Breaking News

Talud Sepanjang 70 Meter Ambruk ke Sungai di Depan Gereja Katolik Paroki Nonongan

Selasa, 27 Mei 2025

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Toraja, DNID.co.id – Hujan deras yang mengguyur wilayah Kecamatan Sopai, Kabupaten Toraja Utara, Sulawesi Selatan, mengakibatkan longsor di depan Gereja Katolik Paroki Kristus Raja Nonongan, di wilayah Alang-Alang, pada Senin, (26/5/2025) kemarin.

 

Peristiwa ini menyebabkan talud pagar sepanjang kurang lebih 70 meter runtuh ke arah lereng bawah.

ads

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

 

Pengurus Gereja Paroki Kristus Raja Nonongan, Serly, memastikan bahwa tidak ada korban jiwa dalam peristiwa tersebut. Kejadian longsor terjadi sekitar pukul 17.00 WITA, saat aktivitas peribadatan sedang tidak berlangsung.

 

“Kejadiannya itu tak terduga di sore hari jam 17 WITA. Akibat hujan yang terjadi seharian kemarin, Senin. Tanahnya tidak kuat lalu membuat talud longsor ke arah bawah,” ujar Serly saat ditemui di lokasi.

 

Selain menyebabkan kerusakan pada talud, longsoran tanah juga berdampak pada sebuah kios ikan milik warga.

 

Meski demikian, instalasi listrik di sekitar lokasi tetap berfungsi normal dan tidak mengalami gangguan.

 

Serly menambahkan bahwa peristiwa ini tidak berdampak signifikan terhadap aktivitas peribadatan di gereja.

 

Namun, pihaknya akan memberlakukan pengalihan ruang parkir karena sebagian badan jalan terdampak longsor di sisi atas dan bawah.

 

“Kondisi ini tidak mengganggu peribadatan secara umum. Tapi kami akan atur ulang lahan parkir agar tetap aman bagi umat,” jelasnya.

 

Sebagai langkah pengamanan awal, Kapolsek Sopai, IPDA Supriadi, telah memasang pita kuning-hitam di sekitar titik longsor.

 

Langkah ini diambil untuk mengantisipasi jatuhnya korban dan menjaga jarak aman bagi masyarakat maupun umat gereja yang melintas di sekitar lokasi.

 

“Tidak mengganggu untuk peribadatan hari biasa dan tidak mengganggu mobil yang lewat, tapi harus berhati-hati. Titik longsor kami tandai agar umat dan masyarakat tidak mendekat,” ungkap IPDA Supriadi.

 

Ia juga mengingatkan bahwa kondisi tanah di sekitar lokasi masih labil dan berisiko longsor susulan apabila hujan kembali mengguyur.

 

“Dari pendalaman kami, penyebabnya memang curah hujan kemarin yang seharian. Untuk konstruksi tidak ada kesalahan, cuma tanahnya menjadi jenuh karena intensitas hujannya tinggi,” jelasnya.

 

Pihak kepolisian dan pengurus gereja kini mengimbau warga untuk tetap waspada, terutama saat melintas di sekitar area longsor, sambil menunggu penanganan lebih lanjut dari pihak berwenang.

 

*** Megasari/Yustus

Penulis : Megasari/Yustus

Editor : Admin

Sumber Berita : Redaksi Sulsel

Berita Terkait

Pelaku Curat Sungaiselan Tertangkap Tanpa Perlawanan
Kepala Kurikulum MAN 1 Makassar Akui 25 Siswa Nakal Terlibat Kasus Pengeroyokan.
Isi Paket Diganti Batako, Kerugian Ratusan Juta Pegawai Gudang Jne Ditangkap Tim Naga
Deklarasi MERDEKA Usung Harapan Politik Bersih dan Mandiri
Lembaga INTIM MADANI Unjuk Rasa Gugat PT Masmindo Dwi Area di Luwu.
Event Olahraga Semarakkan Hari Bhayangkara ke-79 di Bangka Belitung
Lapastika Kelas IIA Pangkalpinang Disambangi Hakim Pengawas
Tergenang Banjir, 49 KK di Lonrae Bone Dapat Bantuan dari Wabup dan Dinas Sosial serta Camat
Berita ini 105 kali dibaca

Berita Terkait

Selasa, 17 Juni 2025 - 09:43 WITA

Pelaku Curat Sungaiselan Tertangkap Tanpa Perlawanan

Selasa, 17 Juni 2025 - 02:46 WITA

Kepala Kurikulum MAN 1 Makassar Akui 25 Siswa Nakal Terlibat Kasus Pengeroyokan.

Senin, 16 Juni 2025 - 10:28 WITA

Isi Paket Diganti Batako, Kerugian Ratusan Juta Pegawai Gudang Jne Ditangkap Tim Naga

Minggu, 15 Juni 2025 - 11:20 WITA

Deklarasi MERDEKA Usung Harapan Politik Bersih dan Mandiri

Minggu, 15 Juni 2025 - 10:24 WITA

Lembaga INTIM MADANI Unjuk Rasa Gugat PT Masmindo Dwi Area di Luwu.

Minggu, 15 Juni 2025 - 10:08 WITA

Event Olahraga Semarakkan Hari Bhayangkara ke-79 di Bangka Belitung

Sabtu, 14 Juni 2025 - 09:48 WITA

Lapastika Kelas IIA Pangkalpinang Disambangi Hakim Pengawas

Jumat, 13 Juni 2025 - 18:46 WITA

Tergenang Banjir, 49 KK di Lonrae Bone Dapat Bantuan dari Wabup dan Dinas Sosial serta Camat

Berita Terbaru

Serba-Serbi

Tegas Kadiv Yankum Kemenkumham Sulsel Soroti Tiga Fokus Utama.

Rabu, 18 Jun 2025 - 03:06 WITA