Breaking News

Radio Player

Loading...

TMMD Sasar Pelaku Seni Kuda Lumping di Natuna

Rabu, 17 Maret 2021

URL berhasil dicopy

URL berhasil dicopy

BeritaQ.com NATUNA – Dalam rangka TMMD ke-110 Kodim 0318/Natuna, Babinsa Desa Harapan Jaya Kecamatan Bunguran Tengah melaksanakan komsos bersama pelaku seni budaya kuda lumping yang ada di desa setempat. Rabu (17/3/2021)

Salah satu pelaku seni budaya kuda lumping Desa Harapan Jaya, Yustoro (38) mengatakan bahwa pelaku seni budaya ini tergabung dalam Sanggar Trimuda Budaya. Dia menyebut, pagelaran seni ini sempat vakum lantaran pandemi Covid-19.

”Sebelumnya, kami sering pentas dalam acara-acara kebesaran seperti peringatan Kemerdekaan Indonesia, hajatan pesta pernikahan, khitanan dan lain sebagainya. Namun semenjak pandemi, kami vakum sementara,” katanya.

ads

Dia menjelaskan, awal mula masuknya kesenian kuda lumping ke wilayah Natuna tersebut sekitar tahun 1982. Yang mana dibawa oleh transmigran yang berasal dari pulau Jawa.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

”Seni budaya kuda lumping ini sebelumnya bernama seni budaya campur sari,” jelas dia.

Kesenian ini dulunya juga sempat vakum beberapa tahun karena sebagian pelakunya pulang kampung ke pulau Jawa. Baru sekitar tahun 2016-2017, seni budaya kuda lumping ini aktif kembali dengan kepengurusan yang baru.

”Kesenian ini merupakan gambaran suka cita masyarakat pada zaman dulu. Dan zaman sekarang telah digunakan untuk mengisi acara kebesaran,” ujar Yustoro.

Tarian kuda lumping sendiri, lanjut dia, merupakan sebuah seni tari yang dipentaskan menggunakan peralatan berupa anyaman bamboo berbentuk kuda. Kemudian dilihat dari ritem tariannya, kesenian ini seperti merefleksikan semangat heroisme pasukan kavaleri berkuda.

”Ini bisa dilihat dari gerakan seni tari kuda lumping yang dinamis, ritmis dan agresif layaknya gerakan pasukan berkuda di tengah medan peperangan. Tarian ini sendiri biasanya dimainkan sekitar 10 hinga 20 orang, namun tergantung dengan ketersediaan sarana dan prasarananya,” pungkasnya. (ist)

Berita Terkait

Bupati Padang Pariaman Sandang Gelar Doktor Ilmu Hukum dengan Predikat Cumlaude
Ketua PW SEMMI NTB: Panggilan Diabaikan, Penyidik Diam! Ada Apa dengan Kasus Efan Limantika di Polres Dompu?
Sambut Hari Jadi Humas Polri ke-74, Polrestabes Makassar Gelar Donor Darah
Dorong Akselerasi Pembangunan PSN,Gubernur Sulsel Kawal Langsung Progres Bendungan Jenelata
Pemprov Sulsel Hadirkan 1.000  UMKM debitur KUR di Monumen Mandala
Driver Racing Community Rayakan Anniversary dengan Semangat Silaturahmi dan Solidaritas
Peringati Hari Jadi Humas Polri ke-74, Bid Humas Polda Sulsel Gelar Aksi Donor Darah
Jelang Musim Penghujan, Pemkab Gowa Benahi Sejumlah Drainase
Berita ini 7 kali dibaca

Berita Terkait

Kamis, 23 Oktober 2025 - 00:17 WITA

Bupati Padang Pariaman Sandang Gelar Doktor Ilmu Hukum dengan Predikat Cumlaude

Rabu, 22 Oktober 2025 - 22:09 WITA

Ketua PW SEMMI NTB: Panggilan Diabaikan, Penyidik Diam! Ada Apa dengan Kasus Efan Limantika di Polres Dompu?

Rabu, 22 Oktober 2025 - 19:07 WITA

Sambut Hari Jadi Humas Polri ke-74, Polrestabes Makassar Gelar Donor Darah

Rabu, 22 Oktober 2025 - 18:51 WITA

Pemprov Sulsel Hadirkan 1.000  UMKM debitur KUR di Monumen Mandala

Rabu, 22 Oktober 2025 - 16:32 WITA

Driver Racing Community Rayakan Anniversary dengan Semangat Silaturahmi dan Solidaritas

Rabu, 22 Oktober 2025 - 14:49 WITA

Peringati Hari Jadi Humas Polri ke-74, Bid Humas Polda Sulsel Gelar Aksi Donor Darah

Rabu, 22 Oktober 2025 - 14:23 WITA

Jelang Musim Penghujan, Pemkab Gowa Benahi Sejumlah Drainase

Rabu, 22 Oktober 2025 - 14:05 WITA

PW SEMMI NTB Laporkan WNA Asal Belgia Ke Ditjen Imigrasi NTB, Diduga Langgar Izin Tinggal dan Lakukan Bisnis Ilegal di Sumbawa Barat

Berita Terbaru