Gunungkidul, DNID Jogja – Guna mendorong peningkatan kualitas produk mampu bersaing di pasar modern bupati Gunungkidul Mayor Chb. (Purn.) H. Sunaryanta mengunjungi sentra industri olahan kelapa serta meresmikan showroom produk olahan kelapa yang dikelola oleh KWT (Kelompok Wanita Tani) Guyup Rukun di Padukuhan Gedad, Kalurahan Banyusuco, Playen, Senin, (28/11/2022).
“Saya berharap fasilitas ini dimanfaatkan dengan baik. KWT Guyup Rukun semakin semangat dalam memproduksi olahan kelapa,”pesan H. Sunaryanta.
Melihat hasil produk olahan kelapa KWT Guyup Rukun ini cukup banyak bupati berharap, produk tersebut segera diupayakan agar dapat masuk ke pasar modern ataupun super market.
“ini salah satu penguatan ekonomi. Sehingga kreatifitas masyarakat harus terus dikembangkan. KWT ini juga berpotensi sebagai tempat pemberdayaan perempuan,” ungkap purnawirawan TNI AD berpangkat Mayor dari Korps Perhubungan itu.
Bupati meminta kepada masyarakat di wilayah tersebut dapat mengembangkan secara maksimal produk olahan kelapa serta berharap di tahun 2023 akan ada program peremajaan tanaman kelapa di wilayah Gedad.
“Koordinasi dengan Dinas Pertanian dan Pangan biar tanaman kelapa yang hampir 40 tahun itu diganti. Sekarang sudah ada kelapa yang masa tanam pendek dan cepat berbuah,” tuturnya.
Menurut Sunaryanta, ini merupakan hilir untuk peningkatan nilai tambah.
“Semoga kelestarian program ini bisa berjalan,”harapnya.
Sementara, Kepala Desa (Lurah) Banyusuco, Daman Huri dalam sambutanya berharap kepada pemerintah Kabupaten untuk memperhatikan juga usaha masyarakat di sektor perikanan yang menurutnya selain olahan kelapa, masyarakat juga banyak yang mengembangkan ikan lele.
Halaman Berita ini : 1 2 Baca Halaman Selanjutnya