukup sulit, mengingat tari dari satu derah ke daerah lain seperti dari Betawi ke Palembang yang dikolaborasikan secara panjang.

“Semua penari disabilitas dan penyanyi sebagian besar disabilitas juga. Itu tingkat kesulitan yang tinggi terlebih mengkolaborasikan tarian tradisional dari daerah satu ke daerah lainnya, ” pungkas Retno, bangga.

Simpan Gambar:

Berita Terkait

Wali Kota Makassar Lantik Ribuan RT/RW Secara Serentak, Siap Jalankan Program MULIA
Nahkoda Baru DPD PAN Maros, Zulkifli Hasan Tunjuk Gemilang
Kegiatan di penghujung tahun 2025 , GAS dan PPWI gelar Kampung Peduli 
Sapa Masyarakat Ogoamas, Longki Djanggola Janji Fasilitasi Pengurusan Sertipikat Tanah
Dua Pelaku Diamankan, Polisi Gagalkan Perdagangan Benih Lobster Jenis Pasir Tanpa Dokumen Sah
Dukung Kelancaran Nataru, Polres Metro Tangerang Kota Awasi Ketat Perlintasan Dump Truck
Forkopimko Jakarta Utara Kunjungi GBI Mawar Saron untuk Memastikan Keamanan Perayaan Natal 2025
Dandim 0502/Jakarta Utara Pimpin Patroli Terpadu Malam Natal Bersama Forkopimko, Pastikan Wilayah Kondusif
Berita ini 18 kali dibaca

Berita Terkait

Senin, 29 Desember 2025 - 17:20 WITA

Wali Kota Makassar Lantik Ribuan RT/RW Secara Serentak, Siap Jalankan Program MULIA

Senin, 29 Desember 2025 - 11:53 WITA

Nahkoda Baru DPD PAN Maros, Zulkifli Hasan Tunjuk Gemilang

Minggu, 28 Desember 2025 - 17:27 WITA

Kegiatan di penghujung tahun 2025 , GAS dan PPWI gelar Kampung Peduli 

Minggu, 28 Desember 2025 - 14:21 WITA

Sapa Masyarakat Ogoamas, Longki Djanggola Janji Fasilitasi Pengurusan Sertipikat Tanah

Jumat, 26 Desember 2025 - 17:58 WITA

Dua Pelaku Diamankan, Polisi Gagalkan Perdagangan Benih Lobster Jenis Pasir Tanpa Dokumen Sah

Jumat, 26 Desember 2025 - 17:50 WITA

Dukung Kelancaran Nataru, Polres Metro Tangerang Kota Awasi Ketat Perlintasan Dump Truck

Kamis, 25 Desember 2025 - 18:38 WITA

Forkopimko Jakarta Utara Kunjungi GBI Mawar Saron untuk Memastikan Keamanan Perayaan Natal 2025

Kamis, 25 Desember 2025 - 11:49 WITA

Dandim 0502/Jakarta Utara Pimpin Patroli Terpadu Malam Natal Bersama Forkopimko, Pastikan Wilayah Kondusif

Berita Terbaru

Kriminal Hukum

Galakkan Ops KRYD, Polsek Manggala Amankan 50 Liter Miras Ballo

Senin, 29 Des 2025 - 19:28 WITA

Kriminal Hukum

Gerak Cepat Personel Polsek Biringkanaya Bubarkan Pesta Miras

Senin, 29 Des 2025 - 19:21 WITA