Breaking News

Tim Respon Cepat Dompet Dhuafa Bersama SAR Gabungan Tangani Korban Tenggelam di Kabupaten Maros

Sabtu, 25 Januari 2025

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Makassar.DNID.co.id- Tim Respon Dompet Dhuafa Sulawesi Selatan bersama tim SAR gabungan merespons cepat insiden tiga mahasiswa Universitas Hasanuddin (Unhas) yang terseret arus di Sungai Biseang Laborro, Pattunuang, Kecamatan Simbang, Kabupaten Maros, pada Kamis (23/1/2025).

Diketahui, ketiga mahasiswa tersebut adalah Jean Eclezia (19 tahun), Syadza (19 tahun), dan Resky Rahim (21 tahun), mahasiswa Jurusan Hubungan Internasional (HI), Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik (FISIPOL) Unhas.

Dompet Dhuafa Sulawesi Selatan menurunkan 5 personel beserta 1 armada ambulans untuk mempercepat proses evakuasi yang dilakukan bersama tim SAR gabungan. Proses pencarian dimulai dari titik awal lokasi kejadian hingga menyisir area di sepanjang aliran Sungai Biseang Laborro.

Kepala BPBD Maros, Towadeng, menyampaikan bahwa korban pertama, Jean Eclezia, ditemukan pada radius 1 km dari lokasi awal dilaporkan hilang. “Korban ditemukan tersangkut di akar pepohonan di belakang area Pertamina,” ungkapnya.

Jenazah Jean kemudian dievakuasi ke RSUD dr. La Palaloi, Maros. Pihak keluarga dan perwakilan dari Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Unhas telah berada di rumah sakit untuk proses penjemputan jenazah.

Korban kedua, Resky Rahim (21 tahun), ditemukan dalam kondisi meninggal dunia pada Kamis (23/1/2025), dengan lokasi penemuan sejauh 300 meter dari titik awal hilang. Sekretaris BPBD Maros, Nasrul, menyatakan jenazah langsung dibawa ke RSUD dr. La Palaloi untuk pemeriksaan lebih lanjut.

Proses pencarian korban terakhir, Syadza, berlanjut hingga Jumat (24/1/2025). Nasrul mengungkapkan bahwa Syadza ditemukan pukul 09.30 WITA di aliran Sungai Ta’daeng, sekitar 1 km dari lokasi awal hilang. Korban ditemukan dalam keadaan meninggal dunia dan telah dievakuasi ke RSUD dr La Palaloi.

Kapolres Maros, AKBP Douglas Mahendrajaya, menjelaskan kronologi insiden ini.
Pada Kamis (23/1/2025), enam mahasiswa tiba di lokasi sekitar pukul 16.00 WITA untuk survei rencana camping yang dijadwalkan pada 23 Februari 2025. Setelah selesai mengecek area, mereka memutuskan kembali, tetapi jalur yang sebelumnya mereka lalui telah dialiri air akibat hujan di hulu.

Karena kondisi mulai gelap, mereka memutuskan menyeberangi aliran air dengan saling berpegangan tangan. Saat mendekati jembatan penyeberangan, salah satu mahasiswa mencoba melompat untuk menggapai tiang pegangan tetapi gagal, sehingga jatuh dan terbawa arus. Tiga mahasiswa lainnya ikut terseret karena saling berpegangan.

Arus sungai yang deras dengan ketinggian mencapai dua meter menyulitkan korban untuk menyelamatkan diri. Dari empat mahasiswa yang jatuh, satu berhasil menyelamatkan diri, sementara tiga lainnya hilang.

Dompet Dhuafa Sulawesi Selatan menyampaikan belasungkawa kepada keluarga korban. Koordinator tim, Syarif Syamsuddin, mengapresiasi kerja sama tim SAR gabungan, BPBD Maros, serta masyarakat setempat yang turut membantu dalam proses pencarian dan evakuasi.

“Kami berharap tragedi ini menjadi pelajaran penting bagi semua pihak untuk lebih berhati-hati saat melakukan kegiatan di alam terbuka, terutama di lokasi yang rawan bencana,” ujar Syarif Syamsuddin.

Dompet Dhuafa Sulawesi Selatan juga berkomitmen untuk terus memberikan bantuan dan dukungan dalam setiap kondisi darurat yang terjadi di masyarakat.(MT)

Penulis : Mursalim Tahir

Editor : Admin

Sumber Berita : Redaksi Sulsel

Berita Terkait

Pj Gubernur Bersama OPD Sulsel Realisasikan Swasembada Pangan Indonesia
H. Andi Mandasini Wakili Pj Bupati Sinjai Sosialisasi “Dialog Budaya” HMI Universitas Muhammadiyah Sinjai
Pria Muda Ditusuk,Pelaku Ditangkap Polisi
Bulan K3 Nasional, PT Timah Gelar Senam Bersama
Rektor Unhas Menyampaikan Turut Berduka Atas Meninggalnya Mahasiswa HI
PT Timah Tbk Gelar Lomba K3, Tingkatkan Kesadaran dan Kebersamaan Karyawan
PT Timah Beri Dukungan Penuh, Nuriah Sukses Ubah Bisnis
Kunjungan ke Luwu Uji Coba MBG dan PKG, Pemprov Sulsel Sediakan 78 Miliar PKG di Sulsel
Berita ini 24 kali dibaca

Berita Terkait

Senin, 27 Januari 2025 - 18:12 WIB

Pj Gubernur Bersama OPD Sulsel Realisasikan Swasembada Pangan Indonesia

Senin, 27 Januari 2025 - 16:06 WIB

H. Andi Mandasini Wakili Pj Bupati Sinjai Sosialisasi “Dialog Budaya” HMI Universitas Muhammadiyah Sinjai

Minggu, 26 Januari 2025 - 20:40 WIB

Pria Muda Ditusuk,Pelaku Ditangkap Polisi

Sabtu, 25 Januari 2025 - 12:18 WIB

Bulan K3 Nasional, PT Timah Gelar Senam Bersama

Sabtu, 25 Januari 2025 - 04:46 WIB

Tim Respon Cepat Dompet Dhuafa Bersama SAR Gabungan Tangani Korban Tenggelam di Kabupaten Maros

Jumat, 24 Januari 2025 - 19:09 WIB

Rektor Unhas Menyampaikan Turut Berduka Atas Meninggalnya Mahasiswa HI

Jumat, 24 Januari 2025 - 19:01 WIB

PT Timah Tbk Gelar Lomba K3, Tingkatkan Kesadaran dan Kebersamaan Karyawan

Jumat, 24 Januari 2025 - 18:01 WIB

PT Timah Beri Dukungan Penuh, Nuriah Sukses Ubah Bisnis

Berita Terbaru

Kriminal Hukum

Polsek Manggala Respon Cepat Bubarkan Perpok Antar Warga

Senin, 27 Jan 2025 - 19:21 WIB

Serba-Serbi

Penandatanganan Kontrak Layanan Haji di Arab Saudi Oleh Kemenag KHU

Senin, 27 Jan 2025 - 19:00 WIB