Luwu Raya, DNID.co.id – Berbicara tentang keuangan, banyak yang tidak mengerti manajemen keuangan, terlilit hutang tanpa tujuan yang jelas, tujuan mewah, banyak orang yang meminjam secara online tidak memiliki jaminan tentang informasi pribadi, karena informasi pribadi dapat ditukar untuk menghasilkan cuan, dan pada akhirnya si peminjam mengalami kerugian.
Untuk itu Credit Union Sauan Sibarrung (CUSS) Tempat Pelayanan (TP) Saluampak melaksanakan Pendidikan Latihan (Diklat) Cerdas Kelolah Keuangan atau Financial Literacy bagi anggotanya dan memberikan gambaran seputar keuangan, Rabu 25/6/2025 sampai Kamis 26/6/2025.
Kegiatan ini dilaksanakan di teritori Aktivis/Sangayoka Rosa Delima di Desa Mekar Sari Jaya Kecamatan Baebunta Selatan, Kabupaten Luwu Utara.

ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
Paulus Palino Komite CUSS TP Saluampak selaku narasumber menjelaskan tentang tingkat literasi keuangan atau cerdas kelolah keuangan pribadi bagi yang belum berkeluarga dan yang sudah berkeluarga.
“Ada lima tingkat literasi keuangan yakni, need, wants, debts, saving, investment. Manajemen keuangan yang cerdas adalah keterampilan penting yang harus dimiliki setiap orang untuk mencapai kesejahteraan finansial jangka panjang.
Dalam mengelola keuangan bisa melakukan simpanan produk CUSS,” sebutnya.
Ia juga mengatakan bahwa, untuk bergabung menjadi anggota di CUSS tidak melihat pangkat, orang kaya, namun kriteria khusus lah yang dibutuhkan yakni mau menabung yang sebenarnya dan untuk memberdayakam ekonomi anggota.
Nah, ini simpanan atau tabungan anggota yakni, ada simpanan pokok dan simpanan wajib, ada simpanan MANA’ yang merupakan simpanan anggota yang bertujuan untuk membangun simpanan hari tua demi kesejahteraan anggota dan warisan bagi anggota keluarga.
Simpanan BANNE, meruapan simpanan anggota yang bertujuan untuk membangun modal usaha produktif atau modal kerja demi kesejahteraan masa depan.
Simpanan MATANGKIN merupakan simpanan darurat untuk membantu anggota menyiapkan dana mengantisipasi kondisi ekonomi rumah tangga pada masa- masa sulit yakni, pemutusan hubungan kerja, sakit keras, anggota keluarga meninggal, gagal panen atau usaha dan kena musibah wtau bencana.
Simpanan PASALLO’ merupakan simpanan harian untuk membantu anggota menyimpan dan menarik dana harian untuk kebutuhan sehari hari bagi anggota serta transaksi secqra elektronik via Mobile ESCETE.
Simpanan MATANTU PATUNNA merupakan simpanan yang bertujuan membantu anggota untuk mempersiapkan dana kepemilikan tanah, rumah, mobil dan motor.
Simpanan PASSAKKE merupakan simpanan untuk membantu anggota mempersiapkan dana untuk kegiatan Hari Raya Besar Keagamaan seperti, Natal, Paskah, Idul Fitri, Imlek, Waisak, Galungan, acara syukuran, acara adat dan kegiatan wisata/tour rohani.
Simpana SEPU’ merupakan simpanan untuk menampung balas jasa pinjaman dan simpanan. Dan untuk anak-anak yang menjadi anggota luar biasa ada tabungannya bernama RANNUAN dan PANTA’NAKAN.
Simpanan RANNUAN merupakan simpwnan mada depan bagi anak-anak sebagai anggota luar biasa, sedang simpanan PANTA’NAKAN merupakan simpanan untuk kebutuhan pendidikan bagi anggota luar biasa yang masih berstatus pelajar dan mahasiswa.
“Di masa yang semakin kompleks ini, memahami cara mengelola pendapatan, mengelola pengeluaran, dan merencanakan masa depan finansial menjadi kunci untuk mencapai kebebasan finansial dan mengurangi tekanan finansial. Pengelolaan keuangan yang cerdas membutuhkan kesabaran, disiplin, dan komitmen jangka panjang,” terang Paulus Palino.
Sementara itu, Anthonius Julianus selaku staf bagian Diklat CUSS TP Saluampak menjelaskan bahwa, kegiatan ini berupaya memberikan gambaran kepada anggota CUSS agar dapat mengelola keuangan dengan baik.
“Nah, kegiatan ini berkaitan dengan keuangan, anggota CUSS mungkin masih memiliki masalah dalam mengatur keuangannya. Semoga kegiatan ini dapat memberikan gambaran kepada anggota agar dapat mengelola keuangannya dengan baik,” jelasnya.
*** Megasari/Yustus
Penulis : Megasari/Yustus
Editor : Admin
Sumber Berita : Redaksi Sulsel