BeritaQ, Sulawesi Selatan – Sebanyak 504 petani di Kabupaten Luwu Utara (Lutra) mengikuti Pelatihan Literasi Edukasi Keuangan (PLEK), Selasa 20 hingga 23 Agustus 2022.
Ke 252 rumah tangga petani (pasutri) atau 504 petani ini merupakan Ketua Kelompok Tani (Poktan) binaan BPP tiap Kecamatan. Mereka mengikuti pelatihan keuangan.
Kepala Dinas Pertanian Kabupaten Luwu Utara melalui Kepala Bidang Penyukuhan Made Sudana mengatakan bahwa, pelatihan mengelola keuangan ini merupakan salah satu bagian dari program Integrated Particitopary Development and Management of Irrigation Program (IPDMIP) yang dilaksanakan BPSDMP Kementerian Pertanian.
” Pelatihan ini memberikan pengetahuan kepada petani, khusus dalam mengelola keuangan Kelompok Tani (Poktan),” sebut Made Sudana di hadapan peserta, Selasa (23/8/2022) di Masamba.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
[irp]Seiring dengan itu, Kepala Bidang Penyuluhan menyebutkan, pertanian merupakan sektor yang sangat penting dan strategis. Apalagi, kondisi seperti saat ini sektor pertanian masih tetap bertahan dan menyelamatkan ekonomi nasional.
” Dengan kondisi pandemi corona sektor usaha lain mengalami penurunan, tapi sektor pertanian masih bertahan. Oleh karena itu, petani juga harus mengetahui bagaimana caranya mengelola keuangan yang baik,” sebut Made.
Ia berharap ilmu yang diperoleh selama pelatihan ini, dibagikan lagi kepada anggota Poktan atau petani dalam kelompok.
” Dan materi yang diserap selama pelatihan ini, agar dikembangkan kepada anggota poktan atau petani lainnya,” harapnya.
Mereka, diberikan beberapa materi, di antaranya, pengenalan produk dan layanan keuangan formal, pembiayaan keuangan usaha tani, asuransi usaha tani padi, konsolidasi pembiayaan usaha tani, perencanaan dan pengelolaan keuangan rumah tangga, pendapatan dan keuntungan, arus kas rumah tangga dan metodologi PLEK.
Untuk diketahui pelatihan tersebut menariknya dihadiri pegawai BRI dan Bank Sulselbar yang penyedia KUR.
