Breaking News

Radio Player

Loading...

Pegawai RS Swasta Lulus PPPK 2025, Inspektorat Menemukan Data Honorer Tidak Pernah Aktif

Senin, 21 Juli 2025

URL berhasil dicopy

URL berhasil dicopy

Toraja Raya, DNID.co.id- Muncul dugaan tidak sedikit honorer bodong atau honorer siluman lulus seleksi PPPK 2025.

Yang termasuk honorer siluman atau honorer fiktif, antara lain masa kerja kurang dari 2 tahun, tetapi bisa masuk kategori R2 (honorer K2) atau R3 (honorer database)

Satu temuan yang mencolok yakni, lolosnya seorang petugas dari Rumah Sakit (RS) Swasta sebagai PPPK. Hal itu terungkap dalam percakapan para honorer di sebuah WA grup peserta seleksi PPPK 2025.

ads

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

Nama tersebut tercatat tak pernah mengabdi di instansi pemerintah, namun berhasil memperoleh Surat Keterangan (Suket), ungkap para mantan peserta yang merasa dipermainkan oleh proses seleksi, Minggu (20/7/2025).

Menyikapi hal-hal berkaitan dengan honorer bodong alias honorer siluman yang diperiksa awal Inspektorat dari 40 orang yang diselidiki, ada 35 diantaranya disinyalir tak pernah aktif sebagai honorer.

Informasi dihimpun media ini bahwa, ada beberapa nama yang lolos PPPK diduga merupakan titipan dari pejabat di lingkungan OPD. Kecurigaan ini diperkuat dengan pola keterlibatan sejumlah kepala dinas dan pejabat struktural dalam proses tanpa transparansi.

Nah, fenomena siluman dalam seleksi masuk Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK) di Toraja Utara, Sulawesi Selatan tergolong sistematis. Tindakan ini suatu penzaliman terhadap mereka yang sudah mengabdi belasan tahun sebagai honorer.

“Kita berharap ke Bupati Toraja Utara, jika ada peserta seleksi PPPK terbukti menggunakan data palsu, supaya dibatalkan. Jika perlu proses secara hukum,” sebut mereka di groub Whatsapp (WA), bongkar honorer siluman PPPK Toraja Utara.

 

*** Megasari/Yustus

Penulis : Megasari/Yustus

Editor : Admin

Sumber Berita : Redaksi Sulsel

Berita Terkait

Polda Sulteng Permudah Layanan Dumas, Lapor Polisi Nakal Kini Bisa dari HP
Bahas Kebebasan Pers, Wakapolda Sulteng Tekankan Perlindungan bagi Jurnalis di Forum Diseminasi HAM
Kominfo Makassar Gelar Sosialisasi SPLP untuk Integrasi Layanan Publik
Tiga Pemuda Bone Diciduk Dini Hari, Polisi Bongkar Jaringan Sabu Antar-Kelurahan
2.441 Posbankum di Sulsel telah Terbentuk, Akses Hukum bagi Masyarakat
Akademisi Unhas Apresiasi Kebijakan Pendidikan dan Kesehatan Pulau Makassar
Wakil Wali Kota Makassar,Apresiasi Peresmian Masjid dan Lapangan Tenis Pengadilan Negeri Makassar
Ketua DPRD Bone Bungkam Soal Pelantikan Hj Faidah, Bupati Tegaskan Evaluasi Enam Bulan
Berita ini 274 kali dibaca

Berita Terkait

Jumat, 10 Oktober 2025 - 17:16 WITA

Polda Sulteng Permudah Layanan Dumas, Lapor Polisi Nakal Kini Bisa dari HP

Jumat, 10 Oktober 2025 - 17:10 WITA

Bahas Kebebasan Pers, Wakapolda Sulteng Tekankan Perlindungan bagi Jurnalis di Forum Diseminasi HAM

Kamis, 9 Oktober 2025 - 23:49 WITA

Kominfo Makassar Gelar Sosialisasi SPLP untuk Integrasi Layanan Publik

Kamis, 9 Oktober 2025 - 11:29 WITA

Tiga Pemuda Bone Diciduk Dini Hari, Polisi Bongkar Jaringan Sabu Antar-Kelurahan

Kamis, 9 Oktober 2025 - 07:22 WITA

2.441 Posbankum di Sulsel telah Terbentuk, Akses Hukum bagi Masyarakat

Kamis, 9 Oktober 2025 - 04:48 WITA

Akademisi Unhas Apresiasi Kebijakan Pendidikan dan Kesehatan Pulau Makassar

Kamis, 9 Oktober 2025 - 04:21 WITA

Wakil Wali Kota Makassar,Apresiasi Peresmian Masjid dan Lapangan Tenis Pengadilan Negeri Makassar

Rabu, 8 Oktober 2025 - 21:45 WITA

Ketua DPRD Bone Bungkam Soal Pelantikan Hj Faidah, Bupati Tegaskan Evaluasi Enam Bulan

Berita Terbaru