BeritaQ, Sulawesi Selatan – Pengurus Ikatan Keluarga Alumni (IKA) Sekolah Menengah Atas (SMA) Negeri Palopo periode 2022-2022 resmi dikukuhkan atau dilantik, Ahad (31/7/2022) kemarin yang diketuai oleh Jumail Mappile, bertempat di Kampung Seafood Ponjalae Palopo, ini bakal langsung bekerja.
Hal tersebut disampaikan Jumail Mappile sebagai Ketua Umum bahwa, Program kerja yang akan segera dilakukan oleh pengurus IKA Smansa Palopo yakni, konsolidasi internal. Langkah berikutnya yang bakal dikerjakan adalah penguatan kelembagaan dan menyusun basis data alumni serta harus menjawab tantangan dan isu kemasyarakatan yang hari ini.
Kepala Dinas Pemuda Olahraga dan Pariwisata Kabupaten Luwu Utara, Jumail menambahkan bahwa, IKA Smansa Palopo ini bukan sekadar untuk memberikan ruang bagi alumni untuk bernostalgia. Ia menaruh harapan IKA Smansa mampu memberikan dampak besar bagi almamater, seperti membantu meningkatkan mutu pendidikan di Tana Luwu.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
“Tentu kita berharap IKA Smansa Palopo tidak menjadi ruang berkumpul, kemudian masing-masing dari kita bernostalgia tentang masa lalu. Kita ingin alumni berkontribusi lebih untuk Sekolah yang kita tempati belajar dulu semasa masih remaja, terutama yang berkaitan dengan kualitas pendidikan,” sebutnya.
Sementara itu alumni tahun 1088 Frederick Victor Palimbong yang juga Wakil Bupati Toraja Utara dan juga sebagai Dewan Pertimbangan IKA Smansa Palopo, dihubungi media ini via whatsaapp menyampaikan dukungan dan siap berkontribusi bagi pembangunan Sumber Daya Manusia dan pengembangan sekolah.
Frederick mengungkapkan bahwa,” Alumni Smansa Palopo dan Diaspora Palopo banyak yang berkiprah dan berprestasi, namun belum atau kurang kelihatan,” ujarnya.
Olehnya itu Frederick menyampaikan bahwa, alumni harus saling mengenal, saling membantu dan saling mendukung.
” Kedepan, para alumni harus ada kontribusi yang kelihatan, dan menjadi penanda secara fisik bahwa alumni selalu hadir di Smansa, sehingga kita tidak kehilangan akar. Untuk itu melalui raoat kerja kemarin, program kedeoan harus direncanakan dengan matang dan baik.,” jelas Frederick alumni tahun 1988 ini.
