Breaking News

Radio Player

Loading...

Maneger SPBU 64.786.07 Pastikan Tidak Layani Pembeli BBM Dengan Tangki

Jumat, 20 Juni 2025

URL berhasil dicopy

URL berhasil dicopy

Ramadhasyah (ist,dok)

Ramadhasyah (ist,dok)

Melawi DNID.co.id– Penyaluran Bahan Bakar Minyak (BBM) di Stasiun Pengisian Bahan Bakar Umum (SPBU) 64.786.07 Kota Nanga Pinoh, Kabupaten Melawi, Provinsi Kalimantan Barat dipastikan mengikuti standar aturan pertamina.

Maneger SPBU 64.786.07 Ramadhasyah menegaskan, pihaknya  tegas melarang pengisian atau pembelian BBM bersubsidi menggunakan jerigen dan tangki siluman skala besar.

“Hal itu untuk mencegah penyalahgunaan BBM bersubsidi, sekaligus menjawab informasi miring yang beredar di masyarakat,”ujarnya, dikutip Jumat (20)/06).

ads

‎Lanjut dia, adanya informasi miring terkait pengisian BBM bersubsidi yang dilakukan SPBU 64.786.07 menggunakan jerigen dan tangki mobil siluman berskala besar adalah tidak benar, lantaran terus dilakukan pengawasan terhadap distribusi BBM bersubsidi.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

‎“Jika ada pihak yang mengaku memperoleh BBM subsidi secara ilegal dari SPBU ini, hal tersebut adalah bentuk penyalahgunaan yang berada di luar kendali pihak SPBU, dan kemungkinan besar melibatkan oknum tertentu yang bertindak sendiri tanpa sepengetahuan manajemen,” ujarnya

Ramadhansyah menjelaskan, seluruh operasional SPBU yang dipimpinnya berjalan sesuai dengan ketentuan dan regulasi yang berlaku, baik dari Pemerintah Pusat maupun dari PT Pertamina (Persero).

‎Kembali Ia menegaskan, jika ada oknum petugas SPBU yang menyalurkan BBM bersubsidi yang menyimpang, pihaknya akan menindak oknum petugas tersebut, sehingga distribusi BBM utamanya jenis solar bisa tepat sasaran dimanfaatkan penggunanya,”jelasnya

‎”Pihaknya akan terus berupaya dalam penyaluran distribusi BBM bersubsidi tepat sasaran sesuai ketentuan yang berlaku, demi mendukung kepentingan masyarakat luas dan memastikan kualitas maupun takaran bahan bakar yang dijual selalu dalam kondisi optimal,”pungkasnya

Simpan Gambar:

Penulis : Arion

Editor : Olo

Sumber Berita : Ramadhasyah

Berita Terkait

Kanada Bangun PLTN Modular, Indonesia Siap Menyusul?
Actinium-225: Bukti Manfaat Nuklir Untuk Manusia
Mengapa Negara Kepulauan Justru Membutuhkan PLTN?
Respons Cepat TNI, Bangun Jembatan Gantung Garuda Bantuan Presiden Republik Indonesia
Parkir Berbayar SMANTAP Disoal, Laporan Mengalir ke Gubernur hingga Kapolda
Aktivitas Galian Batu Diduga Ilegal Resahkan Warga Pekon Suka Mernah
TRANSFORMASI KONSERVASI BADAK MELALUI PENERAPAN RADIONUKLIDA
PLTN: Teknologi yang Sudah Move On, Tapi Publiknya Masih Baper
Berita ini 16 kali dibaca

Berita Terkait

Senin, 29 Desember 2025 - 18:27 WITA

Kanada Bangun PLTN Modular, Indonesia Siap Menyusul?

Senin, 29 Desember 2025 - 15:25 WITA

Actinium-225: Bukti Manfaat Nuklir Untuk Manusia

Senin, 29 Desember 2025 - 15:19 WITA

Mengapa Negara Kepulauan Justru Membutuhkan PLTN?

Jumat, 26 Desember 2025 - 18:16 WITA

Respons Cepat TNI, Bangun Jembatan Gantung Garuda Bantuan Presiden Republik Indonesia

Jumat, 19 Desember 2025 - 21:09 WITA

Parkir Berbayar SMANTAP Disoal, Laporan Mengalir ke Gubernur hingga Kapolda

Kamis, 18 Desember 2025 - 21:47 WITA

Aktivitas Galian Batu Diduga Ilegal Resahkan Warga Pekon Suka Mernah

Kamis, 18 Desember 2025 - 15:23 WITA

TRANSFORMASI KONSERVASI BADAK MELALUI PENERAPAN RADIONUKLIDA

Kamis, 18 Desember 2025 - 15:17 WITA

PLTN: Teknologi yang Sudah Move On, Tapi Publiknya Masih Baper

Berita Terbaru