Breaking News

Radio Player

Loading...

Ketua KKLR Sulsel Desak Polisi Gerak Cepat Usut Tuntas Konflik Mahasiswa di Makassar  

Jumat, 25 Juli 2025

URL berhasil dicopy

URL berhasil dicopy

MAKASSAR.DNID.co.id — Ketua Badan Pengurus Wilayah (BPW) Kerukunan Keluarga Luwu Raya (KKLR) Provinsi Sulawesi Selatan, Ir Hasbi Syamsu Ali, MM mendesak aparat kepolisian untuk segera bertindak menyelesaikan potensi konflik antar kelompok mahasiswa yang melibatkan oknum asal Makassar dan anggota Ikatan Pelajar Mahasiswa Indonesia Luwu (IPMIL).

Desakan tersebut disampaikan Hasbi menyusul lambannya penanganan aparat terhadap aksi kelompok pemuda yang diduga mengatasnamakan salah satu suku dan melakukan penyisiran di sejumlah kampus di Makassar untuk mencari mahasiswa asal Palopo dan wilayah Luwu Raya.

“Ini masalah serius yang harus disikapi secara serius pula oleh aparat kepolisian. Jangan dibiarkan berlarut-larut karena sangat rentan berkembang menjadi konflik SARA yang bisa merugikan semua pihak,” tegas Hasbi saat ditemui di Makassar, Jumat (25/7).

ads

Ia menyayangkan adanya aksi kelompok tertentu yang secara terbuka menyisir kampus di siang hari hanya untuk mencari mahasiswa dari Luwu Raya. Menurutnya, tindakan tersebut merupakan bentuk teror nyata yang tidak boleh dibiarkan.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

“Sangat miris kita lihat ada sekelompok orang yang menyisir kampus mencari mahasiswa dari Palopo dan Luwu Raya. Ini teror nyata di depan mata. Aparat tidak boleh tinggal diam. Tangkap semua pelaku dan proses sesuai hukum yang berlaku,” tegasnya.

Hasbi menekankan bahwa insiden penyerangan atau penikaman yang menjadi pemicu konflik harus dilihat sebagai tindak pidana murni yang dilakukan oleh individu, bukan mewakili kelompok atau entitas kedaerahan tertentu.

“Jangan kita terjebak dalam narasi konflik antar daerah. Ini tindakan kriminal yang harus ditangani sebagai kasus pidana. Biarkan aparat penegak hukum bekerja, jangan dikait-kaitkan dengan identitas suku atau daerah,” ujarnya.

Ia juga mengingatkan kepolisian agar segera mengamankan pelaku yang menjadi pemicu awal konflik, sekaligus menindak tegas aksi penyisiran kendaraan bermotor berpelat DP yang berasal dari wilayah Luwu Raya.

“Mari kita selesaikan baik-baik akar masalahnya. Tapi polisi juga tidak boleh membiarkan aksi teror di kampus-kampus. Proses hukum harus adil dan berimbang,” katanya.

Di akhir pernyataannya, Hasbi mengimbau seluruh pihak, khususnya mahasiswa dan warga Luwu Raya, untuk tetap tenang, menahan diri, dan tidak terpancing provokasi.

“Mari kita jaga kondusivitas. Percayakan penanganan ini kepada aparat kepolisian. Kita semua harus menahan diri dan tidak terprovokasi,” tutup Hasbi. (MT)

Penulis : Mursalim Thahir

Editor : Admin

Sumber Berita : KKLR

Berita Terkait

Gerak Cepat Polisi, Pelaku Curanmor di Diciduk Kurang dari 10 Jam Setelah Beraksi
Gerak Cepat Polsek Manggala Berhasil Temukan Balita yang Dilaporkan Hilang
Balita Nyaris Dibuang ke Kanal Berhasil Diselamatkan Polisi
Skandal Korupsi Baznas Rp16,65 Miliar Guncang Enrekang, Empat Komisioner Jadi Tersangka
Amran Sulaiman Copot Pegawai Kementan yang Palak Petani Ratusan Juta
Perjudian Menggurita di Toraja Utara, Kinerja Aparat Dipertanyakan
Kabid Advokasi DPP HIPMA Gowa Kutuk Keras Tambang Ilegal di Gowa
3 Bulan Buron, Otak Pelaku Pencurian 11 Ekor Sapi di Bulukumba Ditangkap Polisi
Berita ini 139 kali dibaca

Berita Terkait

Jumat, 28 November 2025 - 20:49 WITA

Gerak Cepat Polisi, Pelaku Curanmor di Diciduk Kurang dari 10 Jam Setelah Beraksi

Jumat, 28 November 2025 - 18:56 WITA

Gerak Cepat Polsek Manggala Berhasil Temukan Balita yang Dilaporkan Hilang

Jumat, 28 November 2025 - 18:43 WITA

Balita Nyaris Dibuang ke Kanal Berhasil Diselamatkan Polisi

Jumat, 28 November 2025 - 18:28 WITA

Skandal Korupsi Baznas Rp16,65 Miliar Guncang Enrekang, Empat Komisioner Jadi Tersangka

Jumat, 28 November 2025 - 06:10 WITA

Perjudian Menggurita di Toraja Utara, Kinerja Aparat Dipertanyakan

Kamis, 27 November 2025 - 23:18 WITA

Kabid Advokasi DPP HIPMA Gowa Kutuk Keras Tambang Ilegal di Gowa

Kamis, 27 November 2025 - 17:02 WITA

3 Bulan Buron, Otak Pelaku Pencurian 11 Ekor Sapi di Bulukumba Ditangkap Polisi

Kamis, 27 November 2025 - 16:00 WITA

Peserta Tender Diminta Rp14 Miliar, Pj Bahtiar soal Pengadaan Bibit Nenas Terlibat? Djusman AR: Kejati Sulsel Segera Tetapkan Tersangka

Berita Terbaru

Pertanian

Gowa Target Jadi Lumbung Pangan Mandiri Sulawesi Selatan

Jumat, 28 Nov 2025 - 20:55 WITA

Kriminal Hukum

Balita Nyaris Dibuang ke Kanal Berhasil Diselamatkan Polisi

Jumat, 28 Nov 2025 - 18:43 WITA