Breaking News

Radio Player

Loading...

Usulkan Homebase Regional dan Tolak Kebijakan Sentralisasi Riset

Sabtu, 26 Oktober 2024

URL berhasil dicopy

URL berhasil dicopy

Makassar-Dnid.co.id-Sejumlah civitas di Kawasan Kantor Bersama (KKB) Makassar menggelar pertemuan penting untuk menolak kebijakan sentralisasi riset, Kamis pagi, 24 Oktober 2024.

Pertemuan ini bertujuan untuk mengemukakan aspirasi mereka dan mencari solusi bagi tantangan yang dihadapi akibat penempatan periset di Jakarta.

Dalam pertemuan ini, KKB Makassar merumuskan tiga sikap, yakni Makassar Menolak Sentralisasi, akan membuat Policy Brief tentang alternatif sistem kerja BRIN sebagai antitesis Rancangan Kepka, serta
akan menggelar gerakan melawan secara kreatif.

ads

Ketidakpuasan ini mencuat setelah LTH mengumumkan kebijakan baru terkait homebase unit kerja pada apel pagi, 7 Oktober lalu. Kebijakan itu mencakup pergeseran sivitas ke homebase unit di Jakarta, serta opsi-opsi lain yang dianggap memberatkan.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

Salah satu periset menegaskan, mereka tidak hanya ingin mengkritik, tetapi juga mengusulkan alternatif yang konstruktif.

“Kami ingin suara kami didengar oleh pimpinan tertinggi,” ujarnya.

Periset dari KKP menyatakan, Makassar memiliki kapasitas untuk menjadi homebase regional, dengan dukungan sekitar 300 civitas di KKB.

“Kami percaya KKB bisa berfungsi sebagai pusat riset yang mandir,” katanya.

Periset lainnya juga menyuarakan pentingnya kolaborasi antarpeneliti dari berbagai disiplin ilmu.

“Misalkan ada kelompok riset 10 org dengan satu rumpun kepakaran, maka mereka bisa berkumpul untuk kerja-kerja akademik. Jadi, tidak harus sama kelompok risetnya. Kita juga akan memperkuat kelompok riset yang sesuai dengan passion,” katanya.

Beberapa periset lain merekomendasikan pendekatan mediasi dengan Komisi X DPR, termasuk demonstrasi damai untuk mengekspresikan penolakan mereka.

“Suara dari Sulawesi Selatan sangat penting agar didengar oleh DPR, mengingat ada perwakilan dari daerah ini,” tambah seorang periset.

Dalam diskusi ini, beberapa periset dari bidang perikanan juga menyampaikan keprihatinan mengenai minimnya fasilitas di Cibinong, yang berdampak pada penelitian air payau. Mereka menegaskan, KKB adalah lembaga multidisiplin yang dapat mendukung penelitian secara efektif.

“Ada dua hal yang harus diperhatikan oleh pimpinan: penolakan untuk pindah dan pengakuan Makassar sebagai homebase regional,” tegas mereka.

Diskusi yang dihadiri sekitar seratus orang ini berlangsung alot dan seru. Semua sepakat untuk tidak berpindah ke pusat. Mereka juga telah berkoordinasi dengan rekan-rekan di daerah lain, yang juga menolak kebijakan ini.

Dalam waktu dekat, KKB Makassar akan merampungkan policy brief untuk memperjuangkan hak mereka dalam dunia penelitian.

Selain itu, mereka juga sepakat untuk membuat gerakan secara kreatif sebagai simbol perlawanan terhadap kebijakan sentralisasi. Aksi ini adalah langkah nyata menuju masa depan riset yang lebih inklusif dan terdesentralisasi. (*/)

Penulis : Herman

Editor : Redaksi

Sumber Berita : Sumber berita Kantor Humas BRIN Makassar

Berita Terkait

Polsek Biringkanaya Mediasi Kasus Viral Remaja Curi Motor, Korban Pilih Damai
Pria Asal Gowa di Tersangkakan Kasus TPPO Polda Sulsel, Istri: Suamiku Bukan Orang Jahat
Diduga Tangkap Lepas 5 Pemuda Bebas Usai Bayar Puluhan Juta di Posko Sat Narkoba Polres Gowa
Yusril Balas Kritik ICJR soal Restorative Justice untuk Aktivis, Tegaskan Jalur Pengadilan yang Paling Tepat
Pernyataan Resmi: Misi Penyelamatan Kucing Korban Penjarahan Rumah Uya Kuya
Polisi Identifikasi Korban Kebakaran Kapal KM. Maryam Indah di Luwuk
Samapta Polresta Manado Amankan Pemuda Pesta Miras Saat Patroli Pantera di Kawasan Megamas
Polda Sultra Tetapkan Dua Tersangka Kasus Korupsi Pengadaan Kapal Azimut Rp9,9 Miliar
Berita ini 75 kali dibaca

Berita Terkait

Selasa, 16 September 2025 - 00:42 WITA

Polsek Biringkanaya Mediasi Kasus Viral Remaja Curi Motor, Korban Pilih Damai

Senin, 15 September 2025 - 23:07 WITA

Pria Asal Gowa di Tersangkakan Kasus TPPO Polda Sulsel, Istri: Suamiku Bukan Orang Jahat

Senin, 15 September 2025 - 14:48 WITA

Diduga Tangkap Lepas 5 Pemuda Bebas Usai Bayar Puluhan Juta di Posko Sat Narkoba Polres Gowa

Minggu, 14 September 2025 - 23:02 WITA

Yusril Balas Kritik ICJR soal Restorative Justice untuk Aktivis, Tegaskan Jalur Pengadilan yang Paling Tepat

Minggu, 14 September 2025 - 22:18 WITA

Pernyataan Resmi: Misi Penyelamatan Kucing Korban Penjarahan Rumah Uya Kuya

Minggu, 14 September 2025 - 16:12 WITA

Polisi Identifikasi Korban Kebakaran Kapal KM. Maryam Indah di Luwuk

Minggu, 14 September 2025 - 15:58 WITA

Samapta Polresta Manado Amankan Pemuda Pesta Miras Saat Patroli Pantera di Kawasan Megamas

Minggu, 14 September 2025 - 11:28 WITA

Polda Sultra Tetapkan Dua Tersangka Kasus Korupsi Pengadaan Kapal Azimut Rp9,9 Miliar

Berita Terbaru

Sosial Politik

Cegah DBD,Babinsa Ancol Gelar Kerja Bakti Bersama Warga 

Selasa, 16 Sep 2025 - 12:51 WITA

Sosial Politik

Wabup Rahmat Hidayat Hadiri Prosesi Guntiang Siriah Pemberian Gelar Adat

Selasa, 16 Sep 2025 - 07:07 WITA

Sosial Politik

Bupati JKA Ke DPR RI, Minta Kawal Pembangunan Infrastruktur Padang Pariaman

Selasa, 16 Sep 2025 - 06:56 WITA