Toraja Utara – Menteri Pertanian Syahrul Yasin Limpo yang akrab disapa SYL memanen padi di Lembang Parinding Kecamatan Sesean Kabupaten Toraja Utara (Torut) Sulawesi Selatan (Sulsel), Rabu 19 Januari 2022.
Syahrul Yasin Limpo mantan Gubernur Sulawesi Selatan ini memastikan proses tanam dan panen padi terus berlangsung di Toraja Utara bahkan di beberapa wilayah Indonesia, untuk menjaga ketersediaan pangan nasional di tengah masa pandemi Corona Virus yang belum berakhir.
“Alhamdulliah di seluruh Indonesia tidak ada hari tanpa panen, tidak ada hari tanpa menanam, seperti di Parinding Kecamqtan Sesean yang iklimnya dingin. Jadi panen dan menanam kita bisa lihat setiap saat di semua daerah saat ini. Kita berharap lahan yang ada ini tidak boleh nganggur terlalu lama, tidak ada lahan yang nganggur lebih dari satu bulan langsung ditanam, kita kejar air dan hujan yang masih ada,” sebut Menteri Pertanian (Mentan) SYL.
SYL menegaskan sesuai perintah Presiden Jokowi, para Menteri untuk tidak terima dan percaya data saja, namun harus turun ke lapangan melakukan validasi secara langsung dan secara faktual untuk ketersediaan pangan khususnya beras.
“Dan hari ini, saya turun bersama jajaran untuk menanyakan ketersediaan pangan khususnya, beras dalam situasi corona virus ,” sebutnya.
Olehnya itu, SYL memastikan ketersediaan pangan di Toraja Utara dalam kondisi aman, sehingga masyarakat tidak perlu khawatir.
“Hari ini kita tidak hanya panen, tapi sekaligus mengolah disamping tempat panen dan inilah yang akan diperlihatkan Kabupaten yang berjuluk Bumi Pongtiku. Selesai mengolah tidak ada yang menganggur langsung mempersiapkan sekitarnya untuk segera tanam lagi,” tambah Mentan Syahrul.
Syahrul Yasin Limpo yang didampingi Wakil Bupati Toraja Utara Frederik V Palimbong juga menyerahkan bantuan kepada masing-masing kelompok tani.
Turut hadir mendampingi Menteri Pertanian selain Wabup Frederik V Palimbong juga, Dandim Tana Toraja Letkol Inf. Amril Hairuman Tehupelasury, Kapolres Toraja Utara AKBP Yudha Wirajati, para anggota DPRD, para Perangkat Daerah, Tokoh Masyarakat dan para Ketua dan anggota Kelompok Tani dan Gapoktan.
Untuk diketahui bahwa, dalam kunjungan kerja Mentan SYL panen padi di luas 1995 hektar dengan indeks pertanaman dua stengah produktivitas 5000 ton di Lembang (Desa) Parinding, ini gambaran umum Toraja Utara luas lahan pertanian di Bumi Pongtiku 17.242 hektare.
“Yang jelas sudah ada perubahan alih fungsi dari hutan lindung menjadi area penggunaan lahan, entah itu perkebunan, horticultura, atau pertanian,” sebut Wakil Bupati Torut.
Hadir juga dalam kunjungan kerja Mentan SYL tersebut yakni, dirjen Peternakan, Horticultura, Kepala Bank, Direktur Pupuk juga hadir.
