Luwu Timur, DNID Sulsel – Polres Luwu Timur Polda Sulawesi Selatan bersama (coffe morning) beberapa orang wartawan dari berbagai media, mengadakan minum kopi bersama di Warkop Punggawa Malili, Jumat (7/10/2022).
Acara tersebut bertujuan, untuk menjalin keakraban dan sinergitas antara Polres Luwu Timur dengan para Jurnalis media di daerah yang berjuluk Bumi Batara Guru ini, terutama dalam mengantisipasi berita-berita hoax maupun hate speech yang kini marak muncul di jejaring sosial.
Wakapolres Luwu Timur Kompol Syamsul bersama PJU minum kopi bersama para wartawan, di kesempatan tersebut Kompol Syamsul melalui Kasi Humas Polres Luwu Timur AKP Yunus Mangiwa menyampaikan beberapa hal yakni, mengajak wartawan dalam memerangi dan mengantisipasi berita hoax dan hate speech yang sekarang marak muncul di media sosial (medsos) dan kerjasama dalam unjuk rasa.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
“Berita hoax itu dilihat sepintas benar, tapi setelah diperiksa dan dikonfirmasi, ternyata hoax,” sebutnya.
Wartawan itu tentu punya kiat untuk mengetahui mana berita yang hoax dan yang tidak hoax, sebab jika seorang wartawan menulis berita dia selalu akan melakukan cek and ricek. Berita hoax itu jelas sangat kejam dan dapat merusak suasana yang kondusif di tengah tengah-tengah masyakarat.
Salah seorang wartawan mengatakan bahwa, kami butuh polisi, kami butuh konfirmasi dan bagaimana mungkin kita bisa mengantisipasi berita hoax, jika pihak Polres atau Polsek lamban dalam memberikan keterangan.
Kerja wartawan itu mungkin sama dengan polisi 24 jam. Contohnya, jika terjadi kebakaran pada dini hari, seorang wartawan harus segera menulis laporannya ke media tempat dia bekerja. Seorang wartawan dalam menulis berita, selain akurat juga berpacu dengan kebaruan berita. Artinya berita itu harus segera sampai kepada pembacanya.
Halaman Berita ini : 1 2 Baca Halaman Selanjutnya