BeritaQ.com, Sumenep – Penguatan Program Bangga Kencana bagi Penyuluh KB terus digencarkan oleh Perwakilan BKKBN Provinsi Jawa Timur, yang mana kali ini bertempat di Pendopo Kabupaten Sumenep, pada Selasa (13/10/20).
Kegiatan dibuka dengan sambutan dari Plt. Kepala DP3AKB Kab. Sumenep, Moh. Kadarisman. Dalam sambutannya beliau mengatakan bahwasannya Penyuluh KB dipandang perlu untuk mendapatkan pembekalan leadership dan kompetensi dalam pengembangan Program Bangga Kencana di masa depan. Kabupaten Sumenep dengan jumlah PKB 25 orang yang tersebar di 27 Kecamatan memiliki rasio 1 : 14, hal ini sangat jauh dari kata ideal yang mana seharusnya 1 orang PKB memiliki wilayah binaan 2 desa.
Kepala Perwakilan BKKBN Prov Jatim, Drs. Sukaryo Teguh Santoso, M.Pd., mengatakan bahwasannya Jawa Timur memiliki jumlah penyuluh KB terbanyak di Indonesia, akan tetapi kenyataannya masih banyak kekurangan tenaga penyuluh di beberapa tempat seperti halnya Sumenep. Beliau juga menegaskan bahwasannya program Bangga Kencana harus terus berlanjut di lini lapangan dengan tetap memperhatikan protokol kesehatan.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
Bupati Sumenep, KH. Abuya Busyro Karim, M.Si, turut hadir dalam kegiatan ini. Dalam sambutannya disampaikan “Penyuluh KB tidak bisa berjalan sendiri, harus berkolaborasi dengan kecamatan dan bidan agar masyarakat mau mendengar. Bagaiamana menyampaikan kualitas keluarga dan anak agar mudah diterima.
Fenomena pengasuhan anak sangat berpengaruh dalam penentuan masa depan anak, yang mana anak-anak kita inilah yang nantinya akan menjadi penerus bangsa,” tambah KH. Abuya Busyro Karim, M.Si.
Diharapkan dengan adanya kegiatan Penguatan Program Bangga Kencana ini akan menambah semangat Penyuluh KB dalam menggelorakan Program Bangga Kencana di lini lapangan. (NHC)