Breaking News

Radio Player

Loading...

Diduga Tak Bayar Jasa Alat Berat Rp41,9 Juta, Pria Asal Gowa Mengaku Malah Diusir Oknum DPRD Makassar

Jumat, 3 Oktober 2025

URL berhasil dicopy

URL berhasil dicopy

Gowa, dnid.co.id – Seorang operator alat berat asal Kabupaten Gowa berinisial L (26), mengaku dirugikan setelah pengerjaan lahan kapling di kawasan Malino tak kunjung dibayar oleh oknum anggota DPRD Kota Makassar berinisial RTQ dari Partai Persatuan Pembangunan (PPP). Total tunggakan disebut mencapai Rp41,9 juta.

Dari penjelasan L, pengerjaan dimulai sejak 16 Juli 2025 dan berlangsung selama 14 hari. Dari total nilai pekerjaan lebih Rp50 juta, Lutfi hanya menerima pembayaran uang muka. Sisanya, hingga kini, tak kunjung dilunasi meski telah dijanjikan.

“Dia janji tiap minggu bayar, tapi setelah seminggu tidak ada pembayaran. Saya lanjut kerja lagi seminggu, tetap tidak dibayar. Akhirnya saya berhenti karena takut makin besar tagihan. Sampai sekarang Rp41,9 juta belum dibayarkan,” ujarnya, Kamis (02/09/2025).

ads

Berbagai upaya penagihan sudah ditempuh, mulai dari menghubungi lewat telepon, mendatangi rumah dan kantor Rahman Takwa, hingga meminta mediasi lurah dan RT. Namun, tak ada titik temu. L bahkan mengaku sempat diusir ketika mendatangi rumah legislator dari partai berlambang Ka’bah tersebut.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

“Sudah dua minggu ini hampir tiap hari saya datang menagih. Tapi tidak ada hasil. Malah saya pernah diusir ketika ke rumahnya,” katanya.

L berharap agar apa yang menjadi haknya segera dibayarkan. Jika RTQ tak kunjung menyelesaikan tanggungjawabnya, L menegaskan dirinya akan melaporkan kasus ini ke Badan Kehormatan DPRD.

“Kalau tidak (dibayarkan), saya akan laporkan ke Badan Kehormatan DPRD,” tegasnya.

Kami telah berusaha menginformasi hal ini kepada RTQ. Namun, hingga berita ini diterbitkan, permintaan konfirmasi kami tak kunjung direspon olehnya.

Simpan Gambar:

Penulis : Dto

Editor : Admin

Sumber Berita : Narasumber Inisial L

Berita Terkait

Kapolda Sulsel Pimpin Apel Pemberangkatan 100 Personel Satbrimob BKO ke Aceh untuk Tugas Kemanusiaan
Masyarakat Lingkar Tambang kembali Berunjuk Rasa Tuntut Menteri ESDM Cabut IUP CV Hadap Karya Mandiri
KPT Desak Kejati Sulsel Evaluasi Penanganan Kasus Pupuk Rp6 Miliar di Jeneponto
Dompet Dhuafa Kirim 11 Truk Bantuan Kemanusian Untuk Penyintas Bencana Sumatera
Thorcon Sosialisasikan Nuklir di Desa Perlang
Pemkab Bangka Tengah Gandeng Thorcon, Fun Run 2025 Diikuti 1.500 Peserta
DPRD Bangka Tengah Bedah Rencana PLTN Thorcon di Pulau Kelasa
Humas Pemprov Sulsel “Gagap” Soal Izin ke Luar Negeri Bupati Jeneponto
Berita ini 228 kali dibaca

Berita Terkait

Jumat, 26 Desember 2025 - 13:54 WITA

Kapolda Sulsel Pimpin Apel Pemberangkatan 100 Personel Satbrimob BKO ke Aceh untuk Tugas Kemanusiaan

Kamis, 25 Desember 2025 - 12:04 WITA

Masyarakat Lingkar Tambang kembali Berunjuk Rasa Tuntut Menteri ESDM Cabut IUP CV Hadap Karya Mandiri

Rabu, 24 Desember 2025 - 19:14 WITA

KPT Desak Kejati Sulsel Evaluasi Penanganan Kasus Pupuk Rp6 Miliar di Jeneponto

Rabu, 24 Desember 2025 - 13:30 WITA

Dompet Dhuafa Kirim 11 Truk Bantuan Kemanusian Untuk Penyintas Bencana Sumatera

Rabu, 24 Desember 2025 - 13:30 WITA

Thorcon Sosialisasikan Nuklir di Desa Perlang

Selasa, 23 Desember 2025 - 11:19 WITA

Pemkab Bangka Tengah Gandeng Thorcon, Fun Run 2025 Diikuti 1.500 Peserta

Selasa, 23 Desember 2025 - 08:29 WITA

DPRD Bangka Tengah Bedah Rencana PLTN Thorcon di Pulau Kelasa

Senin, 22 Desember 2025 - 17:49 WITA

Humas Pemprov Sulsel “Gagap” Soal Izin ke Luar Negeri Bupati Jeneponto

Berita Terbaru

Kriminal Hukum

Jelang Pergantian Tahun,Polsek Panakkukang Gencarkan Razia Knalpot Brong

Jumat, 26 Des 2025 - 22:16 WITA

Serba-Serbi

Prevalensi Stunting Terendah di Sulsel, Gowa Raih Dua Penghargaan

Jumat, 26 Des 2025 - 19:58 WITA