AKBP. Andi Kumara dalam sambutannya menyampaikan beberapa poin penting, bahwa Untuk Narkoba di Sulsel sangatlah darurat termasuk di Kab. Bantaeng ini, contoh di lapas Kab Bantaeng, lebih dari separuh tahanan lapas adalah tahanan Narkoba. Hampir setiap hari 2 sampai 3 kali di laksanakan penangkapan tentang Narkoba.
” mari menjadi agen perubahan karena adik adik ini merupakan calon penerus generasi. Kita harus merubah dari pribadi agar dapat merubah semuanya. Apabila tidak ada lagi permintaan Narkoba maupun pemakai maka narkoba akan punah dengan sendirinya “, tambahnya dengan penuh semangat dihadapan para audiens.
Tak hanya Kapolres Bantaeng, Dandim 1410/Btg, Letkol Arm Gatot Awan Febrianto, S.Sos juga berpesan dalam sambutannya, agar kita semua senantiasa bersyukur atas nikmat Allah SWT dan mengirimkan sholawat kepada Baginda Rasulullah Muhammad SAW. Saya minta tolong kepada bapak Ibu Kepsek agar pertemuan berikutnya yang di hadirkan yang nakal.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
” Anak-anak sekalian, apakah mau berbakti kepada kedua tua ? kalau mau berbakti, jauhi Narkoba serta Hormati Guru ” lanjutnya dengan penuh perhatian.
Deklarasi ini sangat diapresiasi dan disambut baik oleh Pemerintah Kab. Bantaeng, hal itu terdengar dari sambutan Bupati melalui Wakil Bupati Banteng, Drs.H.Sahabuddin.
” Mari kita meneruskan warisan, Generasi muda untuk menjauhi Narkoba. Dulu kita tidak mengenali Narkoba maupun Ganja. Narkoba itu lebih banyak Mudharatnya, hal ini tentu kami dukung dan sambut dengan baik, karena untuk kepentingan bersama”, sambutnya orang nomor dua di Bantaeng ini.
Halaman Berita ini : 1 2 3 Baca Halaman Selanjutnya