Breaking News

Perwakilan BKKBN Jatim Gelar Pra Rakerda, Perkuat Program Bangga Kencana 2021

Senin, 22 Februari 2021

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Bikin Website Murah

BeritaQ.com, Surabaya – Mengevaluasi capaian kinerja Perwakilan BKKBN Provinsi Jawa Timur Tahun 2020 serta mengetahui profil kependudukan di Provinsi Jawa Timur pasca sensus penduduk Tahun 2020 merupakan tujuan dari Pra Rapat Kerja Daerah Program Pembangunan Keluarga, Kependudukan dan Keluarga Berencana (Bangga Kencana) Provinsi Jawa Timur Tahun 2021 di Ruang Lestari, Kantor Perwakilan BKKBN Provinsi Jawa Timur, Senin (22/02/21).

Sekretaris Perwakilan BKKBN Provinsi Jawa Timur, Shodiqin, S.H. M.M. melaporkan bahwa Pra Rekerda Program Bangga Kencana Provinsi Jawa Timur tahun ini mengangkat tema, “Integrasi dan akselerasi Program Bangga Kencana di masa pandemi covid-19.” Pelaksanaan Pra Rakerda tahun 2021 menggunakan metode hybrid meeting, yaitu mengkombinasikan online/virtual dengan offline, guna mendukung upaya pencegahan terjadinya penularan Covid-19. Adapun peserta Pra Rakerda terdiri dari seluruh ASN Perwakilan BKKBN Provinsi Jawa Timur, termasuk para PKB/PLKB, Kepala OPD-KB Kabupaten/Kota, Kader PPKBD/Sub PPKBD, organisasi profesi dan mitra kerja.

Adapun materi Pra Rakerda hari ini ada 3 narasumber, yaitu Kondisi Kependudukan Pasca Sensus Penduduk 2020 oleh Kepala BPS Provinsi Jawa Timur, Dadang Hardiwan, S.Si., M.Si., Evaluasi DAK Fisik dan BOKB Tahun 2020 oleh Sekretaris Badan, Shodiqin, S.H., M.M., Evaluasi Pencapaian KKP Kab/Kota Tahun 2020 oleh Koordinator Bidang Adpin, Dra. Sofia Hanik, M.M., dan sebagai moderator Kepala Balai Diklat KKB Malang, Nyigit Wudi Amini, S.Sos, M.Sc., tambahnya.

Baca Juga
Perwakilan BKKBN Jatim Gelar Metting Virtual Kesiapan Pelayanan KB Tahun 2021

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

Kepala Perwakilan BKKBN Provinsi Jawa Timur, Drs. Sukaryo Teguh Santoso, M.Pd dalam sambutan dan arahannya menjelaskan, “Pandemi Covid-19 yang berlangsung sejak awal tahun 2020, telah memberikan dampak signifikan terhadap pencapaian kinerja program Bangga Kencana.”

Menurut data hasil Survey Kinerja dan Akuntabilitas Program (SKAP) BKKBN Tahun 2021 menunjukkan bahwa Pencapaian program Bangga Kencana Provinsi Jawa Timur Tahun 2020, belum sepenuhnya mencapai target yang ditetapkan. Enam indikator kinerja utama yang ditetapkan dalam renstra BKKBN, menunjukkan gambaran sebagai berikut:

TFR, T 1,94 dan R 2,29 (84,72%)

mCPR, T 65,24 dan R 62,1 (95,19%)

Unmet Need, T 7,54 dan R 10 (75,40%)

ASFR 15-19, T 31 dan R 31,2 (99,36%)

MUKP, T 20,9 dan R 20,1 (96,17%)

iBangga, T 51,11 dan R 56,61 (108,8%)

(Keterangan : T (target), R (realisasi)

Adapun capaian terhadap empat program Prioritas Nasional, tercapai dengan baik di atas 100%, yaitu:

Ketersediaan sarana Alokon KB di 1.849 faskes;

461.131 Keluarga yang memiliki BADUTA, terpapar 1000 HPK;

Baca Juga
BKKBN Luncurkan Pil KB Bagi Ibu Menyusui ASI Eksklusif

1.354 BKL yang melaksanakan 7 dimensi lansia Tangguh dan pendampingan perawatan jangka panjang;

3.698 PIK Remaja dan BKR dlm edukasi Kespro dan Gizi bagi remaja putri sebagai calon ibu.

“Dalam hal pengelolaan anggaran, tahun 2020 telah terjadi refocusing yang cukup signifikan untuk alokasi penanganan Covid-19. Meskipun demikian, Alhamdulillah Satker Perwakilan BKKBN Provinsi Jawa Timur ditetapkan sebagai Satker Terbaik III Pencapaian Indikator Kinerja Pelaksanaan Anggaran (IKPA) dari 1310 Satker di wilayah kerja DJPB Kanwil Provinsi Jawa Timur dengan capaian 99,17% dari 13 indikator kinerja anggaran,” terang Teguh.

“Tahun 2021 ini BKKBN mendapatkan mandat baru dari Bapak Presiden RI yaitu sebagai ketua pelaksana Percepatan Penurunan Stunting, hal ini menjadi tantangan bagi BKKBN untuk dapat menurunkan angka stunting pada tahun 2020-2024 rata-rata sebesar 2.5% setiap tahunnya dari 26,9% pada tahun 2020 di Jawa Timur menjadi 14% pada tahun 2024.”

“Dalam upaya percepatan penurunan bayi stunting tersebut, BKKBN telah merancangbangun percepatan melalui intervensi hulu yang bertujuan untuk mencegah terlahirnya bayi stunting serta telah menyusun 5 Strategi yaitu; Mencegah kelahiran bayi berpotensi stunting, Pengasuhan 1000 HPK, Memperkuat basis data intervensi dan monitoring stunting, Promosi dan Pelembagaan keterlibatan masyarakat, dan Kemitraan penanganan stunting, ke-5 strategi ini didukung oleh 12 Kegiatan Prioritas,” jelas Teguh.

Baca Juga
Kepala BKKBN Pesan 3 Hal Penting Tekan Angka Stunting saat Kunker ke Bangkalan

Pada momentum ini Kang Teguh, Kepala Perwakilan BKKBN Jatim telah mengukuhkan Pengurus Juang Kencana masa bhakti 2021-2023 serta melaksanakan MoU dengan Rektor UNAIR dan Universitas NAROTAMA.

“Kami ucapkan terimakasih dan penghargaan yang setinggi-tingginya atas dukungan lintas sektor dan mitra kerja dalam turut serta menyukseskan Program Bangga Kencana dan mohon kepada Bapak/Ibu sekalian untuk bersama-sama berjuang menggalang Kerjasama, memanfaatkan semua potensi sumber daya di lapangan (Petugas, Mitra, para kader, dan tokoh-tokoh masyarakat, forum-forum sosial yang ada di lapangan) untuk melakukan upaya-upaya pencegahan stunting, serta dapat memanfaatkan seoptimal mungkin dukungan Dana Alokasi Khusus (DAK) dalam pemenuhan alokon KB. Tak lupa Pada tanggal 1 April s/d 31 Mei 2021 kita akan melaksanakan Pendataan Keluarga secara serentak,” pungkas Teguh.  (NHC)

Berita Terkait

Andi Arwin Azis Akhiri Masa Jabatan sebagai Pjs Wali Kota Makassar dengan Senam Bersama dan Apel
Dinilai Sanksi Terlalu Ringan,Pelaku Kasus Pelecehan Seksual di Unhas jadi Sorotan Dalam Dialog Publik.
Pelatihan Pembuatan Pakan Fermentasi Ternak untuk Hemat Biaya
Orang Tua Tuntut Unhas Ciptakan Rasa Aman Bagi Mahasiswa Dari Kekerasan Seksual
Budi Arie Laporkan Tempo ke Dewan Pers, Pimred Tempo: Kami Siap Jalani Prosesnya
Polda Babel dan Jajaran Berhasil Ungkap 20 Kasus Narkoba Periode November 2024
Erzaldi Gagas Sektor-Sektor yang menjadi Motor Penggerak Ekonomi Baru Berkelanjutan
Erzaldi : Penyediaan Air Bersih di Babel Terintegrasi dengan Pariwisata dan Ekonomi Lokal
Berita ini 0 kali dibaca

Berita Terkait

Sabtu, 23 November 2024 - 00:05 WIB

Andi Arwin Azis Akhiri Masa Jabatan sebagai Pjs Wali Kota Makassar dengan Senam Bersama dan Apel

Jumat, 22 November 2024 - 23:54 WIB

Dinilai Sanksi Terlalu Ringan,Pelaku Kasus Pelecehan Seksual di Unhas jadi Sorotan Dalam Dialog Publik.

Jumat, 22 November 2024 - 21:53 WIB

Pelatihan Pembuatan Pakan Fermentasi Ternak untuk Hemat Biaya

Jumat, 22 November 2024 - 21:34 WIB

Orang Tua Tuntut Unhas Ciptakan Rasa Aman Bagi Mahasiswa Dari Kekerasan Seksual

Jumat, 22 November 2024 - 21:22 WIB

Budi Arie Laporkan Tempo ke Dewan Pers, Pimred Tempo: Kami Siap Jalani Prosesnya

Jumat, 22 November 2024 - 14:24 WIB

Polda Babel dan Jajaran Berhasil Ungkap 20 Kasus Narkoba Periode November 2024

Jumat, 22 November 2024 - 13:46 WIB

Erzaldi Gagas Sektor-Sektor yang menjadi Motor Penggerak Ekonomi Baru Berkelanjutan

Jumat, 22 November 2024 - 05:53 WIB

Erzaldi : Penyediaan Air Bersih di Babel Terintegrasi dengan Pariwisata dan Ekonomi Lokal

Berita Terbaru

Serba-Serbi

Pelatihan Pembuatan Pakan Fermentasi Ternak untuk Hemat Biaya

Jumat, 22 Nov 2024 - 21:53 WIB