Mamasa, BeritaQ.com – Adanya beberapa teroris yang ditangkap dan sebagian DPO melarikan diri oleh Densus 88 AT beberapa waktu silam masih membuat keresahan oleh sebagian warga yang berada di wilayah Kecamatan Mambi, Kabupaten Mamasa Provinsi Sulawesi Barat (Sulbar).
Salah satu tokoh masyarakat Kelurahan Talippuki, Kecamatan Mambi, Kabupaten Mamasa, Damrang menyatakan bahwa saat ini sebagian masyarakat masih takut dengan masih adanya Daftar Pencarian Orang (DPO) kelompok Teroris yang masih melarikan diri.
Dikatakan, Jangan sampai DPO tersebut melarikan diri masuk ke wilayah Mambi untuk bersembunyi, mengingat di wilayah Mambi masih ada keluarga dari seorang Napi Teroris yang berdomisili di wilayah ini, sehingga rentan untuk mengamankan DPO yang melarikan diri, Senin (24/01/22) lalu.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
“Jadi sebagian masyarakat masih was-was pak, takutnya keluarganya Napiter memberikan ruang dan mendukung pelarian DPO Pok teroris tersebut, Ungkap Damrang.
Menyikapi hal tersebut Damrang selalu memberikan sosialisasi kepada warga untuk tenang dan tidak terprovokasi atas isu yang tidak benar.
“Saya selalu sampaikan kepada warga jangan mau terprovokasi kalau ada isu yang tidak benar apalagi sampai ikut membenci Polisi karena menangkap seorang teroris. Jadi harusnya kita memberikan informasi kepada Kepolisian jika ada pendatang yang mencurigakan” Tutur Damrang.
Perihal pencegahan adanya aksi teroris lanjutan, Pak Damrang telah melakukan pertemuan dengan para tokoh masyarakat yang ada untuk ikut membantu kepolisian.
“Saya juga telah mengajak para tokoh masyarakat yang ada di Kecamatan Mambi ini untuk selalu memberikan informasi kalau ada kegiatan atau aktivitas mencurigakan dari seorang yang tidak dikenal, mengingat daerah kita pernah terjadi konflik horisontal ATM dan itu saya tidak mau terulang kembali,” tutup Damrang.
