DNID, SULAWESI SELATAN – PT PLN (Persero) akan melaksanakan Program Bantuan Pasang Baru Listrik (BPBL) gratis untuk 32 warga yang tersebar di Kecamatan Baebunta Kabupaten Luwu Utara Sulawesi Selatan.
Masyarakat kurang mampu tersebut tersebar di 5 (lima) desa di Kecamatan Baebunta yakni, Deda Mario 5 unit, Desa Kariango 7 unit, Desa Meli 6 unit, Desa Baebunta 8 unit dan di Desa Tarobok 6 unit.
Hal tersebut disampaikan Suaib Mansur Wakil Bupati Luwu Utara pada media ini via whatsapp, Kamis 4 Juni 2024 bahwa, kemarin 3 Juni 2024 di Ruang Kerja Wakil Bupati bersama Kepala Bidang Ketenagalistrikan Dinas ESDM Sulawesi Selatan (Sulsel) Irma Azikin menuturkan dalam program BPBL kedepan harus berdasarkan Data Terpadu Kesejahteraan Sosial (DTKS) dan diharapkan usulan warga kurang mampu yang telah terdaftar dalam DTKS.
Pemerintah akan membantu pembiayaan pemasangan instalasi listrik rumah, biaya Sertifikasi Laik Operasi (SLO), Biaya Penyambungan Baru (BP) serta pengisian token listrik perdana.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
“Program BPBL ini menggunakan APBN Tahun Anggaran 2024 merupakan bukti negara hadir dalam upaya peningkatan rasio elektrifikasi untuk memenuhi target 100 persen. Semoga dengan bantuan ini, masyarakat tidak mampu mendapatkan akses listrik yang andal, aman, dan mampu meningkatkan taraf hidup masyarakat,” terang Irma.
Program BPBL sendiri diperuntukkan bagi rumah tangga tidak mampu yang terdaftar dalam Data Terpadu Kesejahteraan Sosial (DTKS), berdomisili di daerah 3T dan/atau memenuhi kriteria sebagai calon penerima BPBL yang divalidasi oleh kepada desa/lurah atau pejabat yang setara.
Sementara itu Suaib Mansur menjelaskan bahwa, BPBL ini merupakan program berkelanjutan yang diharapkan dapat membantu memenuhi kebutuhan listrik khususnya masyarakat miskin. Ia juga memastikan akan mengawal program BPBL terutama bagi daerah yang masih belum teraliri listrik.
“Berkat sinergi dan kerjasama yang baik antara Kementerian ESDM dan PLN serta Pemda, sehingga dapat memberikan bantuan listrik gratis ini. Pada intinya program ini merupakan bukti nyata kehadiran pemerintah untuk membantu masyarakat. Pemasangan BPBL 450 VA gratis ini semoga dapat meringankan beban masyarakat dan dapat menjaga stabilitas ekonomi. Program ini tentunya akan terus ditingkatkan pada 2025, dan pemerintah tetap berkomitmen untuk memberikan subsidi kepada pelanggan R1-450 VA dan R1-900 VA yang memenuhi persyaratan,” sebut Wakil Bupati.
Dan dalam program BPBL ini PLN berkomitmen untuk mendukung program pemerintah memberikan akses listrik yang merata ke seluruh Indonesia.
“Melalui Instruksi Presiden Nomor 4 Tahun 2022 tentang Percepatan Penghapusan Kemiskinan Ekstrem yang mana intinya adalah menyiapkan ketersediaan dan ketercukupan energi serta elektrifikasi bagi keluarga miskin. Nantinya penerima bantuan akan mendapatkan instalasi listrik rumah berupa 3 titik lampu dan 1 kotak kontak, pemeriksaan dan pengujian instalasi Sertifikat Laik Operasi (SLO) dan token listrik perdana,” jelasnya.
Wakil Bupati berharap melalui program ini, warga yang sebelumnya belum mendapatkan listrik PLN karena tidak mampu, dapat meningkatkan taraf hidupnya.
Menyambut baik Program Bantuan Pasang Baru Listrik (BPBL) gratis, ke lima kepala desa di Kecamatan Baebunta pada medis ini mengapresiasi Pemerintah, Kementerian ESDM dan PLN.
“Kami sangat berterimakasih atas bantuan yang akan diberikan, program ini sinergi dengan program dari Kabupaten Luwu Utara dalam memberikan bantuan pemasangan listrik dan pembangunan infrastruktur, semoga ke depan program ini masih berlanjut dan memberikan manfaatnya,” harap mereka.
Pewarta: Yustus
Editor : Redaksi Sulawesi Selatan
