Breaking News

Radio Player

Loading...

Peredaran Rokok Ilegal di Bangka Belitung Makin Brutal, Diduga Dilindungi Jaringan Kuat

Rabu, 26 Februari 2025

URL berhasil dicopy

URL berhasil dicopy

Pedindang,Dnid.co.id – Peredaran rokok ilegal di Bangka Belitung semakin menggila. Tak hanya di Pangkalpinang, bisnis haram ini telah merambah ke berbagai kabupaten tanpa hambatan berarti. Para pelaku beroperasi terang-terangan, seolah kebal hukum.

Investigasi tim media mengungkap bahwa sebuah warung makan pecel lele di Desa Pedindang, Kecamatan Pangkalan Baru, diduga menjadi pusat distribusi rokok ilegal. Saat pemantauan, tim melihat sebuah minibus silver dengan plat BN 12XX AT menurunkan puluhan dus besar berwarna coklat. Diduga kuat, dus-dus itu berisi rokok ilegal berbagai merek.

Sumber terpercaya mengungkapkan bahwa warung tersebut dikelola oleh seorang pria berinisial AR. “Jangan tertipu dengan warungnya yang sederhana. AR bukan cuma jualan pecel lele, tapi juga bandar rokok ilegal. Barangnya dikirim ke pelosok Bangka Tengah,” ujar sumber yang meminta identitasnya dirahasiakan.

ads

Lebih mengejutkan lagi, AR disebut-sebut bekerja sama dengan seorang “Big Bos”, pemain lama di bisnis rokok ilegal Pangkalpinang. “Big Bos punya jaringan kuat. Mereka sudah lama menjalankan operasi ini. AR hanya kaki tangannya,” tambah sumber tersebut.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

Bisnis haram ini jelas merugikan negara. Pajak miliaran rupiah melayang begitu saja, sementara produsen rokok legal harus bersaing dengan barang ilegal yang jauh lebih murah. Kondisi ini menimbulkan pertanyaan besar: apakah ada aparat yang bermain di balik bisnis ini? Ataukah pengawasan memang seburuk itu?

Warga mulai resah dengan semakin maraknya rokok ilegal yang beredar bebas. Mereka mendesak aparat segera bertindak sebelum bisnis ini semakin sulit dikendalikan.

Hingga berita ini diturunkan, belum ada tanggapan resmi dari pihak berwenang. Tim investigasi akan terus mengawal perkembangan kasus ini dan menyampaikan fakta terbaru kepada publik.

Simpan Gambar:

Penulis : Ale

Editor : REDAKSI DNID.CO.ID BABEL

Sumber Berita : Tim Mawar Jelas Merapat

Berita Terkait

Bersama Fokus Babel, Dr Ahmad Nahwani Suarakan Pemekaran Nyata dan Dialog Terbuka PLTN di Babel
BPBD Tangani Pohon Tumbang dan Evakuasi Warga di Sejumlah Wilayah Rawan di Kota Makassar
Polemik Warga Disebut “Terdakwa” oleh Polisi, Kasat Samapta Polres Gowa Masih Bungkam
Polisi Menyebar Personel Hingga Bibir Pantai Demi Menutup Celah Kriminal Nataru
Ortu Korban Soroti Dugaan “Tangkap Lepas” Pelaku Pembusuran, Polisi Berdalih Anak di Bawah Umur
8 Remaja Hendak Tawuran & Balap Liar di Tamalate, Polsek Turun Tangan,Motor Knalpot Brong Ditahan
“Harmoni Rumbia 2025” Diduga Tebang Hutan Lindung di Jeneponto, Ini Penjelasan KPH Kelara
Menyongsong Tahun Baru 2026, Polres Poso Gelar Doa Bersama Lintas Agama
Berita ini 125 kali dibaca

Berita Terkait

Minggu, 28 Desember 2025 - 16:27 WITA

Bersama Fokus Babel, Dr Ahmad Nahwani Suarakan Pemekaran Nyata dan Dialog Terbuka PLTN di Babel

Minggu, 28 Desember 2025 - 14:33 WITA

BPBD Tangani Pohon Tumbang dan Evakuasi Warga di Sejumlah Wilayah Rawan di Kota Makassar

Minggu, 28 Desember 2025 - 14:32 WITA

Polemik Warga Disebut “Terdakwa” oleh Polisi, Kasat Samapta Polres Gowa Masih Bungkam

Sabtu, 27 Desember 2025 - 23:47 WITA

Ortu Korban Soroti Dugaan “Tangkap Lepas” Pelaku Pembusuran, Polisi Berdalih Anak di Bawah Umur

Sabtu, 27 Desember 2025 - 23:03 WITA

8 Remaja Hendak Tawuran & Balap Liar di Tamalate, Polsek Turun Tangan,Motor Knalpot Brong Ditahan

Sabtu, 27 Desember 2025 - 19:45 WITA

“Harmoni Rumbia 2025” Diduga Tebang Hutan Lindung di Jeneponto, Ini Penjelasan KPH Kelara

Sabtu, 27 Desember 2025 - 19:27 WITA

Menyongsong Tahun Baru 2026, Polres Poso Gelar Doa Bersama Lintas Agama

Sabtu, 27 Desember 2025 - 18:40 WITA

Momentum Dzikir dan Doa Bersama,Bupati Ajak Relawan Hati Damai Wujudkan Gowa yang Lebih Maju

Berita Terbaru

Sosial Politik

Kegiatan di penghujung tahun 2025 , GAS dan PPWI gelar Kampung Peduli 

Minggu, 28 Des 2025 - 17:27 WITA