Breaking News

Radio Player

Loading...

Pengamat Dinilai Melecehkan DPRD Tangerang Asal Pantura / Encek Sesalkan Pernyataan Miftahul Adib di Media Online

Kamis, 12 Agustus 2021

URL berhasil dicopy

URL berhasil dicopy

 

Tangerang,BeritaQ.com – Aktivis Pantura Kabupaten Tangerang Ahmed Zaini (Encek) menyesalkan pernyataan Miftahul Adib, seorang pengamat kebijakan publik, yang terkesan merendahkan martabat wakil rakyat di wilayahnya.

Pasalnya, Adib menyebut Jayusman, Anggota DPRD Kabupaten Tangerang daerah pilih (Dapil) wilayah pantura meliputi Teluknga, Kosambi, Sepatan, Pakuhaji dan Sepatan Timur, diminta datang ke Psikiater untuk memeriksa kejiwaan. Bahkan juga menyebut Jayusman berbicara sambil tidur di dua media online.

ads

Jadi, menurut pria yang akrab disapa Encek, seorang pengamat tidak pantas berstatment tendensius dan menyesatkan publik hingga mencoreng marwah dan martabat wakil rakyat asal pantura Kabupaten Tangerang.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

“Pak Jayusman itu wakil rakyat di wilayah kami. Artinya beliau (Jayusman-red) lebih tau kondisi wilayahnya, sampai persoalan tanahpun beliau mengawal sampai selesai. Artinyakan memihak rakyat dan melek,” kata Zaeni, kepada wartawan, Kamis (12/8/2021).

Zaeni menilai Adib diduga ingin menjadi tukang hasut yang mencoba membuat gaduh suasana di wilayah pantura Kabupaten Tangerang. Selain itu, Zaeni juga menduga Adib berupaya membenturkan masyarakat dengan pengembang yang sedang melakukan pembebasan lahan dalam progres pembangunan dengan cara mengekspose di media massa dengan isu-isu mafia tanah.

“Model begituan kayak bukan pengamat, tapi tukang kompor (hasut-red) bikin gaduh suasana pantura. Targetnya, saya duga kuat untuk bikin bentrok masyarakat dengan pengembang yang lagi proses pembebasan lahan dan progres pembangunan dengan isu marak mafia tanah di pantura Tangerang,” kata Zaeni.

Padahal, dikatakan Zaeni,Ā  bahwa persoalan tanah overlap sudah ditangani oleh Badan Pertanahan Nasional (BPN) Kabupaten Tangerang. Sebab, banyak pengadu yang awal merasa dirugikan, sudah dikembalikan hak kepemilikan mereka sesuai keputusan BPN.

“Jadi saya sarankan jangan beropini menyesatkan publik. Dampak dari pernyataan itu, mencoreng nama baik wilayah pantura Tangerang di mata publik,” kata Zaeni.

“Tentu merembet kepada progres pembangunan dengan pernyataan sesaat itu membuat takut masyarakat dan pengembang yang membantu pemerintah dongkrok pertumbuhan ekonomi,” terang Zaeni.

Oleh karenanya, Zaeni menegaskan kepada Adib Miftahul untuk meminta maaf dan memberikan klarifikasi kepada wakil rakyat daerahnya, karena sudah merendahkan martabat seorang wakil rakyat.

“Kalau dalam waktu 24 jam tidak segera melakukan pernyataan minta maaf dan klarifikasi kepada beliau, warga pantura akan laporkan Adib dan media yang diduga tidak berimbang memberitakan wilayah pantura dengan isu-isu mafia tanah di pantura,” tegasnya.

Dituturkan Zaeni, beberapa hari lalu diketahui bahwa Jayusman melontarkan pernyataan di media massa persoalan tanah yang tumpang tindih atau overlap di wilayah pantura Tangerang, sudah diselesaikan oleh BPN Kabupaten Tangerang.

Selain itu juga, Jayusman merasa risih dengan isu mafia tanah yang dihembuskan pihak tertentu di wilayah pantura Tangerang. Jayusman-pun menyebut tidak ada unsur mafia tanah karena tanah masyarakat yang tumpang tindih kepemilikan masih menguasakan tanah mereka.

Simpan Gambar:

Berita Terkait

JATAMĀ  Maros Siap Membentuk Brigade Pangan untuk Peningkatan Produktivitas dan Kemandirian Petani Maka
Pencurian di Kost Tamalate Terekam CCTV, Pelaku Kabur Bawa Tas Biliar, Korban Rugi Rp11 Juta
Miliaran Hasil Pengutipan Restribusi Ilegal di Simpang doulu Diduga Menguap Ke Kantong Sejumlah Pejabat
Kawasan Wisata Birtaria kassi Disorot, Kerusakan Fasilitas hingga Masalah Sampah di Kecam Aktivis
Menutup 2025, Polres Bone Beberkan Capaian dan Tantangan Kamtibmas
Ngopi Bareng Jurnalis: Refleksi Akhir Tahun 2025, Ini Kata Kapolres Bulukumba
Tim Patmor Polres Bulukumba Himbau Nelayan Waspada Cuaca Ekstrem
Awal Tahun 2026 IKA Unhas Segera Gelar Mubes, MRR Ditunjuk Ketua Panitia
Berita ini 0 kali dibaca

Berita Terkait

Selasa, 30 Desember 2025 - 21:29 WITA

JATAMĀ  Maros Siap Membentuk Brigade Pangan untuk Peningkatan Produktivitas dan Kemandirian Petani Maka

Selasa, 30 Desember 2025 - 17:37 WITA

Pencurian di Kost Tamalate Terekam CCTV, Pelaku Kabur Bawa Tas Biliar, Korban Rugi Rp11 Juta

Selasa, 30 Desember 2025 - 14:24 WITA

Kawasan Wisata Birtaria kassi Disorot, Kerusakan Fasilitas hingga Masalah Sampah di Kecam Aktivis

Selasa, 30 Desember 2025 - 14:14 WITA

Menutup 2025, Polres Bone Beberkan Capaian dan Tantangan Kamtibmas

Selasa, 30 Desember 2025 - 12:30 WITA

Ngopi Bareng Jurnalis: Refleksi Akhir Tahun 2025, Ini Kata Kapolres Bulukumba

Selasa, 30 Desember 2025 - 12:20 WITA

Tim Patmor Polres Bulukumba Himbau Nelayan Waspada Cuaca Ekstrem

Selasa, 30 Desember 2025 - 10:45 WITA

Awal Tahun 2026 IKA Unhas Segera Gelar Mubes, MRR Ditunjuk Ketua Panitia

Selasa, 30 Desember 2025 - 09:26 WITA

Bocah 9 Tahun Jadi Korban Kekerasan Anak, Predator Ditangkap Polisi

Berita Terbaru