Breaking News

Radio Player

Loading...

Polisi Tes Kejiwaan Anak Bos Toko Roti Usai Akui Khilaf Aniaya Pegawainya

Kamis, 19 Desember 2024

URL berhasil dicopy

URL berhasil dicopy

Berita DNID-Jakarta. Polisi akan melakukan tes kejiwaan terhadap George Sugama Halim (GSH), tersangka kasus penganiayaan karyawati toko roti milik orangtuanya di kawasan Penggilingan, Cakung, Jakarta Timur.

“Jadi kami akan melakukan pemeriksaan kejiwaan daripada si tersangka ini sendiri,” ujar Kapolres Metro Jakarta Timur, Kombes Pol. Nicolas Ary Lilipaly, Selasa (17/12/24).

“Kalau dari hasil keterangan para saksi, seperti itu (temperamental),” sambungnya.

ads

Kapolres Metro Jakarta Timur, Kombes Pol. Nicolas Ary Lilipaly, Selasa (17/12/24). juga mengungkapkan tindakan penganiayaan dilakukan George tak hanya sekali. George sering ‘tantrum’ hingga melemparkan barang-barang yang ada di hadapannya

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

“Ada memang lebih dari satu kali dia emosi dan melampiaskan kemarahannya dengan merusak barang-barang yang ada di TKP ataupun melukai. Kalau ada karyawan di situ yang berhadapan dengan dia bisa juga terkena emosinya yang bersangkutan,” tuturnya.

Kombes Pol. Nicolas Ary Lilipaly, menanggapi kabar George tidak memiliki kecerdasan IQ dan EQ. Polisi akan melakukan tes psikologis terhadap George untuk mengetahui hal ini.

“Terkait dengan pertanyaan bahwa yang bersangkutan punya, yang beredar di masyarakat itu, kami akan melakukan pemeriksaan lanjutan terkait dengan psikologis daripada tersangka ini,” ungkapnya.

Diberitakan sebelumnya, Tersangka kasus penganiayaan terhadap karyawati toko roti, George Sugama Halim alias GSH mengaku menyesal atas perbuatannya yang membuat korban Dwi Ayu terluka akibat dilempar loyang.

Hal itu diungkapkan saat dihadirkan saat konferensi pers di Polres Metro Jakarta Timur pada Senin malam (16/12/2024). George Sugama Halim yang awalnya galak dan penuh emosi mendadak ciut dihadapan pilisi. Ditanya awak media, ia mengaku khilaf.

“Saya khilaf,” singkat George.

Ia juga mengaku menyesali perbuatannya tersebut dengan menganggukkan kepalanya saat ditanya wartawan terkait hal tersebut. Namun ia memilih diam saat ditanya hal lainnya.

Simpan Gambar:

Penulis : Alfiano

Editor : Admin

Sumber Berita : Redaksi

Berita Terkait

Polemik Warga Disebut “Terdakwa” oleh Polisi, Kasat Samapta Polres Gowa Masih Bungkam
Ortu Korban Soroti Dugaan “Tangkap Lepas” Pelaku Pembusuran, Polisi Berdalih Anak di Bawah Umur
8 Remaja Hendak Tawuran & Balap Liar di Tamalate, Polsek Turun Tangan,Motor Knalpot Brong Ditahan
“Harmoni Rumbia 2025” Diduga Tebang Hutan Lindung di Jeneponto, Ini Penjelasan KPH Kelara
Hah! Warga Disebut “Terdakwa” oleh Polres Gowa, Keluarga dan Praktisi Hukum Heran
Jelang Pergantian Tahun,Polsek Panakkukang Gencarkan Razia Knalpot Brong
Polsek Manggala Bubarkan Tawuran Petasan Antar Remaja, 5 Motor Satu Remaja Diamankan
Curi Motor di Bulukumba, Polisi Ringkus Pelaku di Maros
Berita ini 69 kali dibaca

Berita Terkait

Minggu, 28 Desember 2025 - 14:32 WITA

Polemik Warga Disebut “Terdakwa” oleh Polisi, Kasat Samapta Polres Gowa Masih Bungkam

Sabtu, 27 Desember 2025 - 23:47 WITA

Ortu Korban Soroti Dugaan “Tangkap Lepas” Pelaku Pembusuran, Polisi Berdalih Anak di Bawah Umur

Sabtu, 27 Desember 2025 - 23:03 WITA

8 Remaja Hendak Tawuran & Balap Liar di Tamalate, Polsek Turun Tangan,Motor Knalpot Brong Ditahan

Sabtu, 27 Desember 2025 - 19:45 WITA

“Harmoni Rumbia 2025” Diduga Tebang Hutan Lindung di Jeneponto, Ini Penjelasan KPH Kelara

Sabtu, 27 Desember 2025 - 17:43 WITA

Hah! Warga Disebut “Terdakwa” oleh Polres Gowa, Keluarga dan Praktisi Hukum Heran

Jumat, 26 Desember 2025 - 22:16 WITA

Jelang Pergantian Tahun,Polsek Panakkukang Gencarkan Razia Knalpot Brong

Jumat, 26 Desember 2025 - 21:23 WITA

Polsek Manggala Bubarkan Tawuran Petasan Antar Remaja, 5 Motor Satu Remaja Diamankan

Kamis, 25 Desember 2025 - 23:57 WITA

Curi Motor di Bulukumba, Polisi Ringkus Pelaku di Maros

Berita Terbaru

Sosial Politik

Kegiatan di penghujung tahun 2025 , GAS dan PPWI gelar Kampung Peduli 

Minggu, 28 Des 2025 - 17:27 WITA