Breaking News

Radio Player

Loading...

Tinjau Pameran Menu Pangan Lokal, Cegah Stunting di Luwu Utara: Deputi Litbang BKKBN RI Bilang Ini

Sabtu, 10 Desember 2022

URL berhasil dicopy

URL berhasil dicopy

Luwu Utara, DNID Sulsel – Deputi Litbang Badan Koordinasi Keluarga Berencana (BKKBN) RI, Prof. drh. Muhammad Rizal M. Damanik, M. Repsc., Ph. D bersama rombongan meninjau Pameran Menu Pangan Lokal dalam Upaya Pencegahan Kasus Stunting di Lapangan Upacara Kantor Bupati Luwu Utara, Masamba, Jumat (9/12/2022) kemarin.

Kegiatan ini menjadi rangkaian dari Kunjungan Kerja Deputi Litbang BKKBN di Luwu Utara.

Pada kesempatan tersebut, Prof. Muhammad Rizal M. Damanik mengapresiasi kreasi menu makanan dari Ibu-ibu Dharma Wanita Kecamatan se-Kabupaten Luwu Utara yang dipamerkan selama sehari tersebut.

ads

“Menu ini sehat, ini dapat membantu dalam pencegahan Stunting, apalagi bahannya tersedia di daerah ini,” pujinya.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

Pihaknya menganjurkan menu yang dipamerkan dan dilombakan dalam ajang tersebut dapat dijajakan di kantin sekolah.

“Ini dapat dijual di kantin-kantin sekolah. Dari pada kantin menjajakan makanan tidak sehat, mengandung bahan tekstil yang berbahaya bagi kesehatan, menu yang dipamerkan ini lebih sehat, dapat ditawarkan ke kantin sekolah.” saran Deputi Litbang BKKBN.

Pameran Menu Cegah Stunting yang diinisiasi Dinas Pemberdayaan Perempuan, Perlindungan Anak, Pengendalian Penduduk dan Keluarga berencana (DP3AP2KB) Kabupaten Luwu Utara ini, diikuti oleh Ibu-Ibu Dharma Wanita dari beberapa kecamatan dalam wilayah Kabupaten Luwu Utara.

Beberapa Ibu Dharma Wanita antusias mengikuti ajang ini, dan menjadi motivasi tersendiri dalam berkreasi menciptakan menu makanan yang dapat diberikan kepada sasaran program pencegahan Stunting di Luwu Utara.

“Menu pencegahan Stunting dapat kita kreasikan. Tergantung sasarannya, kita buat menu untuk ibu hamil, dan juga menu untuk baduta yang tentu berbeda.” sebut Hartati A. Kader, salah satu anggota Dharma Wanita dari Kecamatan Baebunta.

Komposisi gizi dari tiap menu, terang Hartati, menjadi perhatian dalam setiap mengkreasikan sebuah menu makanan.

“Komposisi karbohidrat, protein, lemak dan zat gizi lainnya, perlu dihitung dalam membuat sebuah menu makanan. Apalagi ini khan untuk mencegah Stunting,” jelasnya.

Berita Terkait

Belajar dari Jawa Barat, Dekranasda Makassar Siapkan Terobosan Baru untuk UMKM Lokal
Makassar Kian Perkasa, Semester I 2025, Investasi Sudah Rp33 Triliun
Perkuat Kolaborasi, Panin Expo Jadi Motor Pertumbuhan Ekonomi Kota
Wali Kota Munafri, Groundbreaking Hotel Bintang Lima Pertama
Proyek Jembatan Hampir 8 Miliar di Enrekang Tuai Sorotan, Pemkab Diminta Transparan
PLN Icon Plus Perkuat Layanan Digital Terintegrasi Melalui MyICON+
PLN Icon Plus dan PLN UP3 Kendari Nyalakan Harapan Rakyat Mandonga
Peduli Rakyat, Bupati Bone Pantau Gerakan Pangan Murah di Tanah Bangkalae
Berita ini 15 kali dibaca

Berita Terkait

Minggu, 5 Oktober 2025 - 08:47 WITA

Belajar dari Jawa Barat, Dekranasda Makassar Siapkan Terobosan Baru untuk UMKM Lokal

Minggu, 5 Oktober 2025 - 02:56 WITA

Makassar Kian Perkasa, Semester I 2025, Investasi Sudah Rp33 Triliun

Kamis, 2 Oktober 2025 - 22:56 WITA

Perkuat Kolaborasi, Panin Expo Jadi Motor Pertumbuhan Ekonomi Kota

Jumat, 26 September 2025 - 21:43 WITA

Wali Kota Munafri, Groundbreaking Hotel Bintang Lima Pertama

Jumat, 26 September 2025 - 12:28 WITA

Proyek Jembatan Hampir 8 Miliar di Enrekang Tuai Sorotan, Pemkab Diminta Transparan

Kamis, 28 Agustus 2025 - 18:47 WITA

PLN Icon Plus Perkuat Layanan Digital Terintegrasi Melalui MyICON+

Selasa, 26 Agustus 2025 - 17:52 WITA

PLN Icon Plus dan PLN UP3 Kendari Nyalakan Harapan Rakyat Mandonga

Selasa, 26 Agustus 2025 - 10:37 WITA

Peduli Rakyat, Bupati Bone Pantau Gerakan Pangan Murah di Tanah Bangkalae

Berita Terbaru